Pabrik Baru Hyundai Indonesia Capai 95 Persen, Saat Ini Proses Uji Coba Produksi
Pabrik baru Hyundai Indonesia di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, sudah mencapai 95 persen. Pabrik raksasa otomotif asal Korea Selatan ini dikelola oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI).
Pabrik baru Hyundai Indonesia di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, sudah mencapai 95 persen. Pabrik raksasa otomotif asal Korea Selatan ini dikelola oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI).
Makmur, Managing Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengungkapkan kondisi pabrik Hyundai di Cikarang sudah mencapai 95 persen. Pabrik ini adalah pabrik pertama Hyundai di Indonesia.
-
Di mana Hyundai melihat pasar untuk pengembangan mobil listriknya? Dalam pengembangan kendaraan baru, Hyundai selalu melihat pasar di tiap negara dan secara global.
-
Bagaimana Hyundai menurunkan biaya produksi mobil listrik? HMC juga akan terus mengembangkan teknologi mobil listrik untuk menurunkan biaya produksi. "HMC sedang menerapkan beberapa strategi, seperti bekerja sama dengan perusahaan lain untuk meningkatkan produksi mobil listrik,"
-
Apa strategi Hyundai untuk membuat mobil listrik lebih terjangkau? Head of Electrified Propulsion Engineering Design Center Hyundai Jeong Jin-hwan mengatakan, Hyundai Motor Group (HMG) saat ini terus melakukan inovasi agar kendaraan listrik (EV) harganya terjangkau. Sehingga EV bisa dinikmati semua kalangan.
-
Bagaimana proses pengecatan mobil di pabrik PT Astra Daihatsu Motor? Pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk pengecatan menggunakan standar manufaktur: Heat Polymerization, proses pengecatan dengan proses dipanaskan dengan suhu minimal 140 derajat celcius. Proses pengecetan manufaktur ADM 4 tahap: cleaning/pembersihan bodi, pelapisan antikarat, surfacer & sealing dengan lapisan terakhir adalah top coating.
-
Apa nama perusahaan Hasjim Ning yang bergerak di bidang perakitan mobil? Perusahaan yang bergerak di bidang perakitan mobil ini cukup sukses di masa Pemerintah Orde Lama.
-
Dimana Hyundai memperkenalkan tiga kendaraan elektrik terbaru, termasuk IONIQ 5 Batik? PT Hyundai Motors Indonesia menghadirkan tiga kendaraan elektrik terbaru dalam ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/2).
"Akhir tahun ini pabrik akan beroperasi. Saat ini kami sudah melakukan trial produksi," kata Makmur di sela media test drive Hyundai Staria, Rabu (8/9).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pabrik Hyundai di Cikarang disiapkan sebagai basis produksi Hyundai di pasar Asia. Beberapa produk Hyundai "made in Cikarang" akan dirilis dalam waktu dekat, Desember tahun ini dan tahun depan. Mobil yang disiapkan itu antara lain mobil SUV dengan kode "SU2ID".
Dari pabrik ini pula, Hyundai akan mengembangkan produksi mobil listrik (EV) kelas dunia yang akan diekspor ke pasar dunia.
Pabrik Hyundai Cikarang merupakan pabrik pertama Hyundai di Indonesia. Pabrik ini dibangun di lahan seluas 77,6 hektare. Di lahan yang sama Htundai juga akan membangun fasilitas riset dan pengembangan (R&D) Center.
Indonesia akan menjadi negara pertama di ASEAN yang menjadi lokasi Pusat R&D Hyundai. Karena di Asia, Pusat R&D Hyundai hanya ada di Korea Selatan, Jepang, China, dan India. Selain itu, Hyundai juga membangun Pusat R&D di Jerman dan Alabama, California serta Detroit di Amerika Serikat.
Kapasitas produksi pabrik ini mencapai 150.000 unit per tahun dan akan meningkat menjadi 250.000 unit setiap tahun untuk kapasitas maksimumnya. Sementara lapangan kerja sebanyak 5.000 tenaga kerja.
Di tahap pertama, Hyundai fokus pada investasi pabriknya dengan tujuan pasar ekspor setidaknya 50 persen dari total produksi.
Sedangkan di tahap kedua, Hyundai akan fokus mengembangkan pabrik mobil listrik, pabrik transmisi, pusat penelitian dan pengembangan (R&D center), pusat pelatihan, dan produksi Hyundai Motor.
Di laman resmi Hyundai Indonesia, Hyundai menginvestasikan US$ 1,55 miliar atau setara Rp 22 triliun.
(mdk/sya)