Cara Mengatasi Gejala Menopause, Kelola Emosi dan Jaga Kesehatan Fisik
Cara mengatasi gejala menopause ini meliputi cara mengelola emosi, menjaga kesehatan fisik, melakukan beberapa cara untuk mengurangi gejala gangguan tidur.
Seperti diketahui, menopause merupakan salah satu kondisi biologis yang akan terjadi pada setiap wanita. Kondisi ini biasanya terjadi saat sudah memasuki masa lanjut usia, di mana sistem reproduksi wanita sudah tidak lagi produktif. Secara umum, kondisi ini ditandai dengan berhentinya siklus menstruasi secara total.
Fase menopause ini bukan sekedar membawa perubahan fisik bagi setiap wanita, melainkan juga memberikan pengaruh emosional. Hal ini tidak lain disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi pada tubuh wanita setelah menopause. Sehingga tidak heran, wanita yang sudah masuk pada masa menopause dapat mengalami perubahan suasana hati hingga masalah insomnia yang mengganggu.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang dilakukan petugas pemilu di Jateng sebelum meninggal? Komisioner KPU Kabupaten Klaten Muhammad Ansori mengatakan, Joko sempat bertugas mulai dari hari pemungutan suara hingga selesai penghitungan pada Kamis (15/2) dini hari. Setelah proses penghitungan suara, almarhum Joko sempat datang ke Balai Desa Tegalrejo untuk melakukan koordinasi lanjutan.
-
Apa itu kue talam jagung? Kue talam merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang memiliki cita rasa manis dan tekstur lembut.
-
Mengapa Kaesang dianggap unggul dalam Pilkada Jateng? Mengapa Kaesang Pangarep unggul? Selain karena popularitasnya paling tinggi juga karena ada pengaruh Jokowi, di situ orang yang puas kepada presiden cenderung mendukung Kaesang," kata Djayadi, dalam paparannya secara daring.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan Putri Gading meninggal? Kerangka ini ditemukan di Sevilla, Spanyol. Kerangka manusia berusia 5.000 tahun ditemukan di Sevilla, Spanyol.
Bagi Anda yang sudah mengalami fase menopause, perlu mengetahui beberapa cara mengatasi gejala menopause dengan baik.Cara mengatasi gejala menopause ini meliputi cara mengelola emosi, menjaga kesehatan fisik, melakukan beberapa cara untuk mengurangi gejala gangguan tidur. Dengan melakukan beberapa cara ini, akan memberikan kemudahan Anda untuk meminimalisir gangguan menopause yang datang tidak menentu.
Bukan hanya itu, dengan melakukan beberapa cara mengatasi gejala menopause ini juga bisa memberikan kenyamanan Anda untuk bersosialisasi dengan orang-orang terdekat. Sebab, tidak bisa dipungkiri perubahan suasana hati sering kali membuat kondisi tidak nyaman untuk berinteraksi dengan orang lain, terutama orang-orang terdekat dalam keluarga.
Untuk itu, Anda bisa menyimak beberapa cara mengatasi gejala menopause berikut. Melansir dari situs Very Well Health, berikut kami merangkum beberapa cara mengatasi gejala menopause yang perlu dilakukan.
Mengelola Emosi
©medicalnewstoday.com
Cara mengatasi gejala menopause yang pertama adalah mengelola emosi dengan baik. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa masa menopause dapat memberikan pengaruh pada suasana hati yang berubah-ubah dan tidak nyaman. Perubahan emosional ini pun dikaitkan dengan adanya perasaan sedih dan menyesal karena salah satu kemampuan tubuh sudah tidak berfungsi lagi. Di mana wanita yang menopause sudah tidak memiliki kesuburan seperti sebelumnya, tidak lagi mengalami menstruasi dan melahirkan anak.
Kondisi tersebut akan memberikan banyak pengaruh pada sisi emosional sehingga memunculkan perubahan suasana hati yang tidak menentu. Meskipun tidak dapat dihindari, kondisi ini masih bisa diminimalisir dengan melakukan beberapa cara. Berikut beberapa cara mengatasi gejala menopause secara emosional yang bisa Anda lakukan:
- Melakukan meditasi selama 15 menit sehari secara rutin untuk mengurangi stres.
- Melakukan beberapa jenis latihan fisik sederhana minimal 3 kali dalam seminggu.
- Melakukan aktivitas hobi atau kegiatan lain yang dapat mengasah keterampilan untuk mengisi waktu luang.
- Minta dukungan sosial dari keluarga atau teman terdekat untuk mengatasi stres atau kecemasan yang sedang dialami. Bisa juga menghubungi konselor atau tenaga profesional jika diperlukan.
Menjaga Kesehatan Fisik
©medicalnewstoday.com
Cara mengatasi gejala menopause berikutnya dengan menjaga kesehatan fisik. Masa menopause tentu dapat memunculkan berbagai macam gejala yang dirasakan pada tubuh wanita yang mengalaminya.
Salah satunya adalah gejala tubuh yang sering merasa panas. Ini juga termasuk gejala yang tidak bisa dihindari namun bisa diminimalisir. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda terapkan:
- Kenakan pakaian berlapis agar bisa dengan mudah dilepas saat mulai terasa kepanasan.
- Napas dalam-dalam secara perlahan untuk mengurangi kondisi panas yang semakin parah dirasakan.
- Minum air dengan cukup untuk memberikan hidrasi tubuh dan membantu mengatur suhu internal tubuh.
- Hindari tempat yang panas, jangan berjemur atau duduk di sauna karena akan memicu munculnya gejala hot flash saat menopause.
- Hindari makanan panas dan pedas yang dapat meningkatkan risiko gejala kepanasan.
- Gunakan minyak biji rami untuk mengurangi nyeri sendiri dan otot kaku bagi sebagian wanita.
- Konsumsi vitamin E untuk mengurangi gejala panas secara efektif.
Mengatasi Gangguan Tidur
©www.keralaayurveda.biz
Cara mengatasi gejala menopause yang terakhir dengan mengatasi gangguan tidur. Perlu diketahui, gejala kesulitan tidur atau insomnia sering kali terjadi dan dialami oleh wanita yang memasuki masa menopause. Kondisi ini biasanya terjadi akibat pengaruh munculnya gejala panas yang dialami wanita menopause.
Bukan hanya itu, perubahan hormon pada tubuh wanita juga menyebabkan sering terbangun di waktu yang sama setiap malam. Berikut beberapa cara mengatasi gejala menopause berupa insomnia yang bisa dilakukan:
- Atur suhu kamar dengan kondisi dingin yang nyaman untuk mengurangi gejala panas ketika terjadi secara tiba-tiba.
- Lakukan aktivitas meditasi untuk menenangkan pikiran dan membuat tubuh nyaman sebagai penghantar tidur.
- Mandi air hangat atau dingin dapat membantu mengatur suhu tubuh dan membuat tubuh lebih nyaman dan rileks.
- Jika diperlukan, bisa mengonsumsi obat penenang untuk membantu mengatur siklus tidur. Hal ini bisa dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter.
- Jika Anda tipe orang yang tidur mendengkur atau mempunyai gangguan sleep apnea, Anda bisa mempertimbangkan penggunaan perangkat tekanan saluran napas positif (Continuous Positive Airway Pressure).