Sri Sultan HB X Tanggapi Masalah Kerusuhan Babarsari, Sebut Tak Perlu Lakukan Ini
Gubernur DIY Sri Sultan HB X menyebut siapapun warga luar daerah yang tinggal di DIY sudah ia anggap sebagai warganya. Menurutnya, untuk mengurai persoalan itu tidak perlu sampai melibatkan kepala daerah pendatang.
Banyak warga Jogja yang mengecam kerusuhan antar kelompok di kawasan Babarsari, Sleman. Tak sedikit dari mereka yang ingin kepala daerah asal masing-masing pihak yang berkonflik dilibatkan untuk menyelesaikan persoalan ini.
Namun, bagi Gubernur DIY Sri Sultan HB X, siapapun warga luar daerah yang tinggal di DIY sudah ia anggap sebagai warganya. Menurutnya, untuk mengurai persoalan itu tidak perlu sampai melibatkan kepala daerah pendatang.
-
Kapan Sri Sultan Hamengkubuwono II memerintah? Ia memerintah pada kurun waktu tahun 1792-1828.
-
Di mana Jokowi bertemu dengan Sri Sultan HB X? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap isi pertemuannya dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Klien Yogyakarta, pada Minggu (28/1).
-
Apa saja yang dibahas Jokowi dan Sri Sultan HB X? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap isi pertemuannya dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Klien Yogyakarta, pada Minggu (28/1). Dia mengaku membahas soal kondisi politik nasional, termasuk ekonomi hingga geopolitik global. “Ya banyak (yang dibahas). Berbicara masalah ekonomi global, geopolitik global, termasuk juga ekonomi nasional, politik nasional," ujar Jokowi di Pasar Desa Bandongan, Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1).
-
Mengapa Jokowi bertemu dengan Sri Sultan HB X? Ini kan hal yang sudah biasa kalau Beliau ke Yogyakarta dan ada waktu biasanya memang silaturahmi kepada Ngarsa Dalem (Sultan HB X)," ujar Notonegoro usai pertemuan itu.
-
Bagaimana Sultan HB X menanggapi pernyataan Ade Armando tentang dinasti politik di Yogyakarta? Sultan HB X juga menyampaikan dalam pertemuannya dengan Raja Juli tak membahas tentang permasalahan Ade Armando. politikus PSI yang viral karena mempersoalkan dinasti politik di pemerintahan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Gak membicarakan itu (soal Ade Armando). Saya enggak tahu kalau itu Sekjen (PSI). Baru ketemu juga," tutup Sultan HB X.
-
Siapa yang menemui Sri Sultan HB X di Yogyakarta? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap isi pertemuannya dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Klien Yogyakarta, pada Minggu (28/1).
“Dia tinggal di Yogyakarta itu berarti bagian dari orang Yogyakarta. Saya tidak mau membeda-bedakan. Tapi kalau melakukan tindakan pidana yang tidak semestinya dan melanggar hukum, tegakkan hukum. Itu saja,” kata Sri Sultan dikutip dari ANTARA pada Selasa (5/7).
Minta Polisi Bertindak Tegas
©Twitter/@damkarjogja113
Terkait dengan kerusuhan itu, Sultan minta kepolisian bertindak tegas semua pelaku yang terlibat.
Ia juga meminta aparat kepolisian menuntaskan kasus itu secara tegas dan adil tanpa banyak pertimbangan sehingga kasus serupa tidak berulang di kemudian hari.
“Nggak usah punya pertimbangan lain. Melanggar hukum sudah dilakukan penindakan karena dengan dilakukan itu maka yang lain tidak akan main-main. Jadi kita harus adil untuk menegakkan hukum, jangan pilih-pilih,” kata Sultan.
Bukan yang Pertama
liputan6.com
Menurut Sultan, banyak warga dari luar Jogja yang tinggal di Babarsari karena di kawasan itu berdiri sejumlah perguruan tinggi. Ia mengatakan, keributan antar kelompok warga pendatang sebenarnya sudah pernah terjadi di kawasan itu empat tahun silam.
Saat itu, ia berupaya menemui mereka dan melakukan dialog.
Baginya, kerusuhan demi kerusuhan antar warga luar di Jogja tidak mencerminkan kultur masyarakat Jogja. Karena itu, ia berharap warga dari kelompok luar daerah bisa menyesuaikan sikap dengan kultur masyarakat setempat.
“Di Yogyakarta bukan model kekerasan yang dilakukan. Harus menyesuaikan di mana dia tinggal. Kita masyarakat yang menghargai orang lain sehingga bisa rukun. Saya berharap mereka bisa begitu,” kata Sultan dikutip dari ANTARA.