101.906 Calon mahasiswa lulus SNMPTN wajib daftar ulang 16 Mei
101.906 Calon mahasiswa lulus SNMPTN wajib daftar ulang 16 Mei. Ketua Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017, Prof Dr Ravik Karsidi mengatakan, jika tidak, hak siswa langsung dibatalkan. Tak hanya itu, sekolah asal siswa tersebut juga akan dikenakan hukuman atau punishment.
Ketua Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017, Prof Dr Ravik Karsidi mengatakan, peserta Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang sudah dinyatakan lulus, wajib melakukan daftar ulang pada tanggal 16 Mei mendatang.
Jika tidak, hak siswa langsung dibatalkan. Tak hanya itu, sekolah asal siswa tersebut juga akan dikenakan hukuman atau punishment.
"Saya berharap siswa yang sudah lulus SNMPTN melakukan daftar ulang. Jangan sampai haknya sebagai calon mahasiswa jalur SNMPTN hilang dan sekolahnya terkena sanksi hanya karena tidak daftar ulang," ujar Ravik Karsidi kepada wartawan, di Kampus Universitas Sebelas Marer (UNS) Solo, Jumat (28/4).
Ravik menjelaskan, untuk sanksi bagi sekolah, diserahkan kepada masing Perguruan Tinggi (PT). Bisa berupa pengurangan kuota siswa peserta SNMPTN pada tahun berikutnya.
Ravik menambahkan, tahun ini, ada 101.906 siswa yang dinyatakan lulus SNMPTN dari jumlah pendaftar sebanyak 517.166 siswa. Siswa yang tidak lulus SNMPTN, masih bisa mengikuti jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Tahun ini SBMPTN diikuti 78 PTN ditambah 8 Institut Seni Indonesia (ISI) dengan jumlah program studi yang ditawarkan sebanyak 2.954. Yakni 1.563 untuk jurusan Saintek dan 1.391 untuk jurusan Soshum.
"Daya tampung yang disediakan sebanyak 128.244 kursi masing-masing 64.559 kursi jurusan Soshum dan 63.686 untuk Saintek. Pendaftaran paling lambat tanggal 5 Mei 2017," katanya.
Baca juga:
Siswa lulus SNMPTN-SBMPTN harus verifikasi data akademik
Lolos SNMPTN, 101.906 siswa diterima di 78 Perguruan Tinggi Negeri
Anak tak lulus SNMPTN, wali murid SMA ini geruduk rumah Ganjar
380 Siswa SMA 3 Semarang tak lulus SNMPTN, ini penjelasan Menristek
Kasus SNMPTN SMA 3 Semarang, para pelajar demo kepala sekolah
Menteri Anies minta Disdik Jateng audit 380 pelajar tak lulus SNMPTN
Intip Sekolah Master, tempat belajar pengamen yang berhasil masuk UI
-
Apa yang dilakukan mahasiswa UGM dalam KKN mereka di Sulawesi Barat? Mahasiswa adalah agen perubahan. Tak sedikit mahasiswa yang melakukan inovasi untuk memberikan perubahan di tengah masyarakat. Bentuk inovasi itu bisa dilakukan melalui berbagai cara, salah satunya saat program Kuliah Kerja Nyata atau KKN. Melalui program KKN, Mahasiswa Universitas Gadjah Mada bakal memasang teknologi pemanen air hujan, tepatnya di Pulau Karampuang, Mamuju, Sulawesi Barat.
-
Siapa yang melamar pekerjaan di SMP Harapan Nusantara? Saya yang bertanda tangan di bawah ini:Nama : Anita SumardiyantiTempat/tanggal lahir : Jakarta, 30 September 1994Agama : IslamPendidikan terakhir : Universitas Indraprasta PGRIGelar : Sarjana PendidikanAgama : IslamAlamat : Jalan Anugerah No. 59 Kota JakartaNomor Telepon : 081234567890 Mengajukan lamaran untuk menjadi tenaga pengajar di SMP Harapan Nusantara, Jakarta.
-
Siapa yang menginisiasi pendirian SMKN Jateng? Bukan tanpa alasan, mereka ingin menyampaikan terima kasih secara langsung kepada Ganjar yang telah menginisiasi pendirian sekolah gratis bagi siswa miskin di Jateng.
-
Kapan SMPN 5 Bandung menjadi penjara? Sekolah ini kemudian beralih fungsi setelah masuk kolonial Jepang. Tekanan yang kuat terhadap rakyat Indonesia dan penjajah Belanda, membuat bangsa Eropa kalah.Mereka banyak dipersekusi oleh tentara Jepang, termasuk dipenjarakan. Bangunan SMPN 5 ini menjadi salah satu lokasi penjara bagi bangsa Eropa Belanda yang terjebak di Indonesia.
-
Apa fungsi utama NISN bagi siswa? NISN sendiri merupakan singkatan dari Nomor Induk Siswa Nasional. NISN ini digunakan sebagai kode pengenal identitas siswa yang berbeda antara satu siswa dengan lainnya, standar dan berlaku sepanjang masa.
-
Kenapa alumni SMKN Jateng memberikan oleh-oleh kepada Ganjar Pranowo? "Ini sedikit oleh-oleh dan kenang-kenangan tanda terima kasih dari kami alumni SMKN Jateng Pak," kata mereka kompak.