Ditutup Selama PPKM, Ini yang Dilakukan Pelaku Wisata Gunungkidul Demi Bertahan Hidup
Ditutupnya tempat wisata karena kebijakan PPKM mikro menjadi kabar buruk bagi para wisata, termasuk pelaku wisata di Gunungkidul, DIY. Pasalnya, sumber penghasilan yang selama ini mereka andalkan dipastikan mandek. Lalu apa yang akan mereka lakukan agar mereka tetap mampu bertahan hidup?
Lonjakan kasus COVID-19 membuat pemerintah memberlakukan kebijakan PPKM Darurat di wilayah Pulau Jawa dan Bali. Karena kebijakan itu, pintu-pintu perbatasan kembali dilakukan penyekatan, kegiatan yang menimbulkan banyak orang kembali dilarang, dan tempat-tempat wisata kembali ditutup.
Ditutupnya tempat wisata ini menjadi kabar buruk bagi para wisata, termasuk pelaku wisata di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pasalnya, sumber penghasilan yang selama ini mereka andalkan dipastikan mandek.
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Dimana letak Kabupaten Gunungkidul? Gunungkidul merupakan sebuah wilayah kabupaten yang berada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
-
Apa yang menjadi ciri khas bentang alam di wilayah selatan Kabupaten Gunungkidul? Wilayah selatan Gunungkidul merupakan bagian dari Gunungsewu Geopark yang telah diakui oleh UNESCO. Wilayah ini identik dengan bukit-bukit kecil yang jumlahnya sangat banyak.
-
Siapa yang menceritakan pantangan di Gunung Guntur? Jangan berbicara soal rute saat mendaki Menurut warga setempat, Riki Muhammad Sidik, terdapat sejumlah pantangan di Gunung Guntur, salah satunya dilarang berbicara atau menanyakan soal rute pendakian. Konon jika ini dilanggar, pendaki akan langsung linglung dan tersesat. Pendakian dipastikan gagal untuk sampai ke puncak. Pembahasan rute ada baiknya dilakukan di pos pertama, dan dipahami benar oleh pendaki.“Pokonya jangan bicarakan jalur, biasanya itu (tersesat),” kata dia, mengutip Liputan6.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
“Tentunya dengan PPKM ini, pendapatan kami dari sektor pariwisata dipastikan tertutup,” kata Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Cabang Gunungkidul, Sukriyanto mengutip dari Liputan6.com pada Minggu (4/7).
Mereka pun harus berpikir lebih keras lagi bagaimana tetap bisa menghasilkan uang di tengah masa PPKM darurat ini. Lalu bagaimana solusinya? Berikut selengkapnya:
Kembali Bertani
©2021 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho
Sukriyanto mengatakan, karena adanya kebijakan PPKM itu, ia lebih memilih merumahkan seluruh karyawan atau pegiat Desa Wisata Jelok yang selama ini ia kelola. Dengan begitu, mereka akan kembali bertani seperti profesi sebelumnya. Selain bertani, Sukriyanto juga akan meneruskan usahanya di bidang perdagangan online.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Harian (DPH) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Gunungkidul, Sunyata, mengaku pasrah dengan adanya kebijakan tersebut. Meskipun dampaknya cukup besar bagi para pelaku wisata, namun dia mengaku tidak bisa berbuat banyak.
“Pokoknya kita manut saja sama keputusan pemerintah,” kata Sunyata.
Rugi Besar
©2016 Merdeka.com/isn
Sunyata mengaku mengalami kerugian yang cukup besar dengan adanya kebijakan tersebut. Apalagi dia mengatakan sudah ada rombongan bus besar yang akan berangkat ke Pacitan, Jawa Timur, namun harus membatalkan perjalanannya.
Sementara itu untuk restoran yang ia kelola, Sunyata mengatakan tetap akan membukanya. Hanya saja dia akan melayani pelanggannya dengan pemesanan secara antar.
Tutup Selama PPKM
©YouTube/Cap Capung
Ditemui terpisah, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan bahwa seluruh tempat wisata di Gunungkidul akan ditutup selama PPKM darurat. Sebagai gantinya, para petugas yang sebelumnya melayani penarikan biaya retribusi, akan ditugaskan untuk berjaga menghalau para wisatawan yang akan masuk.
“Petugas yang selama ini berada di pos retribusi tetap bersiaga untuk menghalau para pengunjung yang datang,” kata Harry mengutip dari Liputan6.com.