Perkuat brand, Chevrolet dan Air Asia terbang bersama
PT Geberal Motors Indonesia (GM Indonesia) selaku pemegang merek Chevrolet di Indonesia menggandeng Maskapai penerbangan Air Asia.
PT Geberal Motors Indonesia (GM Indonesia) selaku pemegang merek Chevrolet di Indonesia menggandeng Maskapai penerbangan Air Asia. Penandatanganan kesepakatan (MOU) tersebut berlangsung di Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta, Selasa (8/10).
-
Apa ciri khas mobil Impala? Chevrolet Impala telah dikenal sebagai mobil mewah yang menarik banyak peminat dari akhir 1950-an hingga 1970-an.
-
Siapa yang menggunakan Chevrolet Impala sebagai mobil dinas? Selama era pemerintahan Presiden Soekarno, pemerintah Indonesia sering menggunakan mobil-mobil buatan Amerika sebagai kendaraan dinas para menteri.
-
Bagaimana Chevrolet Impala menjadi simbol kemewahan di Indonesia? Pada masa keemasannya, Chevrolet Impala dijual dengan harga yang cukup tinggi. Di Indonesia, tidak semua orang mampu membelinya, terutama antara tahun 1963 hingga 1967 saat negara menghadapi krisis moneter berat dengan tingkat inflasi yang mencapai 600 persen.
-
Apa yang menjadi ciri khas mesin Mazda? Mazda dikenal mesin rotary. Keberhasilan Mazda dalam mengembangkan teknologi mesin rotary membantu mereka memperluas kehadiran global mereka.
Bentuk kerjasama ini berupa pesawat Air Asia Tujuan Jakarta-Yogyakarta yang telah dihiasi oleh ornamen dan logo Chevrolet yang tampak dari bagian kokpit hingga ekornya - sebuah terobosan baru dan pertama di Indonesia.
"Sejauh ini baru satu pesawat tujuan Jakarta-Yogyakarta. Kerjasama pertama ini akan berlangsung selama 18 bulan. Apakah nanti akan ditambah pesawat tujuan lain di Indonesia dengan ornamen dan logo Chevrolet, kami belum bisa putuskan sekarang. Karena kami dan Air Asia baru memulai kerjasama untuk memperkuat masing brand," ujar Michael Dunne, Presiden Direktur General Motors Indonesia.
"Inisiatif Chevrolet bersama AirAsia Indonesia ini memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak lagi masyarakat Indonesia sehingga mereka dapat mencoba serta menikmati produk-produk Chevrolet," tambah Michael.
Pertumbuhan penjualan Chevrolet di Indonesia melaju hingga 159% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu dimana Spin merupakan model yang menjadi unggulannya. Sekarang, lebih banyak lagi masyarakat Indonesia yang telah beralih ke Chevrolet sebagai kendaraan pilihan mereka. Ini merupakan pencapaian terbesar sepanjang sejarah Chevrolet di Indonesia.
"Pesawat Chevrolet AirAsia ini akan mengenalkan produk-produk Chevrolet kepada generasi muda Indonesia yang dinamis. Dari Jakarta sampai ke Surabaya, hingga Denpasar dan Makassar," tandasnya
Kerjasama ini meliputi branding di eksterior dan interior pesawat. Dari segi eksterior, nuansa Chevrolet dapat terlihat pada logonya yang terpampang di bodi pesawat serta slogan Spirit of Indonesia sebagai nama pesawat tersebut.
Di sisi interior, produk-produk Chevrolet seperti Aveo, Captiva, Colorado, Orlando, Spin dan Trailblazer dapat dilihat di setiap meja lipat yang terdapat di setiap kursi.
Selain itu, informasi mengenai Chevrolet Spin juga terlihat di setiap penutup kompartemen penyimpanan barang di kabin.
"Kami sungguh senang bekerjasama dengan Chevrolet, sebuah brand otomotif terkemuka dunia yang memiliki nilai dan semangat menyerupai AirAsia yaitu Bold, Fun dan Friendly. Pencapaian ini adalah momen istimewa bagi AirAsia dan Chevrolet, karena bentuk dan ide kerja sama yang sangat unik ini baru pertama kalinya bagi kedua perusahaan," timpal Bernard Francis, Direktur Komersial AirAsia Indonesia.
Adapun pesawat AirAsia Indonesia Airbus A320 (PK-AXA) yang telah di cat dengan livery atau tampilan eksterior bernuansa Chevrolet - Spirit of Indonesia ini, telah mencetak sejarah dunia penerbangan di Indonesia. Pasalnya, pesawat ini merupakan pesawat komersial Indonesia pertama yang memiliki tampilan livery selain logo maskapai secara menyeluruh.
"Bagi AirAsia Indonesia, kerja sama ini merupakan bentuk dari keseriusan perusahaan untuk terus berinovasi dalam meningkatkan pendapatan dari bisnis non-inti (ancillary income). Sementara itu, kerja sama ini sekaligus juga menunjukkan ambisi dan keseriusan Chevrolet di pasar mobil nasional," ungkap Bernard.
Setelah acara penerbangan perdananya hari ini, pesawat dengan livery Chevrolet ini juga akan beroperasi secara komersial ke berbagai rute internasional seperti Singapura, Kuala Lumpur, dan Bangkok.
(kpl/nzr/sno)(mdk/otosia)