3 Kabar Terbaru Banjir di Semarang, BMKG Perpanjang Peringatan Ini
Bertepatan dengan pelaksanaan kebijakan “Jateng di Rumah Saja”, sejumlah titik di Kota Semarang, Jawa Tengah terendam banjir pada Sabtu (6/2/2021). Ini 3 kabar terbarunya.
Bertepatan dengan pelaksanaan kebijakan “Jateng di Rumah Saja”, sejumlah titik di Kota Semarang, Jawa Tengah terendam banjir pada Sabtu (6/2/2021). Hujan yang mengguyur kota setempat sejak Jumat (5/2) malam hingga Sabtu siang menyebabkan sejumlah titik langganan banjir tergenang air luapan drainase seperti di kawasan Kota Lama, Museum Bubakan, Kaligawe, Mangkang, dan daerah langganan banjir lainnya.
Perjalanan kereta api yang melintas di wilayah Kota Semarang juga terdampak. Hingga berita ini ditulis, perjalanan sejumlah kereta api dilaihkan akibat rel tergenang air di beberapa titik, seperti melansir dari ANTARA pada Minggu (7/2/2021).
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Rel Tergenang Air
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro menjelaskan bahwa rel yang masih tergenang banjir berada di jalur arah timur dari Semarang.
Beberapa titik rel yang masih terendam banjir, antara lain petak antara Stasiun Tawang hingga Stasiun Alastuwa di dua titik dengan ketinggian air sekitar 35 hingga 38 cm di atas rel.
"Di wilayah Kaligawe masih tinggi, sehingga belum memungkinkan dilintasi kereta," ujarnya di Semarang, Minggu (7/2/2021).
Kereta yang perjalanannya dialihkan antara lain KA Argo Bromo Anggrek dan KA Dharmawangsa dari Surabaya. Perjalanan kedua kereta ini dialihkan melalui Solo.
Sebagian Sudah Normal
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Sementara itu, perjalanan KA ke arah barat dari Stasiun Poncol Semarang sudah normal. KA Argo Muria tujuan Jakarta yang seharusnya diberangkatkan dari Stasiun Tawang untuk sementara waktu dialihkan keberangkatannya dari Stasiun Poncol.
"Semoga genangan air bisa segera surut agar perjalanan KA bisa kembali normal," ungkapnya.
Sebelumnya, banjir yang diakibatkan dari tingginya curah hujan sejak Jumat (5/2) hingga Sabtu (6/2) menyebabkan lumpuhnya perjalanan KA di jalur lintas utara.
Hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat disertai kilat/petir berlangsung terus menerus pada Sabtu, 6 Februari 2021 pukul 02.00 hingga 05.30 WIB.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Kota Semarang mencatat, peta sebaran curah hujan harian Kota Semarang pada 6 Februari 2021 pukul 07.00 WIB terukur hujan dengan intensitas lebat-ekstrem. Terukur curah hujan pukul 07.00 WIB di Stasiun Meteorologi Ahmad Yani sebesar 171 mm.
Perpanjang Peringatan Dini
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Kepala Stasiun Klimatologi Semarang, Sukasno menjelaskan bahwasanya ada pengaruh aktif Angin Monsun Dingin Asia dan adanya daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya.
Kondisi tersebut didukung dengan masa udara yang labil serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas. Hal ini mendukung proses pembentukan awan hujan di Jawa Tengah, khususnya sebagian besar wilayah pantura tengah-barat termasuk Kota Semarang.
Berdasarkan analisis tersebut, BMKG memperpanjang Peringatan Dini Hujan lebat hingga sepekan ke depan untuk wilayah Jawa Tengah, seperti melansir dari liputan6.com pada Minggu (7/2/2021).