40 Orang diciduk polisi saat pesta narkoba di Cikarang sedang rayakan ulang tahun
40 Orang diciduk polisi saat pesta narkoba di Cikarang sedang rayakan ulang tahun. 15 dari 40 orang yang dibawa dari lokasi dinyatakan positif mengonsumsi narkoba. Adapun barang haram yang dikonsumsi berupa inek dan happy five (H5).
Anggota Satnarkoba Polres Metro Bekasi menggerebek tempat karaoke di kawasan Jababeka, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (19/1) dini hari. Penggerebekan dilakukan setelah kepolisian mengendus salah satu ruangan di tempat karaoke itu dipakai puluhan orang pesta narkoba untuk merayakan ulang tahun.
Kasat Narkoba Polres Metro Bekasi, AKBP Ahmad Fanani mengatakan, 15 dari 40 orang yang dibawa dari lokasi dinyatakan positif mengonsumsi narkoba. Adapun barang haram yang dikonsumsi berupa inek dan happy five (H5).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Apa itu Ngarak Panganten di Bekasi? Ngarak Panganten sendiri merupakan salah satu prosesi dari keseluruhan rangkaian pernikahan adat di Bekasi.Biasanya warga setempat bebas menentukan akan memakai adat Sunda atau Betawi yang sama-sama kental di sana. Terpenting, prosesi Ngarak Panganten harus dimasukkan sebagai salah satu urutan rangkaian pernikahan di wilayah Bekasi.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
"Yang positif menggunakan narkoba, empat orang perempuan, 11 orang laki-laki," kata Ahmad ketika dikonfirmasi, Jumat (19/1).
Menurut dia, para pelaku pesta sambil mengonsumsi narkoba untuk merayakan ulang tahun manajernya. Sebagian besar dari mereka merupakan sales property. Kepolisian masih mendalami kasus tersebut.
"Kami masih mengembangkan kasus ini, untuk mencari tahu asal-usul narkoba yang digunakan mereka," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, aparat Satnarkoba yang dipimpin langsung oleh AKBP Ahmad Fanani menggerebek sebuah tempat hiburan yang dipakai pesta narkoba. 40 orang baik laki-laki dan perempuan diangkut ke truk lalu dibawa ke Mapolres Metro Bekasi menjalani tes urine.
Baca juga:
Budi Waseso sebut penyelundupan narkoba antarnegara terkendala batas
Menkeu sebut setiap tahun kasus narkoba meningkat, RI sudah jadi market
Bea Cukai dan BNN gagalkan penyelundupan 40 kg sabu dari Malaysia
Sabu 40 kg dari Malaysia diselundupkan pakai bungkus teh China
Terungkap di persidangan, pembawa 19 ribu pil ekstasi anggota polisi