7 Tempat Wisata di Batu dan Malang Berbentuk Museum, Penuh Keunikan
berikut ini kami telah rangkum 7 tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum sebagai referensi liburan Anda bersama keluarga.
Wilayah Batu dan Malang merupakan kota di Jawa Timur yang miliki potensi wisata cukup besar. Kedua kota ini miliki beragam destinasi wisata, khususnya wisata alam. Letak geografisnya yang berada pada kaki gunung membuat Batu dan Malang menawarkan panorama yang indah.
Tempat wisata di Batu dan Malang bukan hanya sekedar menjadi sarana hiburan ataupun melepas penat. Bagi Anda yang ingin memperdalam ilmu pengetahuan, di Batu dan Malang juga tersedia berbagai museum untuk menelusuri berbagai sejarah. Tempat Wisata di Batu dan Malang yang berbentuk museum juga tersebar di penjuru kota dan juga menarik untuk dikunjungi.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa masalah utama yang dihadapi Yogyakarta terkait sampah? Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa arti dari 'Ya Rahman Ya Rahim'? Secara harfiah, Ya Rahman Ya Rahim berarti "Wahai Yang Maha Pengasih, Yang Maha Penyayang". Dua kata "Rahman" dan "Rahim" secara khusus menggambarkan sifat-sifat Allah yang amat penyanng.
Museum-museum yang ada juga tergolong unik, beberapa juga hanya ada satu-satunya di Indonesia. Bagi Anda yang ingin melakukan wisata edukasi, tempat wisata ini akan cocok menjadi pilihan untuk mengisi liburan bersama keluarga.
Dilansir dari Liputan6, berikut ini kami telah rangkum 7 tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum sebagai referensi liburan Anda bersama keluarga.
Museum Brawijaya dan Museum Malang Tempo Doeloe
©2015 Merdeka.com
Museum Brawijaya
Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum yang pertama adalah Museum Brawijaya. Museum Brawijaya ini adalah sebuah museum militer yang berlokasi di Jalan Ijen, No. 25 A, Gading Kasri, Klojen, Kota Malang. Di museum ini pengunjung bisa melihat berbagai peninggalan masa penjajahan.
Di museum ini, ada banyak koleksi benda dari peninggalan perjuangan kemerdekaan. Pada ruang pertama, pengunjung nantinya akan dipamerkan koleksi pasca kemerdekaan 1945-1949. Ruang kedua nantinya menyuguhkan koleksi-koleksi pada kurun waktu 1950-1976 dalam mempertahankan kedaulatan.
Salah satu koleksi paling ikonis adalah 'Gerbong Maut' di halaman belakang museum. Gerbong Maut ini konon memiliki cerita mistis tersendiri karena dulunya merupakan gerbong yang digunakan militer Belanda mengangkut 100 tahanan pejuang republik dari penjara Bondowoso menuju penjara Bubutan, Surabaya.
Museum Malang Tempo Doeloe
Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum berikutnya adalah Museum Malang Tempo Doeloe yang letaknya berada di Jalan Gajah Mada nomor 2 persis di belakang Balai Kota Malang. Jika Anda berkunjung kemari, maka akan disuguhkan sejarah dari kota Malang dari masa ke masa.
Setidaknya ada 20 ruang di museum ini yang menceritakan sejarah Malang. Misalnya, ruang yang menceritakan masa Kerajaan Kanjuruhan, Mataram kuno, Kerajaan Singasari, pertapaan Ken Arok, Kerajaan Majapahit.
Beragam replika benda purbakala, seni dan budaya bisa dinikmati di museum ini. Patung tokoh nasional mulai dari Sukarno , Bung Hatta, Bung Tomo, Jenderal Sudirman dan Amir Syarifudin juga siap 'menyapa' pengunjung yang datang ke Museum Malang Tempo Doeloe.
