Resmi Jadi KSAD, Ini Potret Masa Muda Jenderal Maruli Simanjuntak yang Pernah Digendong Capres
Dilantik jadi KSAD, intip potret masa muda Letjen Maruli Simanjuntak.
Intip masa muda KSAD yang baru dilantik.
Resmi Jadi KSAD, Ini Potret Masa Muda Jenderal Maruli Simanjuntak yang Pernah Digendong Capres
Masa Muda KSAD yang Baru Dilantik
Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Letjen Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11).
Selain sosoknya, potret masa muda menantu Luhut Pandjaitan ini mencuri perhatian. Maruli merupakan anggota TNI. Ia lulus militer di tahun 1992.
Selain itu, ia juga pria yang jago judo. Bahkan pernah menjadi juara Asia Tenggara.
Berikut potret masa muda Maruli Simanjuntak.
- 7 Potret Dapur Judika dan Duma Riris yang Mewah, Dilengkapi Rak Kaca dengan Beragam Pajangan Unik
- Potret Masa Muda Jenderal TNI Eks Komandan RPKAD Penumpas G30S/PKI, Warganet Sorot Wajah Mirip AHY
- Potret Kamar Pensiunan Jenderal Menantu Eks Panglima ABRI, di Dalamnya Ada Lemari Unik Bikin Melongo
- Potret Jenderal Maruli Simanjuntak 'Adu' Otot dengan Putrinya, Posenya jadi Sorotan
Sosok pria ini lahir pada 27 Februari 1970. Ia tumbuh di Bandung, Jawa Barat.
Ia menjalani pendidikan sekolah menengah di SMAK Dago Bandung pada 1985 hingga 1988.
Setelah SMA, ia memutuskan untuk terjun ke dunia militer. Ia masuk Akademi Militer di tahun 1989.
Maruli menyelesaikan Akademi Militer di tahun 1992. Kariernya di militer pun berlanjut.
Ya sosok pria ini bernama Maruli Simanjuntak. Ia tergabung dalam di Infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan Detasemen Tempur Cakra.
Sosoknya juga jago olahraga Judo. Ia berhasil menjadi juara se- Asia Tenggara. Kemenangannya kala itu, membuat Prabowo masih menjabat sebagai Wadanjen Kopassus mau menggendong Maruli yang merupakan bawahannya.
Kala itu, ketika akan bertanding di salah satu ajang internasional, Prabowo berjanji akan menggendong Maruli jika berhasil menjadi juara.
Ternyata, Maruli berhasil juara dan mengalahkan lawan-lawannya dari negara-negara di Asia Tenggara.
"Beliau (Maruli) juara judo Asia Tenggara. Saya katakan karena beliau hadapi negara-negara yang kuat-kuat saya bilang 'kalau kamu juara saya gendong kamu' Eh dia juara," kenang Prabowo.
Maruli bertemu dengan sang istri saat SEA Games di tahun 1995. Saat itu ia menjadi atlet Judo sedangkan sang istri LO. Sosok sang istri, Paulina merupakan anak dari Luhut. Setelah berpacaran keduanya akhirnya menikah.
Jabatan pertama Maruli di tahun 2002 sebagai Komandan Detasemen Tempur Cakra. Tiga tahun kemudian, ia menjadi Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus, jabatan ini diembannya sejak 2005 hingga 2008.
Selanjutnya tahun 2008 ia dipercaya mengisi posisi Komandan Batalion 21 grup 2/Sandhi Yudha hingga 2009. Maruli juga mendapatkan promosi jabatan sebagai Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Pasukan Khusus (Pusdikpassus) hingga 2010.
Pada 2010-2013, ia menjadi Wakil Komandan Grup 1/Para Komandp. Pada 2013-2014, ia menjadi Komandan grup 2/Sandhi Yudha. Kariernya terus meningkat, pada 2014 ia menjadi Asisten Operasi Komandan Jenderal Kopassus. 2014-2016 ia mengepalai Grup A Pasukan Pengamanan Presiden.
Pada 2017 ia menjadi Komandan Korem 074/Warastratama Solo. Pada 2918 ia menjadi Kosdam IV/Diponegoro selanjutnya ia menjadi Komandan Paspampres. Ia naik pangkat sebagai Mayjen. Pada 2022 ia ditunjuk sebagai Pengkostrad.
Maruli Simanjuntak resmi dilantik menjadi KSAD pada Rabu (29/11). Maruli Simanjuntak gantikan Agus Subiyanto.