Ibu Hamil Kini Bisa Ikut Vaksinasi Covid-19, Ini Syaratnya
POGI menyatakan infeksi corona bisa meningkatkan risiko kejadian persalinan prematur dan komplikasi kehamilan lainnya. Dengan mendapatkan vaksinasi dalam kehamilan juga akan mencegah ibu hamil bergejala berat bila terpapar Covid-19.
Ibu hamil saat ini boleh menerima vaksin Covid-19. Hal ini berdasarkan rekomendasi Perhimpunan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (POGI), terkait vaksinasi Covid-19 untuk ibu hamil. Pemberian vaksinasi pada ibu hamil mengingat peningkatan kasus ibu hamil yang terpapar Covid-19 terjadi di sejumlah kita di Indonesia.
POGI menyatakan infeksi corona bisa meningkatkan risiko kejadian persalinan prematur dan komplikasi kehamilan lainnya. Dengan mendapatkan vaksinasi dalam kehamilan juga akan mencegah ibu hamil bergejala berat bila terpapar Covid-19.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
-
Apa yang dimaksud dengan vaksinasi untuk kucing? Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melindungi kucing dari berbagai penyakit menular.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
"Perlu diambil langkah dan rekomendasi yang terkait dengan pencegahan agar tidak terjadi peningkatan kasus secara masif," demikian bunyi rekomendasi tersebut, seperti dikutip Merdeka dari laman resminya, pogi.or.id, Minggu (27/6/2021).
Oleh sebab itu POGI meminta vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dipercepat dan diperluas. Dalam rekomendasi yang ditandatangani Ketua Umum POGI dr Ari K Januarto SpOG(K)-Obginsos pada 22 Juni, ada beberapa persyaratan jika ibu hamil vaksin Covid-19, yakni:
1. Ibu hamil dengan risiko tinggi, yaitu usia di atas 35 tahun, memiliki BMI di atas 40, dengan komorbid diabetes dan hipertensi.
2. Kelompok ibu hamil risiko terpapar, terutama tenaga kesehatan.
3. Ibu hamil dengan risiko rendah setelah mendapatkan penjelasan dari petugas kesehatan dan bersedia atas pilihannya untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19.
International Federation of Obstetrics and Gynecology (FIGO) telah memberikan penegasan secara kuat untuk mengikutsertakan ibu hamil dan menyusui pada fase 3 penelitian vaksin Covid-19 untuk seluruh produsen vaksin Covid-19.
Sementara organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah menyatakan bahwa ibu hamil dengan usia di atas 35 tahun, IMT yang tinggi, memiliki komorbid seperti diabetes dan hipertensi, dan kelompok risiko tinggi terpapar virus Corona penyebab Covid-19, direkomendasikan untuk mendapat vaksin Sinovac.
Reporter: Azizta Laksa Mahardikengrat
(mdk/snw)