24 Kloter Kuota Tambahan Mendarat di Madinah Langsung Berangkat ke Makkah
Berbeda dengan jemaah gelombang pertama, jemaah kuota tambahan akan langsung melanjutkan perjalanan ke Makkah setelah melalui Bir Ali untuk mengambil miqat.
Sebanyak 24 kelompok terbang (kloter) jemaah haji Indonesia kuota tambahan, mulai hari ini, Kamis (15/6), akan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah. Berbeda dengan jemaah gelombang pertama, jemaah kuota tambahan akan langsung melanjutkan perjalanan ke Makkah.
Kepala Daerah Kerja Bandara, PPIH Arab Saudi, Haryanto menjelaskan, kloter kuota tambahan pertama akan mendarat pada pukul 12.45 waktu Arab Saudi (WAS).
-
Kapan jemaah haji melempar jumrah? Prosesi ini dilakukan pada hari-hari tertentu dalam perjalanan haji.
-
Mengapa jumlah jemaah haji yang meninggal tahun 2023 lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya? Jumlah jemaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo menyebutkan jumlah jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meninggal dunia dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya.
-
Kapan jemaah haji tersebut diberangkatkan? Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,"
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Mengapa jemaah haji melempar jumrah? Melempar jumrah merupakan gambaran umat Islam yang sedang melawan setan, nafsu yang disebabkan olehnya, dan melawan segala keburukan yang dibisikkan setan.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
"Mulai besok, jemaah haji kuota tambahan akan tiba di Bandara Madinah karena traffic di Bandara Jeddah sudah padat. Untuk kuota tambahan ini diarahkan ke Bandara Madinah," kata Haryanto di Jeddah, Rabu (14/6).
Haryanto menambahkan, kedatangan jemaah haji kuota tambahan akan berlangsung dari tanggal 15-23 Juni 2023. Mereka dibagi dalam 24 kelompok terbang (Kloter). Namun untuk penerbangan, hanya berjumlah 20 penerbangan.
"Untuk flight ada 20. Untuk sisa 4 kloter lainnya kemungkinan akan digabungkan menjadi satu pesawat di akhir penerbangan. Dalam sehari, satu atau dua penerbangan. Untuk kedatangan terakhir pada tanggal 23 Juni 2023 pukul 00.25 WAS," katanya.
Saat tiba di Bandara AMAA, Madinah, jemaah yang telah lolos pemeriksaan imigrasi kemudian diarahkan untuk langsung menuju bus.
"Jadi seperti jalur fast track. Keberadaan mereka di Bandara sangat singkat dan langsung menuju bus melalui Terminal Internasional," terangnya.
Selanjutnya, jemaah akan diboyong ke Bir Ali untuk beristirahat sejenak dan mengambil miqat sebagai tanda dimulainya batas niat ihram.
"Jemaah akan didorong ke Makkah untuk menjalankan umrah wajib," pungkas Haryanto.
Baca juga:
Pengurus Masjid Nabawi Serahkan Bantuan 15 Kursi Roda untuk Jemaah Haji Indonesia
VIDEO: Bos Garuda Akui Ada Anggota DPR Minta Jatah Kursi Kelas Bisnis untuk Haji
Irjen Kemenag: Pelayanan Penyelenggaraan Haji Sesuai Target
Hukum Sa'i dengan Kursi Roda atau Skuter, Jemaah Haji Lansia Wajib Tahu
18 Jemaah Haji Sakit Sudah Dievakuasi ke Makkah, 60 Wafat
Persingkat Masa Tinggal Jemaah Haji, Indonesia Minta Saudi Tambah Bandara Kedatangan