156 Peserta doa 2 Desember sakit, 6 orang dibawa ke rumah sakit
156 Peserta doa 2 Desember sakit, 6 orang dibawa ke rumah sakit. Peserta aksi yang dirawat rata-rata keluhannya adalah kedinginan karena cuaca hujan sehingga banyak yang mengalami pusing, mual, pegal linu dan kram. Sedangkan yang dirujuk ke Rumah Sakit karena sakit jantung, hipertensi, hypothermia akut dan hernia.
Sebagai salah satu upaya untuk melayani peserta aksi doa 2 Desember, pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyediakan pasukan tenaga medis. Pasukan medis ini beranggotakan 500 orang yang sebagian besar terdiri dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta yang terdiri dari dokter dan perawat serta dibantu oleh mahasiswa kesehatan.
Sekretaris Dinkes DKI Jakarta, Een Heryani mengatakan jumlah pasien yang mereka rawat selama aksi berlangsung sejumlah 156 orang.
"Yang sakit ada 156 orang, 6 diantaranya harus dirujuk ke Rumah Sakit karena memerlukan perawatan lebih lanjut," kata Een di Monas, Jumat (02/12).
Peserta aksi yang dirawat rata-rata keluhannya adalah kedinginan karena cuaca hujan sehingga banyak yang mengalami pusing, mual, pegal linu dan kram. Sedangkan yang dirujuk ke Rumah Sakit karena sakit jantung, hipertensi, hypothermia akut dan hernia.
"Yang sakit semuanya laki-laki berusia antara 40-48 tahun. Anak muda gak ada yang sakit," ujarnya.
Dinkes DKI mendirikan 10 posko kesehatan dengan 54 ambulance. Fasilitas yang mereka siapkan cukup lengkap, dari mulai obat-obatan dasar sampai cairan infus.