7 Penyebab Sakit Saraf yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
Sakit saraf merupakan salah satu jenis gangguan pada sistem saraf. Kondisi ini kerap menyebabkan penderita mengalami kesulitan bergerak, berpikir, hingga bernapas.
Sakit saraf merupakan salah satu jenis gangguan pada sistem saraf. Kondisi ini kerap menyebabkan penderita mengalami kesulitan bergerak, berpikir, hingga bernapas. Sakit saraf jika tidak segera diatasi dapat meningkatkan risiko kematian menjadi lebih besar.
Melansir dari Medical News Today, penyakit saraf adalah gangguan yang terjadi pada sistem saraf tubuh yang meliputi otak dan sistem saraf pusat. Jika sistem saraf terganggu, bisa menyebabkan terganggunya seluruh atau sebagian fungsi tubuh, seperti sulit bergerak, berbicara, dan mengalami gangguan ingatan.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Gimana serat bisa bantu turunin risiko penyakit jantung? Diet tinggi serat telah terkait dengan pengurangan risiko penyakit jantung. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL ("kolesterol jahat") dalam darah, sehingga mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah.
-
Kenapa hati angsa berbahaya bagi kesehatan jantung? Diet tinggi lemak, terutama lemak jenuh, bisa menjadi penyebab dari sejumlah komplikasi kesehatan, termasuk pengerasan arteri dan penyakit jantung. Hati angsa juga tinggi kolesterol, di mana sekitar 44 g mengandung 226,2 mg kolesterol, sehingga dapat memenuhi hampir seluruh asupan harian. Kolesterol tinggi dapat menyumbat pembuluh darah dan meningkatkan risiko serangan jantung.
-
Siapa saja yang mengikuti tes kesehatan di RSUD Tarakan? Di mana ada tiga pasangan, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil - Suswono, dan Dharma Pongrekun - Kun Wardana yang akan secara bergantian mulai dari Jumat (30/8) sampai Minggu (1/9) menjalani tes kesehatan.
-
Kenapa warga di sekitar TPST Bantargebang rentan mengalami masalah kesehatan? Pemkot Bekasi mengakui warga di sekitar TPST rentan mengalami masalah kesehatan. Misalnya, gangguan pernapasan, kulit hingga diare.
-
Kenapa serat penting buat kesehatan pencernaan? Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan meningkatkan pergerakan usus. Konsumsi serat yang cukup dapat mencegah atau mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit, karena serat menambah volume tinja dan mempercepat proses pengeluarannya.
Dalam beberapa kasus, gejala awal sakit saraf meliputi sakit kepala, nyeri punggung, hingga menurunnya daya ingat. Biasanya, penyakit ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah cedera otak atau tulang belakang. Selain itu, ada beberapa penyebab lain yang perlu diwaspadai.
Lantas, apa saja penyebab sakit saraf dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasannya yang merdeka.com lansir dari Sehatq berikut ini.
Gejala Sakit Saraf
© scientopia.org
Saraf secara fungsional dibagi menjadi tiga, yaitu saraf motorik, saraf otonom, dan saraf sensori. Jika salah satu saraf ini mengalami kerusakan, bisa menimbulkan gejala yang berbeda-beda. Adapun beberapa gejala sakit saraf berdasarkan jenisnya ialah sebagai berikut:
Gejala Sakit Saraf Motorik
Saraf motorik merupakan jenis saraf yang mengatur pergerakan tubuh dan mengirim informasi dari otak ke otot. Beberapa gejala yang kerap timbul saat saraf motorik mengalami gangguan di antaranya sering kedutan, lemas, otot mengecil atau atrofi, dan lumpuh di beberapa bagian tubuh.
Gejala Sakit Saraf Otonom
Sistem saraf otonom disusun oleh serabut saraf yang berasal dari otak maupun dari sumsum tulang belakang. Jenis saraf ini berfungsi secara independent dari kontrol sadar yang terdiri dari saraf di otot jantung, otot polos, dan kelenjar endokrin. Ketika saraf otonom mengalami gangguan, gejala yang kerap muncul ialah pusing, gangguan buang air, tidak bisa merasakan sakit dada, hingga mengalami disfungsi seksual.
Gejala Sakit Saraf Sensori
Saraf sensori merupakan saraf yang banyak terdapat di permukaan kulit dan berperan mengirim informasi rasa sakit seperti panas dan dingin ke otak. Adapun beberapa gejala yang dirasakan saat saraf ini mengalami gangguan adalah nyeri di bagian tubuh, kebas, dan sering mengalami kesemutan.
Penyebab Sakit Saraf
©2018 Merdeka.com/Pixabay
Salah satu penyebab sakit saraf yang utama adalah mengidap diabetes. Penderita diabetes rentan mengalami gangguan saraf karena dikaitkan dengan kadar gula darah tinggi. Selain itu, penderita diabetes juga memiliki tingkat stress oksidatif tinggi yang memengaruhi sistem saraf.
Tak hanya itu, ada beberapa penyebab sakit saraf lainnya, di antaranya mengalami kondisi sebagai berikut:
• Penggunaan obat-obatan terlarang
• Kegagalan fungsi organ
• Gangguan tiroid
• Mengalami gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, dan psikosis
• Paparan racun seperti karbon monoksida, atau arsen
• Penyakit yang membuat menurunnya fungsi saraf, seperti penyakit Parkinson atau penyakit Alzheimer
Cara Mengatasi Sakit Saraf Secara Alami
©www.huffingtonpost.com
Seperti yang sudah diketahui, salah satu penyebab sakit saraf yang kerap terjadi adalah mengidap diabetes. Oleh sebab itu, perawatan yang paling efektif ialah menurunkan kadar gula darah. Adapun beberapa cara mengatasi sakit saraf secara alami adalah sebagai berikut:
Mengonsumsi Daun Kersen
Daun kersen memiliki kandungan flavonoid dan saponin yang dapat membantu mengatasi diabetes yang kerap menyebabkan sakit saraf. Pasalnya, kandungan tersebut sejak lama sudah dipercaya efektif dalam membantu sekresi hormon insulin dalam tubuh. Sehingga hal ini mampu mengontrol kolesterol yang sering memicu sakit saraf.
Buah Apel
Cara mengatasi sakit saraf berikutnya ialah rutin mengonsumsi buah apel. Kandungan serat pada buah apel dipercaya dapat berfungsi efektif dalam mengontrol gula darah yang sering menjadi penyebab sakit saraf. Hal ini dikarenakan pektin bekerjasama dengan komponen fitonutrien dalam apel untuk mengontrol kadar lemak dan gula di dalam tubuh.
Tanaman Dlingo
Dlingo merupakan salah satu tanaman herbal yang cukup populer di Indonesia. Tanaman yang memiliki nama latin Acorus calamus ini biasa digunakan untuk pengobatan alami dari Tiongkok. Selain memiliki aroma harum, dlingo juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, salah satunya mengatasi sakit saraf.
Sebuah penelitian dari Journal of Scientific and Innovative Search menemukan fakta bahwa tanaman dlingo mengandung alpha-asarone, beta-asarone, dan eugenol. Beberapa kandungan tersebut dipercaya mampu mengatur sistem saraf pusat pada penderita epilepsi.
Oleh karena itu, sejak dahulu tanaman dlingo ini banyak digunakan dalam terapi epilepsi dan autis. Selain itu, dlingo juga dapat memberi efek tenang yang bisa digunakan untuk membantu mengatasi gangguan tidur atau insomnia.