Toyota kian kuat dengan pangsa pasar 37,8 persen di Agustus
Toyota kian kuat dengan pangsa pasar 37,8 persen di Agustus. Kinerja positif di segmen passenger car Toyota didorong penjualan ritel di segmen MPV, SUV, dan compact car, yang masing-masing tumbuh 108,7 persen, 21,4 persen, dan 3,9 persen.
Agen pemegang merek Toyota di Indonesia, PT Toyota-Astra Motor (TAM), membukukan penjualan ritel sebanyak 36.041 unit dengan meraih pangsa pasar 37,8 persen. Hasil ini naik signifikan 67,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Kenaikan ini juga didorong pertumbuhan pasar ritel nasional yang mencapai 95.227 unit atau naik 52,5 persen. Pertumbuhan ini disebabkan hadirnya produk-produk baru di segmen entry MPV, yaitu Calya dan Sigra, sehingga segmen ini naik hampir 8 kali lipat menjadi 13.208 unit.
"Kami bersyukur mampu mencatat pertumbuhan signifikan pada Agustus lalu dan mampu mempertahankan posisi sebagai market leader dengan pangsa pasar 37,8 persen," kata Henry Tanoto, Vice President TAM dalam rilisnya, Selasa (20/9).
Menurut Henry, yang paling utama dari pencapaian positif bulan lalu, tentu tidak terlepas dari peran pelanggan yang memberikan kepercayaan dan kesetiaan pada produk, teknologi, dan layanan penjualan dan purnajual Toyota, yang sejalan dengan semangat Toyota Let’s Go Beyond.
Tren penjualan positif ini diharapkan terus berlanjut pada bulan-bulan berikutnya, sehingga Toyota dapat turut berperan dalam merangsang pertumbuhan pasar kendaraan bermotor nasional.
Sepanjang Agustus lalu, hampir semua segmen kendaraan Toyota, baik kendaraan penumpang (passenger car) maupun kendaraan niaga (commercial vehicle) menorehkan pertumbuhan signifikan.
Kinerja positif di segmen passenger car Toyota didorong penjualan ritel di segmen MPV, SUV, dan compact car, yang masing-masing tumbuh 108,7 persen, 21,4 persen, dan 3,9 persen.
Sementara di segmen kendaraan niaga dengan product line-up Toyota Hilux, Dyna, dan commercial van HiAce juga mengalami pertumbuhan. Total penjualannya tercatat 1.067 unit atau naik 39,5 persen dibandingkan dengan Juli lalu.
Baca juga:
Fitur Auto Cut di Calya, bikin aki lebih awet
Toyota Calya rebut hati konsumen Yogyakarta
Penjualan melejit, Toyota minta Calya diproduksi 10.000 unit/bulan
All New Toyota Calya dongkrak penjualan Auto2000 di Agustus
10 Hari pameran GIIAS, Toyota Calya terjual 2.225 unit
-
Dimana penjualan mobil Toyota mengalami penurunan? Di Sumatra, penurunan terasa lebih signifikan dibandingkan daerah lainnya. Sebaliknya, Bali justru menunjukkan stabilitas dan bahkan mengalami peningkatan. Bali mungkin mulai pulih setelah penurunan yang drastis akibat pandemi. Selama dua tahun terakhir, Bali terus mengalami pertumbuhan," ujarnya.
-
Berapa biaya pajak untuk mobil LCGC Toyota Calya 1.2G AT di bulan Juni 2024? CALYA 1.2G AT (B401RAGQZFJ) 2024 Rp2.982.000
-
Bagaimana Auto 2000 menghadapi penurunan penjualan Toyota? Bagi kami kan yang penting adalah membangun long term relation, bagaimana membangun hubungan yang baik dengan konsumen. Menjaga retensi, apakah itu bengkel, atau apa pun lah yang bisa kita lakukan. Karena kan modal kita adalah konsumen, yang kalau kita lihat beberapa tahun terakhir yang membeli mobil ya itu lagi-itu lagi," ujarnya.
-
Kenapa penjualan mobil Toyota di Bali stabil? Bali mungkin mulai pulih setelah penurunan yang drastis akibat pandemi. Selama dua tahun terakhir, Bali terus mengalami pertumbuhan," ujarnya.