PCTA memantapkan rasa cinta tanah air generasi muda
PCTA memantapkan rasa cinta tanah air generasi muda. Lomba Parade Cinta Tanah Air (PCTA) telah dilaksanakan sejak 2012. Diikuti oleh perwakilan mahasiswa, dan pelajar SLTA dari seluruh Indonesia, PCTA bertujuan untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan memupuk semangat bela negara.
Sejak tahun 2012 Kementerian Pertahanan menggelar acara berupa Lomba Parade Cinta Tanah Air(PCTA). Menurut Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu, kegiatan Lomba PCTA merupakan bagian tidak terpisahkan dari upaya bela negara. Tema untuk PCTA Tingkat Pusat Tahun 2016 yang berlangsung di Jakarta adalah 'Memantapkan Sikap Bela Negara Generasi Muda Dalam Menghadapi Kemajuan Informasi dan Teknologi'.
PCTA setiap tahun diikuti oleh perwakilan mahasiswa, dan pelajar SLTA dari seluruh Indonesia. Adapun materi yang dilombakan antara lain keterampilan dan diskusi. Selain kegiatan lomba, para peserta juga berkesempatan mengikuti kegiatan ceramah pengetahuan bela negara dan melakukan kunjungan wisata bela negara ke satuan TNI, Monumen Nasional (Monas), serta Istana Negara Bogor. Peserta PCTA juga diajak bertatap muka dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu di kantor Kemhan Jakarta.
-
Kapan Hari Bela Negara diperingati? Setiap 19 Desember, bangsa Indonesia memperingati Hari Bela Negara.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Apa yang dimaksud dengan Hari Bela Negara? Peringatan ini menjadi momentum penting untuk mengingat kembali semangat patriotisme dan cinta Tanah Air. Melalui peringatan ini, mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kedaulatan, keamanan, dan persatuan bangsa.
-
Mengapa Hari Bela Negara dirayakan? Setiap 19 Desember, bangsa Indonesia memperingati Hari Bela Negara. Peringatan ini menjadi momentum penting untuk mengingat kembali semangat patriotisme dan cinta Tanah Air.
-
Mengapa Nyi Mas Gamparan melawan Belanda di Banten? Ia tak ingin warga Banten diremehkan oleh bangsa asing, terlebih kesewenang-wenangan Belanda yang menyiksa masyarakat Banten.
-
Apa itu Selo Belah? Di Wonogiri, terdapat sebuah rumah terbengkalai yang berada di atas bukit. Rumah berarsitektur Jawa itu berdiri di atas semak-semak belukar yang mengeilinginya.Orang-orang mengenal tempat itu dengan nama Selo Belah.
Ryamizard menegaskan, kegiatan semacam PCTA ini sangatlah penting untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan memupuk semangat bela negara. Bela negara, ujar Ryamizard, bukan hanya dilakukan melalui kegiatan- kegiatan latihan fisik dengan senjata.
Ryamizard menambahkan, Kementerian Pertahanan memiliki empat kebijakan pokok dalam memupuk kesadaran bela negara ini. Pertama, strategi pertahanan semesta. Kedua, penyiapan penangkalan ancaman radikalisme dan terorisme. Ketiga, Penanganan fenomena anak jalanan. Keempat, bela negara untuk menciptakan generasi yang lebih baik. “Kita berharap, kegiatan lomba PCTA ini akan semakin menanamkan karakter kebangsaan, cinta tanah air serta semangat patriotisme untuk generasi muda Indonesia”, jelasnya.
Dalam gelaran PCTA Tingkat Pusat tahun ini, Universitas Bengkulu tampil sebagai juara pertama, disusul oleh Universitas Mataram, dan Universitas Muslim Indonesia (Makassar) yang menyabet gelar juara kedua dan ketiga. Para juara ini masing- masing mendapat penghargaan berupa plakat dan sertifikat serta beasiswa.
Untuk tingkat SLTA, juara pertama diraih SMA 8 Pekanbaru (Riau), juara kedua SMA 5 Palangkaraya (Kalimantan Tengah) dan juara ketiga SMKN 1 Magetan (Jawa Timur). Para juara ini meraih plakat, sertifikat dan beasiswa. Selain itu, dalam lomba PCTA ini terpilih sebagai juara untuk kategori tim paling favorit, tim dari Yogyakarta. Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai tim paling kreatif, dan Papua sebagai tim paling semangat.
PCTA Tingkat Pusat 2016 ©2016 Merdeka.com(mdk/dzm)