Kenali kata sinonim dan antonim dalam Bahasa Indonesia, yuk!
Bahasa kita punya begitu banyak kosakata, yang sebagian di antaranya punya hubungan yang sangat unik.
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang sangat mengagumkan. Bahasa kita punya begitu banyak kosakata, yang sebagian di antaranya punya hubungan yang sangat unik. Nah, kali ini, yuk kita belajar tentang 2 jenis hubungan kata, yaitu sinonim dan antonim.
1. Kata yang bersinonim
Suatu kata yang mempunyai makna yang sama dan dapat saling menggantikan disebut dengan sinonim.
Contoh: bunga punya arti yang sama dengan kembang, flora punya arti yang sama dengan tumbuhan, dan fauna punya arti yang sama dengan hewan.
Kadang ada juga kata-kata yang awalnya bermakna sama, tetapi kemudian menjadi berbeda makna karena pengaruh makna konotasi yang terkandung dalam kata itu. Contoh: kata buruh, pegawai, dan karyawan yang termasuk kata bersinonim yang bernuansa.
2. Kata yang berantonim
Antonim adalah kata yang berbeda atau berlawanan maknanya. Ada beberapa jenis kata berantonim, di antaranya:
- Antonim kembar, yaitu antonim yang melibatkan pertentangan antara dua kata. Contoh: hidup dan mati
- Antonim majemuk, yaitu antonim yang melibatkan pertentangan antara banyak kata. Contoh: Sepatu itu tidak hijau. Kalimat itu mencakup pengertian bahwa sepatu itu putih, sepatu itu cokelat, dan sebagainya.
- Antonim gradual, yaitu pertentangan dua kata dengan melibatkan beberapa tingkatan. Contoh: Rumah itu sederhana. Contoh kalimat di atas bisa bermakna: nggak mewah dan sangat sederhana.
- Antonim hierarkis, yaitu pertentangan antara kata-kata yang maknanya berada dalam posisi bertingkat. Contoh: Januari-Februari-Maret, April, dan sebagainya.
- Antonim relasional, yaitu pertentangan antara dua buah kata yang kehadirannya saling berhubungan. Contoh: adik-kakak
Well, itulah sekilas tentang kata yang bersinonim dan berantonim. Apakah kamu sudah dapat membedakannya dengan baik?
-
Apa makna "Merdeka Belajar" menurut Ki Hajar Dewantara? Melalui buah pikirannya, Ki Hajar Dewantara berpendapat bahwa pendidan merupakan serangkaian proses untuk memanusiakan manusia. Dikutip dari Kemdikbud.go.id, konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara didasarkan pada asas kemerdekaan. Maksudnya, manusia diberi kebebasan dari Tuhan yang Maha Esa untuk mengatur kehidupannya dengan tetap sejalan pada aturan yang ada di masyarakat.
-
Bagaimana konsep Merdeka Belajar menurut Ki Hajar Dewantara diterapkan dalam pendidikan saat ini? Konsep Merdeka Belajar yang pernah diusung Ki Hajar Dewantara diadopsi dalam sistem pendidikan saat ini. Program Merdeka Belajar pertama kali dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makariem. Dalam sistem itu, esensi kemerdekaan belajar harus didahului oleh para guru sebelum mereka mengajarkannya pada siswa-siswi.
-
Kapan konsep Merdeka Belajar yang diusung Ki Hajar Dewantara diadopsi dalam sistem pendidikan Indonesia? Konsep Merdeka Belajar yang pernah diusung Ki Hajar Dewantara diadopsi dalam sistem pendidikan saat ini.
-
Kapan Indonesia merdeka? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka.
-
Bagaimana Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan kepada pendidik dalam pembelajaran? Dalam hal ini, guru menyesuaikan perangkat ajar yang akan digunakan dengan kebutuhan belajar dan minat dari peserta didik.
-
Apa yang dibahas dalam acara MA Goes To Campus di UIN Jakarta? Mengusung tema 'Hukum, Profesi Jurnalistik & Etika Sosial Media', MA Goes To Campus hadir dengan tujuan untuk mengedukasi para mahasiswa baru agar lebih tertarik dalam berkarier di bidang hukum. Khususnya menjadi hakim di Mahkamah Agung.