Terjadi Saat Gerimis, Ini Kronologi Jatuhnya Pesawat TNI AU di Yogyakarta
Pada Senin siang (7/12) sekitar pukul 12.50, warga dikejutkan dengan suara keras dari sebuah pesawat yang jatuh di landasan pacu Lanud Adisutjipto. Karena berada di dalam pagar, warga tak bisa mendekat untuk memberi pertolongan. Padahal di dalam pesawat ada dua pilot yang terjebak.
Senin siang (7/12) sekitar pukul 12.50, landasan pacu Lanud Adisutjipto Yogyakarta diguyur hujan gerimis. Seketika, warga dikejutkan dengan suara keras yang terdengar dari arah landasan.
Tak lama kemudian, banyak warga yang berteriak karena melihat pesawat yang jatuh. Beruntungnya, pesawat itu tidak jatuh di pemukiman warga, melainkan masih di dalam pagar area Lanud Adisutjipto.
-
Apa yang dikatakan Ade Armando tentang DIY? Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan Ade yang mengatakan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai perwujudan dari politik dinasti sesungguhnya.
-
Kapan puncak kemarau di DIY diprediksi berlangsung? Sebelumnya Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas menyebut puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.
-
Siapa saja yang hadir dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang ujaran kebencian? Acara dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai lembaga seperti binmas polres kabupaten/kota, humas Setda DIY, bidang kepemudaan kabupaten/kota, dinas komunikasi dan informatika provinsi/kabupaten/kota dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) kabupaten/kota.Lalu hadir pula, dinas DP3AP2KB provinsi/kabupaten/kota, MKKS kabupaten/kota, Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DIY, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Yogyakarta.
-
Kapan puncak arus balik di DIY terjadi? Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa puncak arus balik di provinsi itu terjadi pada Minggu (14/4).
-
Kenapa Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
-
Kapan Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
“Saat kejadian cuaca gerimis. Tiba-tiba terdengar suara seng jatuh sebanyak dua kali,” kata Bayu, salah seorang warga yang rumahnya tak jauh dari lokasi jatuhnya pesawat dikutip dari ANTARA.
Namun karena berada di dalam pagar area landasan pacu, para warga tak bisa mendekat untuk memberi pertolongan kepada para pilot yang terjebak di dalam pesawat. Padahal di dalamnya terdapat dua pilot yang masih terjebak.
Bagaimana nasib kedua pilot itu? Berikut selengkapnya:
Dilarikan ke Rumah Sakit
Shutterstock/sfam_photo
Begitu para warga kampung keluar rumah dan berjalan mendekat lokasi kejadian, terlihat kedua pilot itu sudah dibopong keluar pesawat. Salah satu pilot mengenakan seragam biru dan pilot satunya mengenakan seragam oranye.
Tampak pada pilot berseragam oranye wajahnya mengalami pendarahan. Selanjutnya kedua pilot dibawa dengan mobil kap terbuka ke arah selatan.
“Dibawa ke selatan. Sepertinya dua pilot itu dibawa ke RS Hardjolukito,” kata Bayu.
Ketika dikonfirmasi, Kadispen TNI AU Kolonel Pnb Indan Gilang menyebutkan kedua pilot TNI AU itu masing-masing Mayor Pnb Sekti Ambarwati (instruktur) dan Letda Adm Krisna Nugraha (siswa penerbangan).
Saat itu, mereka sedang melakukan latihan rutin menggunakan pesawat latih KT-1B Bee dengan nomor regristasi LL-0111 yang kemudian mengalami kecelakaan di ujung barat landasan pacu Lanud Adisutjipto.
Kedua Pilot Selamat
ilustrasi pilot www.caeoaa.com
Walaupun mengalami kecelakaan fatal, Kolonel Gilang mengatakan bahwa kedua pilot itu dinyatakan selamat. Gilang menjelaskan kedua pilot itu mengalami kecelakaan saat melakukan pendaratan.
Setelah itu, kedua pilot segera menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter Rumah Sakit Pusat TNI AU Hardjolukito. Sementara itu pesawat yang mereka gunakan kondisinya rusak berat. Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan tim investigasi TNI AU.
“Pilot dan siswanya berhasil keluar dari pesawat dengan selamat. Demikian juga tidak terjadi kerusakan dan kerugian material dari personel di darat. Karena pesawat jatuh di area tanah kosong di dalam Lanud Adisutjipto,” terang Kolonel Gilang dikutip dari ANTARA pada Senin (7/12).