Museum Musik Indonesia dan Museum Angkut
©2017 Merdeka.com
Museum Musik Indonesia
Bagi Anda para penikmat musik Indonesia, mungkin tak asing lagi dengan museum yang satu ini. Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum bernama Museum Musik Indonesia ini merupakan satu-satunya museum musik yang dibangun di Indonesia. Museum yang berdiri sejak 2015 silam ini memiliki ribuan koleksi piringan hitam, kaset, CD, VVD dari berbagai genre seperti pop, rock, jazz, lagu daerah dan sebagainya.
Karya terlangka yang disimpan adalah piringan hitam produksi 1924. Selain itu, ada majalah dan buku musik. Berbagai koleksi yang tersimpan di museum ini didominasi oleh karya seniman Indonesia. Koleksi yang ada di museum ini merupakan sumbangan dari pencinta musik dan kolektor dari dalam negeri maupun mancanegara.
Museum Angkut
Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum yang berikutnya adalah Museum Angkut. Museum Angkut ini merupakan museum transportasi yang sekaligus menjadi tempat wisata yang populer di Batu.
Museum ini miliki lebih dari 300 koleksi jenis angkutan tradisional hingga modern. Museum yang miliki luas sekitar 3,7 hektar ini miliki area yang dibagi menjadi beberapa zona. Beberapa zona yang ada adalah zona edukasi, zona Jepang, zona Uni Eropa serta Zona Gangster & Broadway.
Di Museum Angkut, pengunjung akan diajak untuk melakukan wisata sejarah dengan melihat bagaimana perubahan moda transportasi dari masa ke masa. Dari mulai moda transportasi yang menggunakan tenaga kuda hingga moda transportasi bertenaga listrik.
Museum Mpu Purwa, Museum Satwa dan Museum Tubuh
©2016 Merdeka.com/Darmadi
Museum Mpu Purwa
Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum yang berikutnya adalah Museum Mpu Purwa. Museum Mpu Purwa menyajikan koleksi-koleksi bersejarah kerajaan yang ada di Malang. Museum yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ini cocok dikunjungi bagi yang ingin mengetahui sejarah kota Malang.
Ada banyak sekali koleksi yang miliki nilai sejarah tinggi yang hanya Anda temukan pada museum ini. kebanyakan koleksi di museum ini adalah peninggalan masa pra sejarah hingga masa sejarah Hindu-Buddha.
Beberapa peninggalan pada masa pra sejarah berupa batu pelor, batu gores hingga batu lumpag. Sementara peninggalan pada zaman Hindu-Buddha kebanyakan berasal dari Kerajaan Kanjuruhan, Kerajaan Mataram Kuno, Kerajaan Kediri, Kerajaan Singasari, hingga Kerajaan Majapahit.
Museum Satwa
Tempat wisata di Batu dan Malang berbentuk museum yang berikutnya adalah Museum Satwa. Museum Satwa merupakan bagian dari Jatim Park 2 yang dibangun sebagai Lembaga Konservasi Ex-Situ Satwa Liar. Museum Satwa berlokasi di Jl. Oro-oro Ombo No. 9A Kota Wisata Batu.
Di museum ini terdapat koleksi satwa-satwa yang diawetkan dan fosil-fosil purba yang dari berbagai Negara. Selain itu Museum Satwa juga menyajikan replika satwa purba seperti Apatosaurus, Tyrannosaurus-Rex, Stegosaurus, Mammoth, dan replika satwa purba lainnya.
Museum Tubuh
Museum Tubuh berada di Jatim Park 1, Kota Batu. Di museum ini, pengunjung bisa memperoleh pengalaman menyenangkan saat mempelajari anatomi tubuh manusia. Museum Tubuh yang memiliki nama The Bagong Adventure. Museum Tubuh merupakan satu-satunya museum tubuh yang ada di Indonesia.
Setidaknya ada 16 zona di museum ini yang dimulai dari zona gigi, telinga, hidung, hingga zona tulang sendi yang disediakan dengan fasilitas modern. Salah satu koleksi menarik dari museum ini adalah spesimen manusia asli yang diawetkan dengan teknik plastinasi yang dikembangkan oleh Prof. Gunther Von Hagen.