Mengapa Tekanan Ban Mobil Harus Dijaga agar Tidak Terlalu Keras?
Alasan Tekanan Ban Mobil Tidak Boleh Terlalu Keras. Simak yuk!
Ada beberapa alasan mengapa tekanan ban mobil harus dijaga agar tidak terlalu keras.
Mengapa Tekanan Ban Mobil Harus Dijaga agar Tidak Terlalu Keras?
Beberapa alasan mengapa tekanan ban mobil tidak boleh terlalu keras telah dihimpun dari berbagai sumber:
1. Getaran tidak terserap dengan baik oleh tekanan ban yang keras
Ban yang terlalu keras dapat mengakibatkan ban menjadi keras dan kurang mampu menyerap getaran.
Dampaknya adalah mobil akan bergetar dengan keras saat melintasi jalan yang tidak rata, yang akan membuat pengemudi dan penumpang merasa tidak nyaman. Selain itu, tekanan ban yang tinggi juga dapat mengurangi kemampuan mobil dalam menyerap getaran, sehingga mobil akan terasa seperti besi saat dikendarai, yang pastinya tidak nyaman.
-
Kapan ban motor harus diganti? Secara umum, ban sepeda motor sebaiknya diganti setiap 3 hingga 5 tahun, meskipun tampaknya masih dalam kondisi baik.
-
Kenapa ban mobil berwarna hitam? Aslinya Berwarna Putih Ditambahkan Karbon Produsen ban kemudian menambahkan karbon. Nah, karbon inilah yang membuat warna ban pada mobil maupun kendaraan akhirnya berwarna hitam.
-
Kenapa ban mobil perlu segera diganti di cuaca panas? Jalanan sangat panas karena terik matahari dapat menyebabkan ban terlalu panas dan berisiko Meletus. Untuk itu, segera ganti ban jika batas keausan telapak ban atau Tire Wear Indicator(TWI) terlihat.
-
Apa penyebab ban mobil botak sebelah? 5 penyebab ban mobil habis sebelah yang harus diperhatikan. Yuk simak!
-
Apa bahayanya jika ban mobil retak dibiarkan? Kondisi ban mobil yang retak lalu dibiarkan begitu saja dapat menimbulkan masalah di kemudian hari. Beberapa bahaya dari ban retak jika dibiarkan adalah sebagai berikut: • Pecah ban. Ban yang retak dapat mengalami kebocoran angin atau pecah saat berkendara, terutama pada kecepatan tinggi atau kondisi jalan yang buruk. Pecah ban dapat menyebabkan kecelakaan, kerusakan kendaraan, atau cedera pada pengemudi dan penumpang.
-
Bagaimana ban Lego bisa dikatakan setara dengan ban mobil asli? "Do fit all descriptions of standart tire" and "rumbber compound used for the Lego product would not be out of place on a domestic car" Artinya walau hanya digunakan untuk kendaraan mainan, ban tersebut masuk sesuai dengan semua deskripsi tentang ban pada umumnya, serta komponen karet yang digunakan sama persis dengan karet yang digunakan pada ban mobil asli.
2. Stabilitas berkurang akibat tekanan ban yang keras
Ban yang keras dapat mengurangi stabilitas mobil karena tidak dapat mencengkram jalan dengan sempurna, terutama jika tidak dilengkapi dengan sistem pengereman ABS.
Hal ini berpotensi berbahaya karena dapat menyebabkan mobil kehilangan keseimbangan dan mengalami kecelakaan.
3. Ban cepat aus karena tekanan ban yang keras
Ban yang keras dapat menyebabkan bagian tengah ban lebih cepat aus daripada bagian pinggirnya, yang pada gilirannya dapat menyebabkan berbagai kejadian tidak diinginkan seperti tergelincir saat jalanan basah dan kerusakan ban akibat terkena batu di jalan.
Rekomendasi tekanan angin ban yang dianggap ideal
Rekomendasi tekanan angin ban yang ideal bervariasi tergantung pada besar velg dan bobot mobil.
Secara umum, mobil MPV dan Middle SUV direkomendasikan menggunakan tekanan 30-35 PSI, sedangkan mobil yang lebih kecil seperti LCGC dan Hatchback direkomendasikan menggunakan tekanan sekitar 28 hingga 32 PSI.
Namun, jika ada beban tambahan seperti penumpang atau barang, tekanan angin dapat ditingkatkan hanya sebesar 2 PSI dari angka rekomendasi tersebut.