3 Orang Pengedar Sabu Ditangkap Usai Transaksi di Pondok Pinang
Ketiganya ditangkap di depan lampu merah halte busway Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Tim Subdit V Dit Tipid IV Narkoba Bareskrim Polri telah mengamankan tiga orang pengedar narkoba. Ketiganya ditangkap di depan lampu merah halte busway Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Dir Tipid IV Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Eko Daniyanto mengatakan, ketiga orang yang diamankan tersebut atas nama Rey Handi (23), Adit Septiadi (25) dan Rizki Aprianto (19). Penangkapan terhadap ketiganya itu sendiri dipimpin oleh AKBP Agus Prasetyono.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Ketiganya ditangkap pada Rabu, 14 November 2018 sekitar pukul 16.00 WIB," kata Eko dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Kamis (15/11).
Eko pun menjelaskan, penangkapan terhadap ketiganya itu berawal adanya informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi transaksi barang haram narkoba golongan I jenis sabu.
"Setelah menerima informasi, timsus Subdit V melakukan survailance dan kemudian tim dari Subdit V Dittipidnarkoba melihat target melintasi Jalan Ciputat," jelasnya.
Setelah melihat tim melihat target, Agus beserta anggotanya langsung menangkap ketiga pelaku itu yakni Rey, Adit dan Rizki di Pondok Pinang, Jakarta Selatan. Setelah ditangkap, petugas pun langsung melakukan penggeledahan terhadap ketiga pelaku.
"Ditemukan brang bukti berupa kristal bening warna putih yang di bungkus lakban di duga narkotika golongan I jenis sabu diperkirakan 1 kilogram," ujarnya.
Usai melakukan penangkapan dan penggeledahan, ketiga pelaku beserta barang bukti langsung dibawa ke kantor Subdit V Dit Tipid IV Narkoba Bareskrim Polri, untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.
"Barang bukti 1 bungkus diduga narkotika holongan I jenis sabu diperkirakan 1 kilogram," pungkasnya.
Baca juga:
Dua Narapidana di Rutan Trenggalek Diduga Konsumsi Narkoba
Bongkar Jaringan Narkoba di Surabaya, Polisi amankan 4,7 sabu dan 7.700 Ekstasi
BNN: Minum Air Rebusan Pembalut Sama Seperti Minum Air Comberan
BNN Gagalkan Penyelundupan 38 Kg Sabu di Langsa Aceh, 1 Tersangka Tewas
BNN Gagalkan Penyelundupan 38 kg Sabu di Aceh