Doa Sesudah Sholat Latin dan Artinya, Mohon Rahmat Kebaikan
Doa sesudah sholat ini memuat permohonan akan ampunan dosa
Umat muslim dianjurkan beroa setelah selesai sholat.
Doa Sesudah Sholat Latin dan Artinya, Mohon Rahmat Kebaikan
Dengan berdoa, umat muslim bisa memohon perlindungan dan rahmat kebaikan kepada Allah. Bahkan, Allah telah memberikan janji kepada umat manusia, siapa saja yang menyembah dan memohon hanya kepada Allah maka akan dikabulkan.
Salah satu anjuran yang bisa dipraktikkan adalah doa setelah sholat. Terdapat beberapa bacaan doa sesudah sholat yang bisa diamalkan sehari-hari. Doa-doa ini memuat permohonan akan ampunan dosa, perlindungan dari berbagai hal buruk, rezeki hingga keberkahan dari Allah.
Selain mengetahui doa sesudah sholat perlu diketahui pula beberapa waktu mustajab yang dianjurkan dalam berdoa. Dengan memperhatikan waktu ini, Anda bisa memanfaatkan kesempatan secara optimal untuk memohon kepada Allah. Berikut bacaan doa sesudah sholat dan penjelasan lainnya, bisa disimak.
-
Apa doa setelah sholat taubat? Astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaihi. Artinya: Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepada-Nya.
-
Apa itu doa setelah sholat tahajud? Doa setelah sholat tahajud ini berisi pujian kepada Allah, permohonan ampun, hingga permohonan kemudahan akan hajat.
-
Apa yang dimaksud dengan dzikir doa setelah sholat? Selain meningkatkan keimanan dan ketakwaan, sholat fardhu juga dapat mendatangkan pahala tersendiri bagi siapa saja yang menunaikannya.
-
Apa yang dimaksud dengan doa setelah sholat tahajud? Doa setelah sholat tahajud dilafalkan untuk melengkapi ibadah sunah yang satu ini.
-
Kapan doa setelah sholat taubat dibaca? Doa setelah sholat taubat yang umum diajarkan;"Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).- Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS. surat at-Tahrim ayat 8)
Waktu Mustajab Berdoa
Sebelum diberikan beberapa bacaan doa sesudah sholat, perlu diketahui waktu mustajab dalam berdoa.
Terdapat tujuh waktu mustajab yang bisa digunakan untuk berdoa, yaitu sebagai berikut:
1. Pada waktu sahur: Berdoa saat sahur merupakan waktu yang mustajab karena saat itu umat muslim sedang bersiap-siap untuk menunaikan ibadah puasa. Keutamaannya terletak pada kesucian waktu sahur dan ketulusan hati yang terjaga saat menjalankan ibadah ini.
2. Setelah shalat fardhu: Setelah menunaikan shalat fardhu juga merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa. Karena dalam keadaan sujud, seseorang lebih dekat dengan Allah dan doanya lebih cepat dikabulkan.
3. Di antara adzan dan iqamah: Waktu ini juga merupakan waktu yang sangat mustajab untuk berdoa. Di antara adzan dan iqamah adalah saat di mana doa dikabulkan oleh Allah, sehingga memanfaatkan waktu ini dengan berdoa sangat dianjurkan.
4. Di hari Jum'at: Jum'at merupakan hari yang penuh berkah dan keutamaan. Berdoa pada hari Jum'at memiliki keutamaan yang besar, terutama saat berdoa di waktu antara azan dan iqamah shalat Jum'at.
5. Di akhir shalat malam: Waktu setelah menjalankan shalat tahajud juga merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa. Saat itu, hati seseorang masih tenang dan jauh dari gangguan, sehingga doanya dapat lebih khusyuk.
6. Saat hujan turun: Saat hujan turun juga merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa. Hujan merupakan rahmat dari Allah, dan saat itu doa-doa dikabulkan dengan cepat.
7. Saat orang tua memberikan restu: Ketika orang tua memberikan restu, doa yang kita panjatkan juga diharapkan lebih cepat dikabulkan oleh Allah. Karena restu orang tua merupakan doa yang tidak akan ditolak oleh Allah.
