20 Warga Tangerang jadi korban penipuan bermodus ASN
20 Warga Tangerang jadi korban penipuan bermodus ASN. 20 orang melaporkan kasus penipuan masuk calon ASN di lingkup Pemkab Tangerang. Mereka mendatangi Mapolresta Tangerang untuk membuat laporan kasus tindak pidana penipuan tersebut, Kamis (22/3).
Menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) masih menjadi impian banyak orang. Pelbagai cara pun ditempuh guna memuluskan niat menyandang status sebagai ASN.
20 orang melaporkan kasus penipuan masuk calon ASN di lingkup Pemkab Tangerang. Mereka mendatangi Mapolresta Tangerang untuk membuat laporan kasus tindak pidana penipuan tersebut, Kamis (22/3).
-
Kapan TPA Piyungan ditutup? Penutupan TPA Piyungan diberlakukan mulai 23 Juli hingga 5 September 2023.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Petilasan Gilanglipuro penting? Petilasan ini merupakan tempat yang menjadi cikal bakal berdirinya Kerajaan Mataram Islam.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kenapa TPA Piyungan ditutup? Mulai April 2024, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan resmi ditutup permanen.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
RF, menjadi orang yang paling dicari. Warga kecamatan Jambe dan Panongan yang saat ini terdata, menjadi terlapor sebagai pelaku penipuan modus ASN tersebut.
Imas (24), salah satu korban asal kecamatan Panongan, kabupaten Tangerang, mengaku kepincut menjadi ASN di Pemda kabupaten Tangerang. Dia berharap, bisa lolos menyandang status ASN meski harus membayar puluhan juta rupiah.
Diterangkan dia, perkenalan dirinya dengan RF, bermula dari beredarnya informasi penerimaan ASN Pemkab Tangerang yang dibenarkan RF.
"Saya kenal RF ini karena dia sering terlihat di lingkungan tempat tinggal saya, Dia memang dikenal warga, karena dia bilang dia ini orang pemda," kata Imas di Mapolresta Tangerang.
Dari perkenalan itu, kemudian Imas mendapat informasi detail seputar penerimaan ASN itu dari RF. Dia pun tertarik, meski diminta menyetorkan sejumlah uang.
"Diminta kasih uang, kalau mau masuk jadi PNS saya bayar tunai sebesar Rp 25 juta untuk bisa bekerja dan menjadi PNS di pemda," kata dia.
Namun, bukannya menjadi PNS yang dijanjikan, Imas beserta belasan temannya yang lain, malah kehilangan uang dan tak bekerja di lingkungan Pemkab Tangerang seperti yang dijanjikan terlapor.
"Memang waktu itu enggak langsung kerja, dijanjikan menunggu kabar dari RF. Terus saya ditelepon dan dibilang kalau jadi staf dulu. Ya, saya tidak masalah. Lalu kata dia tunggu info dari dia soal kapan masuk kerja dan lainnya," ujar Imas.
Diterangkan Imas, saat setelah pemberian uang seperti yang disepakati, RF kemudian menghubunginya. Setelah itu RF meminta Imas datang ke Puspemkab Tangerang di Tigaraksa.
"Ketemuannya enggak di dalam, tapi di luar. Terus disuruh isi absen manual," tukasnya.
Dia berharap, RF bisa segera diamankan pihak berwajib. Menurut informasinya, uang setoran yang diserahkan sejumlah korban kepada RF bervariasi. Mulai dari Rp 15 hingga 25 juta.
"Yang saya dengar beda-beda, kisaran Rp 15 sampai 25 juta, tapi enggak tahu juga kalau lebih," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Wiwin Setiawan membenarkan adanya laporan tindak pidana penipuan tersebut. Dia menjanjikan akan menindaklanjuti adanya laporan itu.
"Ya betul kalau ada unsur pidana akan penipuan tentu akan dikenakan pasal yang sesuai sejauh ini masih kita proses karena baru laporan," kata dia.
Baca juga:
Dicari polisi karena penggelapan mobil, NS ternyata sudah dipenjara di Rutan Depok
3 Bahaya di Facebook yang sering dianggap remeh
Jaksa kembalikan lagi berkas kasus Mujianto ke Polda Sumut
Lakukan penipuan bermodus pemenang lomba, 6 pelaku raih uang puluhan juta rupiah
First Travel habiskan Rp 1 M bayari Syahrini umrah & pelesiran ke Turki
Benua Asia, Australia hingga Amerika jadi lokasi pelesiran bos First Travel
Sumpah serapah umpatan korban First Travel ke Anniesa Hasibuan cs