Viral Anak Seorang Jasa Angkut jadi Lulusan Terbaik UIN Walisongo Tanpa Skripsi, Raih IPK 3,92
Seorang wisudawan UIN Walisongo mencuri perhatian publik setelah lulus tanpa mengerjakan skripsi.
Seorang wisudawan UIN Walisongo mencuri perhatian publik setelah lulus tanpa mengerjakan skripsi.
Viral Anak Seorang Jasa Angkut jadi Lulusan Terbaik UIN Walisongo Tanpa Skripsi, Raih IPK 3,92
Seorang wisudawan UIN Walisongo bernama Nilal Muna Fatmawati mencuri perhatian publik setelah dinyatakan lulus lewat jalur non-skripsi. Kabar lulusnya Nilal dari kampus ternama itu pertama kali dibagikan oleh kanal ppid.walisongo.ac.id.
Tak hanya jalur lulusnya saja yang mencuri perhatian, Nilal juga memiliki fakta unik lain seputar kelulusannya dan latar belakang keluarganya. Berikut Merdeka telah merangkum deretan fakta terkait Nilal Muna Fatmawati.
- Viral Wanita Bawa Skripsi ke Konser untuk Minta Tanda Tangan dengan Tulus, Ini Judulnya
- Viral Remaja Cekoki Miras ke Anak TK di Tulungagung, Ini Pengakuannya saat Diinterogasi Warga
- Viral Bapak dan Anak Tinggal di Gubuk Usai Ditinggal Istri, Bikin Haru Warganet
- Viral Momen Wisudawati Gendong Anak saat Terima Ijazah, Warganet: Adeknya Langsung Sarjana
Lulus dengan Artikel Ilmiah
Kelulusan Nilal lewat jalur non-skripsi bukan berarti dirinya tidak melakukan apa-apa. Nilal mendapat kelulusan setelah menulis artikel ilmiah yang berjudul Analisis Pergeseran Stigma Gender Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Karya ilmiah ini berhasil terbit di Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini terindeks Sinta 2.
Suka Menulis Atikel Ilmiah
Sebelum dinyatakan lulus tanpa jalur skripsi, Nilal memang sudah gemar menulis karya ilmiah. Ia pernah menulis Development of Educational Game Tool, “Magic Spinman” to improve the Fine Motor Skill of Early Childhood Education Student” yang terbit di Jurnal Al Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini Terindeks Sinta 3. Selain itu, Nilal juga membuat artikel berjudul Menggali Makna Kemerdekaan HUT RI bagi Masyarakat Urban (Studi Kasus di Meteseh Tembalang) terindeks Sinta 5.
Waktu Kuliah Tidak Sampai 4 Tahun
Nilal diketahui mengambil studi di Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini FITK UIN Walisongo. Ia hanya duduk di bangku kuliah S-1 selama 3 tahun 26 hari kemudian lulus tanpa skripsi.
Punya IPK Hampir Sempurna
Nilal juga dinobatkan sebagai mahasiswa berprestasi oleh rektor UIN Walisongo, Prof.Dr.Nizar Ali,M.Ag. Predikat itu ia dapatkan lantaran memiliki IPK 3,92 dan semangat belajar yang membara.
Persiapkan Strategi Kelulusan Sejak Semester 5
Kegemaran Nilal dalam menulis artikel ilmiah sebenarnnya sudah dilakukannya sejak lama. Ia menjelaskan, untuk lulus lewat artikel ilmiah dirinya sudah membuat strategi sejak semester 5.
Ayah Seorang Jasa Angkut
Latar belakang keluarga Nilal juga tak kalah mencuri perhatian. Ia diketahui merupakan anak dari seorang pekerja jasa angkut. Keterbatasan ekonomi ini tak lantas membuat Nilal putus semangat, sebaliknya ia justru menjadikan kehidupan sederhananya untuk penyemangat belajar.