3 Amalan Nabi Muhammad di Bulan Ramadan
Nabi Muhammad sallallahu alaihi wassalam di masa hidupnya telah mencontohkan kepada umatnya mengenai tiga amalan yang bisa dilakukan saat memasuki bulan Ramadan.
Seluruh umat Islam di Tanah Air sedang bergembira menyambut bulan suci Ramadan. Di bulan agung ini, kaum Muslimin menjalankan ibadah puasa.
Bulan Ramadan sejatinya bukan sekadar momentum menguji kesabaran umat Islam dalam menahan lapar dan dahaga. Jauh daripada itu, Ramadan menjadi kesempatan emas untuk meningkatkan kualitas ketakwaan.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Apa yang dirasakan saat Ramadan berakhir? Seiring dengan terbenamnya matahari di akhir Ramadan, kita merasakan campuran perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
-
Apa yang dimaksud dengan puisi menyambut Ramadan? Puisi menjadi sarana yang indah untuk mengekspresikan kegembiraan, kerinduan, dan antusiasme menyambut bulan Ramadan. Kata-kata yang dipilih dengan penuh perhatian dapat menciptakan atmosfer yang khusyuk dan mendalam, membangkitkan semangat beribadah dan merenungkan makna spiritualitas.
-
Apa saja acara yang diadakan oleh Kuningan City untuk memeriahkan Ramadan Kareem? Dengan tema "Ramadhan Kareem," Kuningan City mengundang pengunjung untuk menikmati momen berharga bersama keluarga dan orang terdekat dengan penuh keceriaan dan makna.
-
Apa yang dimaksud dengan niat puasa Ramadan? Niat doa puasa adalah salah satu bagian dari puasa yang sangat penting untuk kita lakukan.
Nabi Muhammad sallallahu alaihi wassalam di masa hidupnya telah mencontohkan kepada umatnya mengenai tiga amalan yang bisa dilakukan saat memasuki bulan Ramadan. Seperti yang disampaikan Ustadz Adi Hidayat Lc MA dalam ceramahnya yang dikutip merdeka.com, Kamis (23/4).
Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Salat
Ustadz Adi mengatakan di bulan Ramadan, amalan pertama yang dijalankan Rasulullah adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas salat. Salat yang dimaksud bukan salat wajib melainkan sunah.
"Ternyata Nabi saat masuk bulan Ramadan amalan salatnya meningkat. Sunahnya meningkat," ujarnya.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas salat tidak hanya dilakukan siang hari tetapi juga malam hari. Di antaranya salat tahajud.
Meningkatkan Interaksi dengan Alquran
Amalan kedua yang dilakukan Nabi Muhammad yaitu meningkatkan interaksi dengan Alquran. Ustadz Adi menyebut ada tiga cara untuk berinteraksi dengan Alquran.
Pertama, memperbanyak membaca Alquran. Kedua, memahami makna yang terkandung dalam Alquran. Ketiga, menghafal ayat-ayat Alquran.
Alquran sendiri diturunkan pada 17 Ramadan. Turunnya Alquran bertepatan dengan malam yang disebut Lailatul Qadar.
Tujuan turunnya Alquran sudah dijelaskan dalam Alquran surat Al-Baqarah Ayat 185:
"(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)."
Memperbanyak Sedekah
Amalan terakhir yakni memperbanyak sedekah. Ustadz Adi mengutip kata Ibnu Abbas RA bahwa tidak ada kegiatan Nabi Muhammad sallallahu alaihi wassalam yang lebih maksimal di bulan ramadan, kecuali memperbanyak sedekahnya.
"Sedekahnya nabi saking luar biasa indahnya, seperti mengalahkan angin yang bertiup sepoi-sepoi. Disampaikan dalam keadaan lembut, diterima dalam keadaan tenang, dibagikan dalam keadaan nyaman," katanya.
(mdk/gil)