43 Kendaraan ditilang di Tol Cipali karena langgar batas kecepatan
Razia menggunakan alat Speed Gun sehingga polisi dapat melihat kendaraan yang dibidik melalui layar.
Sedikitnya 43 kendaraan yang melintas di Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) terjaring operasi laju kecepatan kendaraan. Operasi itu digelar petugas gabungan dari satuan lalu lintas Polres Purwakarta, Polres Subang dan Dirlantas Polda Jabar, Rabu (10/9).
Razia dilakukan di Kilometer 88, Jalur Cirebon menuju Jakarta, wilayah Subang, Jawa Barat. Kendaraan yang kena tilang merupakan pelanggar batas kecepatan minimal maupun maksimal.
"Tujuan dari operasi ini yaitu meminimalisir angka kecelakaan yang terjadi di Tol Cipali. Batas kecepatan di tol itu minimum 60 kilometer perjam maksimum 100 kilometer perjam," kata Kasat Lantas Polres Subang, AKP Sunjana, Rabu (10/8).
Razia menggunakan alat Speed Gun sehingga polisi dapat melihat kendaraan yang dibidik melalui layar. Baik yang melaju di atas kecepatan maksimal maupun di bawah standar diberlakukan di jalan Tol.
"Selama kita lakukan giat kurang lebih satu jam, kendaraan yang melanggar ada 43 unit. Pelanggarannya ada yang melebihi batas kecepatan ada juga yang di bawah kecepatan maksimum," tambah Sunjana.
Para pengendara kena tilang mengaku berkendara di atas kecepatan maksimal karena kondisi jalan yang lurus dan sepi.
"Maksimal katanya 100 km per jam. ya namanya juga di Tol. bagus untuk menekan angka kecelakaan," kata salah seorang pengendara, Maldi.
Namun ada beberapa di antara para pengendara yang tidak terima dengan tilang yang dilakukan polisi.
"Standarlah kayak orang-orang 100 kilometer per jam. Enggak mungkin di tol lari 60. Repotlah kita jadi repot repotnya sidangnya juga di Subang, rumah saya di Tangerang. sama saja Pak semua juga kencang semua di tol enggak ada yang pelan. Biasa aja kalau mau di tilang, tindak-tindak semua ini juga pada lolos semua," kata pengendara yang tak terima ditilang.
Upaya operasi laju kendaraan dilakukan polisi seiring dengan banyaknya kasus kecelakaan di Tol Cipali. Salah satu faktor penyebab karena para pengemudi yang mengendarai kendaraan di atas batas maksimal maupun di bawah kecepatan standar.
Baca juga:
Dua polantas terbukti terima duit dari pemotor saat razia
Komunitas taksi online tolak dirazia oleh Dishub
Ini alasan pemilik taksi online ogah uji KIR
Razia dinilai semena-mena, ratusan sopir taksi online gelar demo
Wali kota Bekasi usul naikkan insentif petugas Dishub nakal
Di mana moral anggota Polantas malah lecehkan wanita saat razia?
Pemkab Purwakarta gandeng polisi razia pelajar bersepeda motor
-
Siapa yang mengibarkan bendera raksasa di Subang? Bupati Subang, Ruhimat, Minggu (13/8) tampak bergelantungan di tali saat ikut membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah Kecamatan Cisalak.
-
Siapa saja yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Kapan razia di Lumajang dilakukan? Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Lumajang, Jawa Timur, merazia sejumlah penginapan dan kos-kosan pada Kamis (4/4) sore.
-
Di mana Bupati Subang mengibarkan bendera raksasa? Aksi dilakukan di kawasan Bukit Teras Pass, Jalur Bukanagara.
-
Kapan razia terhadap PPKS dilakukan? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.