4 Warga Dilaporkan Meninggal Dunia usai Kerusuhan di Jayapura
Selain menewaskan warga sipil aksi balas dendam antarwarga juga menyebabkan beberapa orang terluka. Namun polisi belum dapat memastikan jumlah warga mengalami luka-luka.
Polisi menyebut empat warga meninggal pascademo anarkis di Jayapura. Korban meninggal setelah warga bentrok dengan demonstrasi.
"Kami berharap tidak ada lagi aksi balas dendam antar warga hingga menimbulkan kasus baru," kata Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas di Jayapura, Senin (2/9).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Kenapa konflik Papua semakin meningkat, meskipun pembangunan di wilayah tersebut digalakkan? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
Selain menewaskan warga sipil aksi balas dendam antarwarga juga menyebabkan beberapa orang terluka. Namun, Urbinas belum dapat memastikan jumlah warga yang mengalami luka-luka.
Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak menoleransi bila ada lagi aksi serupa maupun aksi sweeping. "Apa pun alasannya tidak dibenarkan sehingga kami akan mengambil tindakan tegas," ujar Urbinas.
Mantan Kapolres Jayapura menambahkan bahwa saat ini polisi sudah menahan lima warga dan menetapkan mereka sebagai tersangka karena kedapatan membawa senjata tajam. Kelima tersangka itu dikenai Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
Ketika ditanya tentang situasi kamtibmas, Kapolres Jayapura Kota menyatakan bahwa saat ini sudah berangsur kondusif dan aktifitas masyarakat mulai normal kembali. Pusat perbelanjaan dan perkantoran yang tidak mengalami dampak, kata dia, sudah beroperasi.
Sementara itu, bangunan yang rusak akibat dibakar atau dilempar pedemo terlihat masih dibersihkan. "Belum semua beroperasi karena ada beberapa bangunan yang terbakar," kata Urbinas.
Baca juga:
TNI/Polri Pastikan Kondisi Jayapura Kembali Kondusif
Gelar Razia di Jayapura, Polisi Amankan Puluhan Senjata Tajam
Polda Papua Ungkap 28 Inisial Tersangka Aksi Anarkis di Jayapura
8 Orang Jadi Tersangka Pengibaran Bendera Bintang Kejora Depan Istana
Rusuh di Papua dan Papua Barat, Polri Duga Ada Keterlibatan Pihak Asing
Kapolri Dalami Keterlibatan Pihak Asing dalam Aksi Anarkis di Papua
Butuh Gugus Tugas yang Berisi Pemuda-Pemudi Asli Daerah Atasi Masalah Papua