6 Fakta Lumajang Miniatur Surga, Keindahan Wisata Alamnya Tak Tertandingi
Kawasan lereng Gunung Bromo ini menawarkan pesona alam yang tak bisa ditemukan di daerah lain.
Kawasan lereng Gunung Bromo ini menawarkan pesona alam yang tak bisa ditemukan di daerah lain
6 Fakta Lumajang Miniatur Surga, Keindahan Wisata Alamnya Tak Tertandingi
Kabupaten Lumajang adalah salah satu wilayah di Jawa Timur yang dikenal paling eksotis. Daerah ini menawarkan sejumlah wisata alam yang membuat siapapun kagum akan keindahannya.
-
Di mana letak Gunung Bromo? Gunung Bromo memiliki ketinggian 2.329 mdpl dan berada di empat wilayah sekaligus yaitu, Probolinggo, Pasuruan, Malang, Lumajang Jawa Timur.
-
Bagaimana cara mencapai puncak Gunung Bromo? Untuk mencapai kawah bromo, pengunjung dapat menggunakan Jeep tour dari area parkir. Setelah itu, wisatawan bisa menaiki 250 tangga menuju puncak gunung bromo.
-
Bagaimana cara mencapai Kawah Gunung Bromo? Untuk mencapainya kawah gunung Bromo, Anda hanya perlu berjalan kaki sekitar 2 km dari area parkir. Anda juga dapat menyewa dan menaiki kuda untuk menuju kawah gunung ini.
-
Apa yang bisa dilihat di Kawah Gunung Bromo? Di sana, Anda bisa melihat secara langsung kecantikan kawah Bromo yang begitu memesona dan alami.
-
Apa yang dipercaya sebagai tempat bersemayam para dewa di Gunung Bromo? Salah satu mitosnya ialah Gunung Bromo merupakan tempat bersemayamnya para dewa.
Sumber Cuan
Sektor pariwisata menjadi salah satu sumber pendapatan masyarakat di Lumajang, khususnya di wilayah lereng Gunung Bromo. Mengutip ANTARA, Pemkab Lumajang menetapkan sektor pariwisata menjadi program prioritas pembangunan pada tahun 2024. Penjabat Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengatakan, pihaknya tidak hanya fokus pada peningkatan jumlah pengunjung, tetapi juga pada pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat lokal, dan pelestarian lingkungan.
Miniatur Surga
Sederet objek wisata alam di Kabupaten Lumajang tidak hanya menarik wisatawan lokal, tetapi juga wisatawan mancanegara. Mulai dari air terjun Tumpak Sewu, Gua Tetes, Ranupani, Puncak B29, dan beberapa wisata lain di Kecamatan Pronojiwo.
Air Terjun Tumpak Sewu
Salah satu objek wisata alam paling terkenal di Lumajang adalah air terjun Tumpak Sewu.
Air terjun ini terletak di perbatasan Malang dan Lumajang, tepatnya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Jika ingin menikmati keindahan air terjun dari dekat, wisatawan harus menyiapkan stamina untuk turun menuju lokasi.
Gua Tetes
Spot wisata ini merupakan gabungan antara air terjun dan gua. Gua ini pertama kali ditemukan seorang penggergaji kayu pada tahun 1969.
Nama Gua Tetes digunakan sebagai nama lokasi mengingat letaknya tepat di bawah air terjun. Alhasil, banyak tetesan air di dalam gua berasal dari resapan air yang menetes dari langit-langit gua.
Ranupani
Berada dalam ketinggian 2100 mdpl, Desa Ranupani merupakan desa terakhir pendakian Gunung Semeru.
Pilihan aktivitas yang bisa dilakukan di Desa Ranupani yakni menikmati keindahan Danau Ranupani, berkendara dengan jeep, berkuda, atau mengunjungi rumah budaya.
(Foto: Google Maps)
Puncak B29
Puncak B29 terkenal dengan sebutan “Negeri di Atas Awan”. Dari puncak bukit ini, wisatawan bisa melihat hamparan lautan awan putih dan menikmati sensasi seperti sedang berada di atas awan.
(Foto: Pemkab Probolinggo)