Ketahui Penyebab Leher Sakit dan Cara Mencegahnya, Pelajari Lebih Lanjut
Leher yang sakit adalah keluhan umum dan biasa menimpa banyak orang. Otot leher ini dapat menjadi tegang karena postur tubuh yang buruk. Berikut adalah info selengkapnya mengenai gejala dan penyebab sakit leher yang patut Anda ketahui, beserta dengan cara mencegahnya.
Leher yang sakit adalah keluhan umum dan biasa menimpa banyak orang. Leher terdiri dari tulang belakang yang memanjang dari tengkorak ke batang tubuh bagian atas.Otot leher ini dapat menjadi tegang karena postur tubuh yang buruk.
Contoh postur tubuh yang buruk adalah sering duduk membungkuk di atas komputer, atau membungkuk di atas meja kerja. Osteoartritis juga merupakan penyebab leher. sakit yang paling umum. Sakit leher juga dapat disebabkan oleh cedera akibat jatuh, olahraga, dan sejenisnya.
-
Kapan Chetryn Peto lahir? Chetryn Anaskolastika Tenkudi Peto, yang akrab dipanggil Etyn atau Molas, lahir di Manggarai, Flores, NTT, pada tanggal 26 Juli 2003.
-
Kapan Raden Rakha lahir? Raden Rakha memiliki nama lengkap Raden Rakha Daniswara Putra Permana. Ia lahir pada 16 Februari 2007 dan kini baru berusia 16 tahun.
-
Kapan Kamari lahir? Ini dia foto bayi cantik putri Jennifer Coppen yang lahir bulan Agustus kemarin.
-
Kapan Abram Khan lahir? Awalnya Shah Rukh Khan dan sang istri memutuskan cukup dengan dua anak karena sama-sama sibuk, siapa sangka pada Mei 2013 Abram Khan lahir ke dunia.
-
Kapan Sagil lahir? Mengutip Instagram @majeliskopi, Sabtu (11/5), Sagil diketahui kelahiran Desa Belui pada 7 Juni 2012 lalu.
-
Kapan Magha lahir? 1 Magha menjadi anak pertama yang lahir di dunia, Kemudian, setelah beberapa saat, Degha lahir sebagai anak kedua.
Sakit leher jarang menjadi gejala kondisi kesehatan yang serius. Namun, Anda perlu mencari perawatan medis jika sakit leher yang Anda alami disertai dengan mati rasa atau hilangnya kekuatan di lengan dan tangan.
Berikut ini adalah info selengkapnya mengenai gejala dan penyebab sakit leher yang patut Anda ketahui, beserta dengan cara mencegahnya yang dilansir dari mayoclinic dan healthline.
Gejala Leher Sakit
Gejala dari sakit leher biasanya meliputi beberapa hal di bawah ini, yaitu:
- Rasa nyeri, yang diperburuk dengan kebiasaan menahan kepala di satu tempat dalam waktu lama, seperti saat mengemudi atau bekerja di depan komputer.
- Sesak dan kejang otot.
- Menurunnya kemampuan untuk menggerakkan kepala.
- Sakit kepala.
Kebanyakan kondisi sakit leher akan membaik secara bertahap dengan perawatan di rumah saja. Namun jika tidak, disarankan bagi Anda untuk segera temui dokter. Tambahan, segera cari perawatan medis jika sakit leher parah terjadi akibat cedera, seperti kecelakaan kendaraan bermotor, kecelakaan menyelam, atau jatuh.
Terlebih saat sakit leher yang Anda alami berlangsung selama beberapa hari dan tak kunjung membaik meski sudah melakukan perawatan di rumah, sakit kepala menyebar ke lengan atau tungkai, dan disertai sakit kepala, mati rasa, lemas atau kesemutan.
Penyebab Leher Sakit
Leher adalah bagian tubuh yang fleksibel dan bertugas untuk menopang berat kepala Anda. Hal ini menjadikan leher rentan terhadap cedera dan kondisi yang menyebabkan nyeri serta membatasi gerak. Penyebab leher sakit biasanya meliputi:
- Ketegangan otot.
Penggunaan otot leher yang berlebihan, seperti terlalu banyak digunakan untuk membungkuk di depan komputer atau smartphone adalah penyebab leher sakit yang paling utama.
Kebiasaan buruk tersebut sering kali memicu ketegangan otot dan menyebabkan leher menjadi sakit. Bahkan, hal-hal kecil seperti membaca di tempat tidur atau mengertakkan gigi, dapat membuat otot leher menjadi tegang.
- Sendi yang sudah usang.
Penyebab sakit leher yang kedua adalah karena persendian yang telah usang karena usia. Sama seperti sendi lain di tubuh Anda, sendi leher akan cenderung melemah seiring bertambahnya usia.
Osteoartritis menyebabkan bantalan (tulang rawan) di antara tulang (vertebra) memburuk. Tubuh kemudian membentuk taji tulang yang memengaruhi gerakan sendi dan menyebabkan nyeri atau sakit leher ini.
- Kompresi saraf.
Disk yang mengalami hernia atau taji tulang di tulang belakang leher Anda dapat menekan saraf yang bercabang dari sumsum tulang belakang dan menjadi penyebab leher sakit yang selanjutnya.
- Cedera.
Penyebab leher sakit yang lain adalah karena cedera. Tabrakan otomatis bagian belakang sering mengakibatkan cedera whiplash, yang terjadi saat kepala tersentak ke belakang dan kemudian ke depan, meregangkan jaringan lunak leher.
- Penyakit.
Penyakit tertentu, seperti rheumatoid arthritis, meningitis atau kanker, dapat juga menjadi penyebab leher sakit.
Cara Mencegah Leher Sakit
Kebanyakan kondisi leher yang sakit dikaitkan dengan postur tubuh yang buruk, dan dikombinasikan dengan keausan terkait usia. Untuk membantu mencegah leher sakit, jaga agar kepala Anda tetap berada di atas tulang belakang.
Beberapa perubahan sederhana dalam rutinitas harian juga dapat membantu mempertahankan kesehatan leher. Berikut ini adalah beberapa cara mencegah agar leher tak sering sakit yang bisa Anda coba:
- Gunakan postur yang baik. Saat berdiri dan duduk, pastikan bahu Anda lurus di atas pinggul dan telinga tepat di atas bahu.
- Sering-seringlah beristirahat. Jika Anda bepergian jauh atau bekerja berjam-jam di depan komputer, bangun, bergerak, dan regangkan leher dan bahu Anda beberapa menit sekali.
- Sesuaikan meja, kursi, dan komputer agar monitor sejajar dengan mata. Lutut harus sedikit lebih rendah dari pinggul. Gunakan sandaran tangan pada kursi Anda.
- Hindari menyelipkan telepon di antara telinga dan bahu saat Anda berbicara. Gunakan headset atau speakerphone sebagai gantinya.
- Jika Anda merokok, sebaiknya segera berhenti. Merokok dapat meningkatkan risiko sakit leher.
- Hindari membawa tas berat dengan tali di bahu Anda. Beban bisa membuat leher menjadi tegang.
- Tidurlah dalam posisi yang baik. Saat tidur, kepala dan leher harus sejajar dengan tubuh. Gunakan bantal kecil di bawah leher Anda. Cobalah tidur telentang dengan paha ditinggikan di atas bantal, yang akan meratakan otot tulang belakang Anda.