Keutamaan Doa Setelah Sholat
Sebelum menyimak doa sesudah sholat, perlu dipahami apa keutamaan dzikir dan doa setelah sholat.
Salah satunya adalah sebagai cara untuk memperkuat hubungan seseorang dengan Allah SWT. Dengan berdzikir dan berdoa, seseorang dapat memperoleh kedekatan dengan Sang Pencipta dan memperkuat keimanan.
Hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah menyatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Barangsiapa yang setiap selesai shalat fardhu membaca subhanallah (33x), alhamdulillah (33x), dan allahuakbar (33x), kemudian melengkapi dengan membaca laa ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir (1x), diampuni kesalahannya walaupun sebanyak buih lautan." (HR. Muslim)
Selain itu, berdoa setelah sholat juga merupakan waktu yang maqbul, di mana doa-doa yang dipanjatkan memiliki peluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT. Rasulullah SAW pernah bersabda, "Tiga perkara doanya tidak tertolak: doa orang yang terzalimi, doa orang yang berperang dan doa orang tua untuk anaknya yang shalih." (HR. Tirmidzi)
Dengan demikian, berdzikir dan berdoa setelah sholat fardhu merupakan kesempatan yang sangat baik untuk memperkuat hubungan dengan Allah SWT, serta untuk memohon ampunan dan keberkahan.
Doa Sesudah Sholat
Terakhir, akan diberikan beberapa bacaan doa sesudah sholat latin dan artinya, yaitu sebagai berikut:
"Bismilllaahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillaahi Robbil ‘aalamiin. Hamdan yuwaafii ni’amahu wa yukaafi-u maziidah. Yaa Robbanaa lakal hamdu wa lakasy syukru kamaa yanbaghii lijalaali wajhika wa ‘adhiimi sulthoonik.
Alloohumma sholli wasallim ‘alaa sayyidinaa muhammadin walhamdulillaahi robbil ‘aalaamiin.
Alloohummagh firlii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo.
Robbanaa laa tuzigh quluubanaa ba’da idz hadaitanaa wahablanaa min ladunka rohmatan innaka antal wahhaab.
Alloohumma innaa nas-aluka salaamatan fid diini wad dunyaa wal aakhiroh, wa’aafiyatan fil jasad, wa shihhatan fil badan, wa barokatan fir rizq, wa taubatan qoblal maut, wa rohmatan ‘indal maut, wamaghfirotan ba’dal maut. Alloohumma hawwin ‘alainaa fii sakarootil maut, wan najaata minan naar, wal ‘afwa ‘indal hisaab.
Robbanaa hablanaa min ‘azwaajinaa wa dzurriyaatinaa qurrota a’yunin waj’alnaa lil muttaqiina imaamaa.
Robbanaa aatinaa fid dunyaa hasanah wa fil aakhiroti hasanah waqinaa ‘adzaabannar.
Wa shollalloohu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi washohbihii wasallam, walhamdulillaahi Robbil ‘aalamiin."
Artinya:
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmatNya dan menjamin tambahannya. Wahai Tuhan kami, bagi-Mu-lah segala puji, dan bagi-Mu-lah segalah syukur, sebagaimana layak bagi keluhuran zat-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad dan keluarganya. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam.
Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka menyayangiku semenjak kecil.
Ya Allah, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dan janganlah Engkau biarkan ghill (dengki) dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.
Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepadaMu kesejahteraan dalam agama, dunia dan akhirat, keafiatan jasad, kesehatan badan, tambahan ilmu, keberkahan rezeki, taubat sebelum datang maut, rahmat pada saat datang maut, dan ampunan setelah datang maut. Ya Allah, mudahkanlah kami dalam menghadapi sakaratul maut, (berilah kami) keselamatan dari api neraka, dan ampunan pada saat hisab.
Wahai Tuhan kami, perkenankanlah (permohonan) dari kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar Lagi Maha Mengetahui. Dan terimalah taubat kami, sesungguhnya Engkau Maha Menerima Taubat lagi Maha Penyayang.
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka.
Semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam.