9 Gambar mobil impian anak Indonesia menuju kontes dunia
Toyota menggelar Toyota Dream Car Art Contest (TDCAC) dan terpilih sembilan gambar mobil impian anak Indonesia menuju kontes dunia.
Sebagai bagian dari inisiatif kontribusi sosial, Toyota menggelar Toyota Dream Car Art Contest (TDCAC). Ajang yang dihelat sejak 2004 ini merupakan aktivitas global Toyota yang bertujuan untuk mengedukasi anak-anak tentang lingkungan melalui kontes menggambar.
-
Apa itu Toyagama? Toyagama merupakan air siap minum yang diproduksi secara mandiri oleh UGM untuk memenuhi kebutuhan air minum warga kampus.
-
Bagaimana Toyota Rush laku di luar negeri? Desain yang modern dan performa mesin yang andal menjadi daya tarik utama Rush di negara-negara tersebut.
-
Kapan Toyota Yaris menjadi mobil irit bahan bakar? Toyota Yaris tahun ini menjadi model 1500cc paling irit bahan bakar dengan konsumsi mencapai 13,8 km/liter dalam kota, dan mencapai 17,3 km/liter di jalur cepat.
-
Mengapa Toyota Agya begitu diminati di Indonesia? Toyota Agya yang terkenal sebagai mobil LCGC (Low Cost Green Car) cukup diminati di Indonesia. Daya tarik utama dari hatchback 5 penumpang ini adalah harga yang terjangkau dan irit konsumsi bahan bakar.
-
Bagaimana Toyota Vios G 2004 hemat bahan bakar? Meski sudah lama, sedan klasik ini sangat hemat bahan bakar.
TDCAC mengundang anak-anak di seluruh dunia untuk berbagi ide mengenai mobilitas masa depan dengan cara menggambar mobil impiannya. Setiap ide cemerlang berawal dari sebuah mimpi, dan Toyota berharap aktivitas ini dapat mendorong dan memelihara kreativitas anak-anak sebagai generasi penerus di masa depan.
Kontes ini terdiri dari dua tahap, yaitu Tahap Nasional dan Tahap Internasional. Untuk tahap nasional, kontes diselenggarakan di masing-masing negara peserta yang berlangsung pada Februari 2015 (termasuk Indonesia), yang terdiri dari tiga kategori usia. Tiga peserta terbaik dari masing-masing kategori secara otomatis akan diikutsertakan dalam kontes internasional yang diselenggarakan di Jepang pada Mei 2015.
Setelah melalui proses penyeleksian dari 2.626 karya yang masuk ke panitia TDCAC, tiga karya terbaik di masing-masing kategori usia sudah terpilih sebagai juara, sedangkan 5 karya lainnya terpilih sebagai juara harapan.
Para pemenang di kategori 1, yaitu kelompok umur di bawah 8 tahun, terdiri dari Amanda Dewi Nasya dari Serang, Rhyver Bhanoea Jees dari Jakarta, dan Tiara Mahardhika dari Magelang.
Para pemenang di kategori 2, yaitu kelompok umur 8—11 tahun, terdiri dari Kiddya Fastabiul dari Semarang, Zeva Su'azra dari Lampung, serta Fabian Jonathan dari Tangerang.
Sementara itu, para pemenang di kategori 3, yaitu kelompok umur 12—15 tahun, terdiri dari Grace Timothy dari Bogor, Fatahillah Faisal dari Semarang, dan Leas Anggara dari Bantul.
Dengan begitu, 9 orang pemenang dari Indonesia akan berkompetisi dengan juara dari tingkat global untuk mendapatkan kesempatan bagi 18 juara yang akan terpilih untuk hadir menerima penghargaan di Jepang pada September 2015 nanti.
Sejak digelar pertama kali oleh Toyota Motor Corporation pada 2004, Indonesia sudah tiga kali berpartisipasi pada Toyota Dream Car Art Contest, yaitu pada 2008, 2011, dan 2012. Dari ketiga TDCAC tersebut, Indonesia berhasil menorehkan prestasi yang baik.
Pada TDCAC ke-4 (2008), Indonesia berhasil meraih posisi gold. Pada TDCAC ke-5 (2011), Indonesia meraih dua kemenangan yaitu silver dan bronze. Sementara pada TDCAC ke-6 (2012), Indonesia berhasil meraih juara bronze.
(kpl/tr/rd)(mdk/otosia)