2 Kali Ibu Ani 'sewot' soal foto di Instagram
Jika nggak kebal dikritik, mending Ibu Ani nggak usah eksis di sosial media.
Sama seperti Presiden SBY, Ibu Ani Yudhoyono lumayan gaul di sosial media. Jika SBY sering eksis di Twitter dan Facebook, maka Ibu Ani lebih suka main Instagram. Maklum, dengan eksis di Instagram, Ibu Ani sekalian bisa melaksanakan hobinya, fotografi.
Tapi dengan hobi barunya ini, ternyata Ibu Ani sering dibuat meradang. Rupanya ibu negara kerap reaktif saat dikritik oleh sesama pengguna Instagram, terkait foto-foto yang diunggahnya.
Seperti yang terjadi beberapa hari lalu, Presiden SBY melakukan kunjungan kerja Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. SBY yang didampingi seluruh anggota keluarganya tersebut sempat mampir di Pantai Klayar, Pacitan. Di pantai itu, SBY dan keluarga sempat berfoto. Foto itu lantas diunggah sang istri, Ani Yudhoyono ke dalam instagram miliknya.
Namun, komentar dari salah seorang pengguna instagram dengan nama akun @erie_nya rupanya membuat Bu Ani marah. Akun @erie_nya yang dalam profilnya ditulis dimiliki oleh Erie Prasetyo, itu awalnya mengritik SBY dan keluarga yang datang ke pantai dengan mengenakan batik. Tak terima dengan komentar tersebut, Bu Ani lantas membalasnya. Bahkan sang Ibu Negara menyebut kata 'bodoh' dalam komentarnya.
"aniyudhoyono @erie_nya Subhanallah, komentar anda yang sangat bodoh. Koq anda tidak berpikir bahwa kami sedang melakukan kunjungan, dan mampir sebentar ke pantai itu, sekalian lewat? Come on, apa tak ada komentar lain yang lebih bisa diterima siapa saja? Baju batik sudah dikenakan dimana2, bukan hanya untuk acara resmi saja, namun juga acara setengah resmi, bahkan santai," tulis Bu Ani dalam instagramnya.
Ibu Ani rupanya tak sendirian. Para pengguna instagram ramai-ramai membela istri sang presiden dan mengomentari akun @erie_nya.
"msshich @erie_nya comment anda kok sangat tdk berbobot ya...Try to look everything from the bright side.. Keindahan pantainya, keharmonisan keluarganya, keinginan untuk share keindahan... @aniyudhoyono," tulis pengguna instagram dengan akun @msshich.
Selang berapa lama, akun @erie_nya membalas komentar Bu Ani. "erie_nya @aniyudhoyono iya Ibu, saya barangkali memang masuk dalam golongan orang Indonesia yang masih bodoh. semoga Ibu berkenan memberi saya pencerahan agar kelak saya bisa pintar seperti Ibu. tapi memang, jika tak ada orang bodoh, mereka yang pintar jadi tak begitu memiliki arti...."
Kasus marahnya ibu Ani saat dikritik di Instagram bukan sekali ini saja. Sebelumnya, Ibu Ani juga melakukan hal yang sama saat foto cucunya, Aira yang dia posting dikritik oleh sesama pengguna Instagram. Waktu itu, foto Aira dianggap palsu lantaran tidak simetris antara Aira dengan background tempat Aira difoto, yakni halaman Istana Merdeka.
Foto tersebut lantas dikomentari sama pengguna Instagram lain. Keaslian foto tersebut dipertanyakan. Aira dalam foto tersebut dinilai para pengguna terlihat seperti diambil dari foto lain dan digabungkan dengan gambar background. Ibu Ani pun langsung menanggapi tuduhan itu.
"1. Untuk apa saya mengedit foto Aira agar menempel di situ? 2. Saya bukan fotografer profesional, teknik saya memotret biasa2 saja. Saya tidak pernah merasa sekelas Natgeo. 3. Saya memotret hanya karena hobby. 4. Saya aktif di IG sekedar untuk sharing foto karena mungkin banyak moment baik yang belum tentu dipunyai orang lain. 5. Sama sekali tidak bermaksud untuk dipuji2. 6. bagi yang ingin menikmati karya saya, silakan, alhamdulillah. 7. Saya akhiri perdebatan tentang foto ini. Editan apa bukan. Terserah pendapat masing2. Salam penuh kejujuran dan ketulusan," tulis akun @aniyudhoyono.
Atas dua kejadian ini, publik pro dan kontra. Ada yang mendukung Ani, tapi tak sedikit pula yang mengkritik ibu negara lantaran terlalu reaktif saat mendapatkan kritikan. Bahkan ada yang bilang, jika tidak kebal dikritik, mending tak usah eksis di sosial media.