Penyebab Kulit Bruntusan pada Wajah, Ketahui Cara Mengatasinya
Dengan memahami beberapa penyebab kulit bruntusan ini, dapat membantu Anda untuk menghindari berbagai faktor yang dapat memicu gejala bruntusan muncul. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi bruntusan secara efektif agar gangguan kulit tersebut mudah disembuhkan.
Mempunyai kulit yang sehat dan terawat tentu menjadi keinginan setiap orang. Bukan hanya wanita, kulit sehat bagi pria juga merupakan hal penting yang harus dijaga. Dengan kulit yang bersih dan sehat, tentu penampilan menjadi lebih baik dan nyaman untuk dilihat. Dengan begitu, penting untuk merawat kulit wajah secara teratur agar tetap sehat dan terhindari dari berbagai gangguan kulit.
Salah satu gangguan kulit yang sering terjadi dan perlu diwaspadai adalah bruntusan. Gangguan kulit bruntusan ini sering kali berupa kondisi permukaan kulit yang tidak merata dan terasa kasar. Di mana terdapat benjolan-benjolan kecil yang tidak rata seperti jerawat sehingga membuat permukaannya tidak halus seperti kondisi normal.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Meskipun tidak terlalu mencolok atau terlihat dengan jelas, namun kondisi bruntusan bisa membuat penderita tidak nyaman dan kurang percaya diri. Dalam hal ini, terdapat beberapa faktor penyebab kulit bruntusan yang perlu diketahui. Kulit bruntusan dikatakan bisa terjadi akibat perubahan hormon, kondisi stres, penggunaan produk skincare tertentu, hingga faktor kebersihan wajah yang tidak terjaga dengan baik.
Dengan memahami beberapa penyebab kulit bruntusan ini, dapat membantu Anda untuk menghindari berbagai faktor yang dapat memicu gejala bruntusan muncul. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi bruntusan secara efektif agar gangguan kulit tersebut mudah disembuhkan.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut kami merangkum beberapa penyebab kulit bruntusan pada wajah dan berbagai cara mengatasinya yang perlu diketahui
Mengenal Bruntusan
©Shutterstock
Sebelum mengetahui beberapa penyebab kulit bruntusan, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan bruntusan. Bruntusan merupakan salah satu masalah kulit yang ditandai dengan permukaan kulit yang kasar dan tidak merata. Meskipun sering kali tak terlihat jelas, namun jika diraba terasa sekali permukaan kulit yang bergelombang dan kasar. Biasanya bruntusan juga ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil seperti jerawat.
Bruntusan ini bisa muncul di mana saja. Baik dari bagian tubuh hingga wajah. Umumnya, kondisi bruntusan terjadi pada satu atau dua area saja. Namun bruntusan bisa juga muncul berkelompok pada beberapa daerah tubuh maupun tubuh. Pada bagian wajah, bruntusan rentan muncul di daerah T-zone seperti dahi, hidung, dan dagu. Sedangkan di bagian tubuh, bruntusan kerap muncul di bagian leher, lengan, bahu, atau dada.
Penyebab Kulit Bruntusan
Setelah mengetahui kondisi umum dari bruntusan, berikutnya terdapat beberapa penyebab kulit bruntusan yang perlu Anda perhatikan. Penyebab kulit bruntusan ini bisa dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Mulai dari komedo yang menumpuk atau tersumbat, masalah iritasi wajah, hingga gangguan kesehatan tertentu seperti dermatitis dan milia. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab kulit bruntusan yang sering terjadi :
- Perubahan hormon
- Stres
- Produksi keringat yang berlebih
- Penggunaan obat-obatan tertentu
- Penggunaan kosmetik atau produk perawatan kulit yang tidak cocok
- Kebersihan kulit yang tidak terjaga dengan baik, sehingga meningkatkan risiko infeksi penyumbatan pori-pori
Bruntusan Setelah Memakai Skincare
©Shutterstock
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya baha penyebab kulit bruntusan bisa terjadi akibat kesalahan atau ketidakcocokan dalam memakai produk perawatan kulit. Kondisi ini sering kali disebut dengan istilah purging. Purging terjadi sebagai bagian dari proses pembersihan sel kulit mati yang lebih cepat dari biasanya. Proses purging ini dapat terjadi pada awal-awal pemakaian skincare atau ketika fase pergantian dari produk skincare satu ke produk yang baru.
Dalam proses ini, sebelum sel kulit baru naik ke permukaan, maka sel kulit mati yang ada di atasnya akan naik terlebih dahulu. Berbagai masalah kulit seperti komedo dan minyak berlebih yang terdapat pada sel kulit mati yang berada paling atas akan lebih cepat muncul. Sehingga inilah yang sering kali menyebabkan kondisi kulit tidak baik atau purging, salah satunya muncul bruntusan. Biasanya kondisi inii terjadi pada pemakaian produk skincare yang mengandung AHA, asam salisilat, retinoid, retinol, retinyl palmitate, tazarotene, vitamin C, hingga benzoil peroksida.
Cara Mengatasi Bruntusan Secara Efektif
Setelah mengetahui beberapa penyebab kulit bruntusan, berikutnya Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi bruntusan secara efektif. Terutama bagi Anda yang sering kali mengalami kondisi kulit bruntusan, beberapa cara berikut perlu Anda coba untuk mengurangi gejala. Berikut beberapa cara mengatasi bruntusan secara efektif yang bisa dipraktikkan :
- Membersihkan wajah secara rutin minimal dua kali sehari, ketika bangun tidur dan sebelum tidur.
- Pilih produk sabun wajah yang ringan dan sesuai jenis kulit
- Melakukan double cleansing jika diperlukan, yaitu menggunakan make up remover terlebih dahulu ketika memakai riasan wajah, kemudian mencuci wajah dengan sabun hingga bersih. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa kulit benar-benar bersih dan tidak ada sisa make up yang menempel dan bisa menyebabkan penyumbatan pori-pori.
- Gunakan produk perawatan kulit lainnya seperti sunscreen, pelembap, dan toner untuk menjaga kulit tetap sehat dan terhidrasi dengan baik.
- Jika bruntusan muncul akibat kesalahan memakai produk skincare berbahan aktif, langkah awal gunakan dalam konsentrasi kecil dan jarang terlebih dahulu. Seperti memakai satu kali seminggu, kemudian bisa ditingkatkan dua kali seminggu dan seterusnya sesuai kebutuhan, setelah kondisi kulit bisa beradaptasi dengan baik.
- Jika ternyata masih mengalami bruntusan akibat penggunaan produk skincare, lebih baik hentikan untuk mengurangi risiko yang semakin parah.
- Hindari menyentuh dan memencet bruntusa karena hanya akan memperburuk kondisi.