Sering Buntuti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, Jack Miller Ngaku Sudah Lama Ingin Bela Yamaha
Jack Miller menyatakan kebahagiaannya karena dapat membela Yamaha melalui tim Prima Pramac Racing di ajang MotoGP tahun 2025.
Jack Miller merasa sangat bahagia dapat membela Yamaha melalui tim Pramac Racing di ajang MotoGP pada tahun 2025. Pembalap asal Australia ini ternyata sudah lama mendambakan kesempatan untuk mengendarai YZR-M1 sejak ia pertama kali debut di kelas tertinggi pada tahun 2015.
Selama ini, ia sering mengikuti jejak Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo untuk mempelajari performa motor tersebut. Setelah melompat dari Moto3 ke MotoGP pada tahun 2015, Miller kini telah menjadi salah satu pembalap dengan pengalaman yang cukup luas. Ia sebelumnya pernah membela tim Honda, Ducati, dan KTM.
- Video: Kecelakaan Pertama Jorge Martin Besama Aprilia di MotoGP
- Seri Terakhir Digelar Hari Ini, Siapa Juara MotoGP 2024?
- Kecelakaan Parah Jack Miller di MotoGP Malaysia: Kepala Terbentur Ban dan Kaki Terlindas Motor
- Jack Miller Tidak Mau Terus Bertahan di MotoGP Hanya Karena Memiliki Paspor Australia.
Namun, kerjasamanya dengan Red Bull KTM Factory Racing akan berakhir pada musim ini, karena posisinya akan diambil alih oleh Pedro Acosta. Nasib Miller sempat berada dalam ketidakpastian, bahkan ia hampir terdepak dari MotoGP.
Tim Pramac, yang pernah menjadi tempatnya bernaung di Ducati antara tahun 2018 hingga 2020, akan beralih ke Yamaha di musim depan. Team Principal mereka, Paolo Campinoti, yang dikenal memiliki hubungan baik dengan 'The Thriller', akhirnya memutuskan untuk mengontraknya kembali.
Yamaha berjanji akan membantu kebangkitannya
Miller akhirnya berhasil mendapatkan kontrak langsung dengan Yamaha, yang berlaku selama satu tahun. Rider berusia 29 tahun ini akan berkolaborasi dengan Miguel Oliveira.
Dalam wawancara dengan TNT Sports, yang dikutip oleh Crash.net pada Sabtu (9/11/2024), Miller menyatakan kebahagiaannya dapat membela Yamaha. "Menakjubkan bisa dapat kesempatan bekerja dengan Yamaha. Mereka merek yang begitu prestisius, merek yang begitu bersejarah.
Mereka sangat ngotot untuk mencoba meraih apa yang mereka raih beberapa tahun lalu. Saya akan coba membantu mereka," ujarnya, mengingat kondisi Yamaha saat ini yang sedang mengalami kesulitan.
Sering kali saya membayangkan berkendara menggunakan sepeda motor Yamaha
Menariknya, Miller ternyata telah lama membayangkan dirinya mengendarai M1. Runner up Moto3 2014 ini bahkan mengungkapkan bahwa ia sering mengikuti jejak Rossi dan Lorenzo, pasangan legendaris Yamaha, serta mengamati para pembalap dari tim satelit Yamaha seperti Monster Yamaha Tech 3.
"Saya selalu ingin mengendarai salah satu motor mereka sejak masuk ke MotoGP. Dulu, saya biasa membuntuti para rider Tech 3, atau Jorge dan Vale ketika masih menggunakan motor itu, sambil berpikir, 'Motor itu terlihat menyenangkan untuk dikendarai'. Jadi, saya sangat bersemangat ketika akhirnya bisa mencoba M1 dan melihat performanya," tutup Miller.
Sumber: TNT Sports, Crashnet