23 Februari: Bertambah 159, Total 3.811 Pasien Dirawat di RSD Wisma Atlet
Ia menjelaskan, untuk pasien rawat inap itu terdiri dari 1.865 pria dan 1.946 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 3.811 orang dan pasien Suspek nihil.
Pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, mengalami penambahan. Pasien rawat inap di tower 4, 5, 6 dan 7 ini diketahui bertambah 159 orang, dari semula 3.652 orang menjadi 3.811 pasien.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet pada 23 Febuari 2021 hingga pukul 08.00 WIB, rawat inap bertambah 159 orang semula 3.652 orang menjadi 3.811 orang," kata Perwira penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangannya, Selasa (23/2).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Ia menjelaskan, untuk pasien rawat inap itu terdiri dari 1.865 pria dan 1.946 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 3.811 orang dan pasien Suspek nihil.
"Pasien terkonfirmasi positif bertambah 159 orang, semula 3.652 orang menjadi 3.811 orang. Lalu, pasien Suspek nihil," jelasnya.
"Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret sampai dengan 23 Febuari 2021, pasien terdaftar 64.537 orang. Pasien keluar 60.726 orang, dengan rincian pasien rujuk ke RS lain 659 orang, pasien pulang atau sembuh 59.983 orang, meninggal 84 orang," sambungnya.
RSD Pulau Galang
Selain itu, untuk jumlah pasien yang berada di RSD Pulau Galang sebanyak 280 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 200 pria dan 80 wanita. Untuk pasien yang positif Covid-19 sebanyak 50 orang dan pasien Suspek 230.
"Pasien rawat inap bertambah 53 orang, semula 227 orang menjadi 280 orang. Pasien Covid-19 tetap bertambah 1 orang, semula 49 orang menjadi 50 orang dan pasien Suspek bertambah 52 orang, semula 178 menjadi 230 orang," ujarnya.
"Rekapitulasi pasien TMT 12 April sampai dengan 23 Febuari 2021 pukul 08.00 Wib, pasien terdaftar sebanyak 7.871 orang, pasien rujuk ke RS lain 42 orang, pasien pulang atau sembuh sebanyak 7.591 orang dan meninggal nihil," tutupnya.
RSD Wisma Atlet Pademangan dan Hotel di Jakarta
Untuk pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet Pademangan dan Hotel di wilayah Jakarta sebanyak 168.634 orang dan dikarantina sebanyak 9.129 orang.
"Pasien rawat inap Tower 8 (OTG) bertambah 33 orang, semula 458 orang menjadi 491 orang dengan rincian 148 pria dan 343 wanita," ucapnya.
"Dan untuk pasien rawat inap Tower 9 dan 10 (repatriasi) sebanyak 3.080 orang, semula 3.892 berkurang 749 orang dengan rincian 1.519 pria dan 1.561 wanita. Sedangkan, untuk pasien rawat inap yang berada di Hotel di wilayah Jakarta sejumlah 2.883," pungkasnya.
(mdk/eko)