5 Tips Mengendarai Motor Matic di Musim Hujan, Persiapan Ekstra Jadi Kunci Utama
Tips Mengendarai Motor Matic di Musim Hujan, Persiapan Ekstra Jadi Kunci Utama
Berikut ini adalah beberapa saran yang bisa membantu untuk berkendara dengan motor matic secara aman dan nyaman ketika cuaca hujan.
Persiapan Ekstra Menjadi Kunci Utama dalam Mengendarai Motor Matic di Musim Hujan, Berikut 5 Tipsnya
Pada Jumat (28/6/2024), saya merangkum beberapa tips dari berbagai sumber untuk membantu pengguna motor matic mengendarai dengan aman dan nyaman saat musim hujan tiba di berbagai daerah di Indonesia.
-
Kapan motor harus diservis? Servis motor minimal dilakukan 1-2 bulan sekali, atau saat pemakaian sudah mencapai jarak tempuh 2000 km (untuk motor keluaran lama) dan jarak tempuh 5000 km (untuk motor keluaran baru).
-
Bagaimana cara melindungi rantai motor dari karat di musim hujan? Rantai hendaknya tertutup sehingga bisa terlindung dari hujan dan bila rantai kendur maka harus segera dikencangkan.
-
Siapa yang melakukan mudik dengan motor? Meski tak direkomendasikan, mudik naik motor masih dilakukan warga. Mudik dengan sepeda motor masih dipilih masyakarat meski dari segi keselamatan sangat berbahaya. Biasanya, pemudik naik motor karena tidak dapat tiket angkutan atau kampung halamannya tidak terlalu jauh.
-
Apa yang jadi kendala utama saat mudik motor? Hampir tiap tahun, Polisi mengimbau masyarakat tidak memilih mudik memakai motor. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan mudik pakai motor berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. "Kita mengimbau betul masyarakat hindari mudik dengan sepeda motor. Itu bukan untuk perjalanan jauh,"
Pastikan Anda menggunakan perlengkapan yang sesuai
Pilihlah sepatu karet agar kaki tetap kering dan terhindar dari jalanan yang licin, sementara gunakan sarung tangan untuk menjaga tangan tetap bersih dan kering.
Pastikan motor dalam kondisi baik
Pastikan cover body motor terpasang dengan baik agar air tidak masuk ke dalam mesin.
3. Memahami Rute yang Akan Ditempuh
Perhatikan kondisi jalan yang akan dilalui, termasuk apakah terdapat kerusakan atau lubang. Selain itu, persiapkan juga rute alternatif jika jalan utama tidak dapat dilalui karena kerusakan atau banjir.
4. Mengemudi dengan hati-hati
Kurangi kecepatan saat hujan agar tidak terjadi pengereman mendadak dan tetap aman.
Jaga jarak yang aman dengan pengendara lain dan berhati-hati saat jarak pandang berkurang.
Avoid deep puddles to prevent engine damage.
Bila dibutuhkan, berteduhlah
Jika hujan sangat deras dan jarak pandang terganggu, sebaiknya hentikan perjalanan dan cari tempat berteduh yang aman serta tidak mengganggu lalu lintas.