Ini 3 Jenis Kucing Ras Asli Indonesia yang Jarang Diketahui
Indonesia ternyata memiliki ras kucing eksotis yang tidak kalah unik dengan kucing-kucing ras pada umumnya. Berikut 3 jenis kucing ras asli Indonesia yang jarang diketahui oleh banyak orang.
Kucing merupakan jenis hewan piaraan yang sangat digandrungi oleh banyak kalangan. Hewan jinak satu ini bisa dijadikan sebagai teman bermain di saat semua kondisi apapun.
Kucing dianggap sebagai hewan piaraan yang menggemaskan dengan tingkah-tingkahnya. Bagi para pecinta binatang, melihat tingkah lucu dan menggemaskan dari para kucing kesayangan mereka dipercaya dapat meningkatkan mood si pemiliknya.
-
Dimana lokasi Desa Wisata Kubu Gadang? Desa Wisata Kubu Gadang terletak di sebuah lembah antara Gunung Marapi, Gunung Singgalang, Gunung Tandikat, dan Bukit Barisan.Desa wisata yang berlokasi di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat ini menyajikan lanskap pemandangan alam yang begitu asri dan indah. Selain itu keramahan masyarakat sekitar juga semakin menjadikan tempat ini begitu nyaman dan cocok untuk dikunjungi bersama keluarga.
-
Dimana lokasi Waduk Saguling? Potensi wisata Waduk Saguling di Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat layak diperhitungkan.
-
Di mana lokasi Kawah Wurung? Tempat wisata Bondowoso yang pertama adalah kawah Wurung yang berada di Margahayu, Kalianyar, Sempol, Bondowoso.
-
Kapan Luweng Wareng terbentuk? Gua ini terbentuk ribuan tahun lalu akibat proses geologi amblasnya tanah dan vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi.
-
Dimana lokasi Curug Cibaliung? Para wisatawan selalu asyik bermain air di sekitar Curug Cibaliung di wilayah Cibadak, Sukamakmur, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
-
Di mana Luweng Wareng berada? Gua ini berada di Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban.
Namun di Indonesia sendiri ternyata masih banyak jenis-jenis kucing ras yang menjadi penghuni asli alam Indonesia. Tidak hanya jenis ras Persia atau Angora ataupun jenis kucing domestik yang sering dijumpai. Indonesia ternyata juga memiliki ras kucing eksotis yang tidak kalah unik dengan kucing-kucing ras pada umumnya.
Tentunya kucing-kucing tersebut merupakan kucing ras yang dilindungi oleh pemerintah. Berikut 3 jenis kucing ras asli Indonesia yang jarang diketahui oleh orang-orang.
1. Kucing Congkok atau Leopard Cat (Prionaliurus Bengalensis)
2020 Shutterstock
Kucing Congkok atau Leopard Cat merupakan spesies kucing liar yang memiliki daerah persebaran yang luas meliputi Pakistan, China, hingga Filipina, termasuk Indonesia (Sumatera, Kalimantan, dan Jawa). Dilansir dari greeners.co, kucing liar ini juga telah dlindungi statusnya berdasarkan Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem dan dalam Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Hewan.
Dalam bahasa Jawa, kucing congkok ini biasa disebut dengan Meong Congkok. Sejak tahun 2002, kucing ini terdaftar dalam spesies resiko rendah oleh The International Union for Conservation of Nature (IUCN) karena persebarannya yang luas tetapi terancam oleh hilangnya habitat dan perburuan di beberapa bagian persebaran. Khusus di Indonesia, kucing ini terdaftar pada jenis hewan yang dilindungi akibat populasinya yang semakin langka.
Secara fisik, kucing congkok berukuran sama seperti kucing domestik. Memiliki corak totol hitam di bagian punggung dan pinggul. Tekstur bulu halus dan pendek, lalu ekornya lebih panjang sekitar setengah badannya.
Pada bagian atas tubuhnya berwarna emas cerah hingga kecoklatan. Bagian bawah perut berwarna putih dengan totol-totol coklat tua. Hidung besar dan lebar, serta kulit hidung berwarna merah dengan garis luar hitam.
2. Kucing Bakau atau Fishing Cat (Prionailurus Viverrinus)
2020 Brilio.net
Jenis kucing ras asli Indonesia yang jarang diketahui berikutnya adalah kucing bakau atau fishing cat, jenis kucing liar ini penyebarannya meliputi Asia Selatan dan Tenggara. Dilansir dari blogs.uajy.ac.id, pada 2008 IUCN mengklasifikan kucing bakau sebagai hewan yang terancam punah. Hal ini karena kucing bakau hanya terdapat di daerah yang dekat dengan lahan basah yang sekarang semakin rusak dan beralih fungsi.
Jenis kucing ras asli Indonesia ini kebanyakan tinggal di daerah sepanjang sungai, rawa-rawa bakau. Karena habitat aslinya yang mayoritas merupakan daerah perairan, kucing bakau ini menjadi spesies yang bisa beradaptasi menjadi perenang dan penangkap ikan. Oleh karena itu dijuluki dengan istilah Fishing Cat.
Warna asli dari jenis kucing ras asli Indonesia ini berwarna keabu-abuan dengan bintik gelap dalam goresan garis horizontal sepanjang tubuh. Bagian bawah tubuh berwarna putih dan bagian belakang telinga berwarna hitam dengan bintik-bintik putih.
Kucing bakau dewasa berukuran sekitar dua kali lebih besar dari kucing domestik. Memiliki tubuh kekar, berotot dengan kaki pendek dan ekor pendek dari satu setengah hingga sepertiga panjang tubuhnya.
3. Kucing Merah atau Bornean Bay Cat atau Bornean Red Cat (Pardofelis Badia)
2020 IUCN.com
Jenis kucing ras asli Indonesia selanjutnya dinamakan dengan kucing merah atau Bornean Bay Cat/Bornean Red Cat. Sesuai dengan Namanya, kucing ini merupakan jenis kucing ras asli Indonesia yang penyebarannya hanya ada di Borneo atau Pulau Kalimantan. Dilansir dari mongabay.co.id kucing merah atau Bornean Bay Cat ini merupakan satwa liar yang dilindungi oleh pemerintah. Hal tersebut menurut Peraturan Pemerintah No 7 Tahun 1999 tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa.
Sebagaimana namanya, kucing asli dari wilayah Pulau Kalimantan ini mempunyai corak bulu berwarna kemerahan. Ukuran dewasanya sekitar 50 hingga 60 sentimeter dengan panjang ekor sekitar 30-40 sentimeter. Berat tubuhnya sekitar 3 sampai 3,5 kilogram. Habitatnya tersebar mulai daerah hutan rawa, gambut, dataran rendah, hingga daerah perbukitan setinggi 500 meter di atas permukaan laut (m dpl).
Berdasarkan The International Union for Conservation of Nature (IUCN), Borneo Bay Cat juga terdeteksi menyebar hingga wilayah Malaysia (Sabah dan Serawak) dan saat ini statusnya menjadi genting atau dapat dikatakan bahwa jenis kucing ras asli Indonesia ini berstatus dua langkah menuju kepunahan di alam liar. Hilangnya habitat dan alih fungsi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit yang semakin marak merupakan ancaman serius bagi jenis kucing ras asli Indonesia yang satu ini yang juga sering dijuluki sebagai Kucing Batu Kalimantan ini.