Intip Profil Naila Sinapoy Pembawa Duplikat Bendera Pusaka di Kirab Menuju IKN, Menguasai 5 Bahasa
Menuju peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, pemindahan bendera pusaka menuju IKN telah diselenggarakan.
Perhelatan pemindahan ibu kota negara menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Begitu juga dengan upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 yang akan dilakukan di dua lokasi yakni, Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur dan Halaman Istana Merdeka Jakarta. Namun, prosesi pengibaran bendera pusaka nantinya hanya dilakukan di IKN.
Menyambut momen upacara HUT RI pertama kali di IKN, proses pemindahan bendera merah putih dan teks proklamasi pun sudah dilakukan pada Sabtu (10/8) lalu. Dalam proses pemindahan tersebut, ada banyak sosok yang teribat. Salah satu sosok yang menjadi sorotan dalam prosesi ini adalah Naila Aulita Alqubra Sinapoy, seorang Paskibraka berbakat yang dipercaya membawa duplikat Bendera Pusaka dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
- BPIP Ingin Penyiaran Berlandaskan Nilai Pancasila
- BPIP: Paskibraka Bukan Sekadar Pengibar Bendera, Kalian Duta Pancasila Nyalakan Api Nasionalisme
- Dugaan Laporan Palsu Aep dan Dede, Bareskrim Periksa 7 Terpidana Kasus Kematian Vina Cirebon
- Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur
Naila Sinapoy merupakan perempuan kelahiran Kendari, 23 April 2007. Kini dirinya sedang menempuh pendidikan kelas 12 di British School Jakarta. Perjalanan pendidikannya yang unik mencerminkan sosoknya yang multikultural. Naila menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak di Australia pada tahun 2012, kemudian melanjutkan Sekolah Dasar di Pesantren Ummusshabri Kendari (2013-2014) sebelum pindah ke Jerman (2015-2017). Ia kemudian menuntaskan pendidikan SD hingga SMP di Jepang.
Bukan kali pertama nama Naila Sinapoy mencuri perhatian publik. Pada tahun 2023, ia terpilih sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) HUT ke-78 RI di Istana Negara mewakili Provinsi Banten. Sebelumnya pada tahun 2019, Naila juga telah menjadi Paskibraka Duta Pancasila dan berpartisipasi dalam Paskibraka KBRI Tokyo bersama kakaknya, Muhammad Daffa Adiibah Sinapoy.
Putri dari pasangan Dr. Muhammad Sabaruddin Sinapoy dan Dr. Riyanti Djalante ini memiliki bakat luar biasa. Naila menguasai lima bahasa, yaitu Indonesia, Inggris, Jerman, Jepang, dan Korea. Selain itu, ia juga gemar bermain musik, berenang, dan sepak bola.
Dalam prosesi kirab bendera ke IKN, Naila tidak sendirian. Ia didampingi Lilly Indiani Suparman Wenda, pembawa baki saat penaikan Bendera Pusaka di Istana Negara tahun 2023. Keduanya mengemban tugas penting, Naila membawa duplikat Bendera Pusaka, sementara Lilly membawa salinan naskah Proklamasi dari Bandara Balikpapan menuju Istana Nusantara yang berada di IKN.