Miris, Pesawat Ini Tetap Terbang Meski Tak Bawa Penumpang
Cerita miris mengenai kondisi industri penerbangan saat ini disampaikan oleh salah satu awak pesawat Alaskan Airlines yang bernama Choma. Choma merupakan awak pesawat yang masih melakukan pekerjaannya di tengah pandemi virus corona.
Sampai saat ini penyebaran virus corona di berbagai negara di dunia masih menjadi hal yang mengkhawatirkan. Pandemi virus corona ini berdampak pada hampir seluruh aspek kehidupan, salah satunya adalah aspek ekonomi di dunia bisnis penerbangan.
Sampai saat ini sangat minim bahkan hampir tidak ada orang yang bepergian menggunakan pesawat. Apa lagi beberapa negara telah menetapkan kebijakan lockdown sehingga membatasi akses keluar masuk wilayahnya. Bisnis penerbangan pun kini menjadi lesu.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa Museum Macan sedang menjadi tren? Museum ini sedang jadi tren. Banyak anak muda datang ke museum ini untuk menikmati karya-karya yang ada.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kapan kerah baju mulai menjadi tren di dunia Barat? Pada pertengahan abad ke-15, dunia Barat mengalami perubahan signifikan dalam gaya berpakaian dengan munculnya tren kerah pada pakaian.
Cerita miris mengenai kondisi industri penerbangan saat ini disampaikan oleh salah satu awak pesawat Alaskan Airlines yang bernama Choma. Choma merupakan awak pesawat yang masih melakukan pekerjaannya di tengah pandemi virus corona. Ia juga berhasil mendokumentasikan aktivitas pekerjaannya selama pandemi virus corona ini.
Penumpangnya Adalah Tenaga Medis
Instagram - Molly Choma
Choma membagikan cerita ini ketika dirinya mengunggah foto-foto dokumentasinya di akun instagram pribadinya pada 31 Maret 2020 lalu. Saat itu Choma mendokumentasikan kondisi penumpang yang kebanyakan adalah petugas medis.
"Walaupun sudah tidak ada banyak penerbangan lagi, namun beberapa penerbangan yang masih tersisa sangat penting bagi mereka yang bisa dan ingin terus bekerja," tulis Choma.
Penumpang-penumpang tersebut biasanya hanya ada 8 sampai dengan 12 orang. Seringnya adalah petugas medis yang akan ditugaskan di wilayah lain.
"Selalu ada penumpang penting di pesawat. Namun, mereka selalu tersamarkan oleh pelancong bisnis dan liburan," ungkap Choma.
Ingin Terus Terbang
Instagram - Molly Choma
Ungkapan seseorang yang cinta terhadap suatu pekerjaannya bisa diekspresikan dengan berbagai bentuk. Choma mengekspresikan kecintaannya terhadap pekeraannya dengan cara berinteraksi dengan berbagai penumpang pesawat yang biasanya ramai.
Maka dengan seperti itu dirinya selalu mempunyai keinginan untuk tetap terus terbang. Karena dari interaksi itu juga membuatnya bisa memahami peran penting dunia penerbangan.
"Keputusan saya untuk tetap terbang hanyalah didasarkan pada penumpang yang saya lihat tengah melakukan penerbangan. Walaupun sudah tidak ada banyak penerbangan lagi, namun beberapa penerbangan yang masih tersisa dan itu bisa sangat penting bagi mereka. Dengan seperti ini saya ingin terus bekerja," tutur Choma.
Dokumentasikan Keadaan
Instagram - Molly Choma
Selain menekuni dunia penerbangan, Choma juga diketahui bekerja sebagai fotografer ketika sedang tidak bekerja di pesawat. Pihak Alaska Airlines juga telah menyetujui Choma untuk mendokumentasi kondisi pesawat saat terbang karena bisa membantu membuat arsip sejarah.
"Saya mencoba untuk merekam apa yang sedang terjadi. Namun melakukannya dengan cara memotret akan memberikan suara bagi ruangan pesawat kosong ini," imbuhnya.
Hal itu dilakukan Choma ketika waktu senggang, sebelum, saat, atau sesudah penerbangan. Selama memotret, rekan-rekan Choma juga sudah memperbolehkannya untuk memotret mereka dan
Choma juga tidak pernah memotret keadaan penumpang karena menjaga privasi.
"Itu merupakan pertama kalinya di maskapai penerbangan dimana saya mencoba untuk mencari tahu bagaimana perasaan saya akan sesuatu. Itu sangat membantu untuk memprosesnya melalui fotografi," cerita Choma.
Rindu Akan Pekerjaan
Instagram - Molly Choma
Sebelum industri penerbangan ini surut pada awal bulan April, Choma dan rekan-rekannya selalu berada di dalam penerbangan selama setiap hari. Namun, karena kondisi yang memburuk membuat Choma dan rekan-rekannya berada dalam kondisi siaga karena sebagian besar jadwal penerbangan dibatalkan.
Kondisi semula dengan kondisi penerbangan yang ramai adalah sesuatu yang dirindukan Choma. Apa lagi saat Choma bisa membantu para penumpang untuk menyelesaikan sesuatu.
"Saya hanya memikirkan bagaimana untuk berada di sana untuk orang-orang dan mengarahkan mereka dari titik A ke B," ungkapnya.
Harapan Kedepannya
Instagram - Molly Choma
Dari kerinduannya tersebut Choma ingin cepat merasakan kesibukan itu lagi. Merasakan ketika para penumpang merasa damai ketika terbang bersamanya di dalam pesawat dan para penumpang itu juga banyak membawa beban emosional.
"Mungkin saya bisa membantu membawakan sedikit beban tersebut untuk mereka," tuturnya.
Ketika semua ini kembali normal, Choma juga berharap untuk melihat dunia yang berbeda dari sekarang. Choma juga yakin bahwa orang-orang akan terus terbang.
"Saya bersemangat untuk menyambut hari ketika sudah aman untuk melakukan penerbangan," ungkapnya.