Deretan inkonsistensi Jessica versi psikiater forensik
Natalia mengatakan Jessica mengaku membantu menggoyang-goyangkan Mirna, tetapi hal berbeda justru terlihat dari CCTV.
Psikiatri forensik RSCM dr Natalia Widiasih diminta polisi untuk mendalami kejiwaan terdakwa kasus pembunuhan Jessica Kumala Wongso. Setidaknya ada 5 pengakuan Jessica yang tidak sesuai dengan fakta.
Pertama, saat kejadian, Natalia mengatakan Jessica mengaku membantu menggoyang-goyangkan Mirna, tetapi hal berbeda justru terlihat dari rekaman CCTV yang juga diputar dalam persidangan.
"Ada beberapa lebih dari 5 inkonsistensi. Kita memeriksa luas sekali tapi kita tak bisa mengukur, kita hanya menilai bahwa ada beberapa situasi tak sesuai," katanya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (18/8).
-
Kapan Jessica Mila mulai berakting? Tahun 2002 menjadi awal dari karier aktingnya ketika ia membintangi sinetron CINTA SMU, walaupun pada saat itu usianya baru 10 tahun.
-
Kenapa Nagita Slavina dan Jessica Iskandar bertengkar? Tak banyak yang tahu, keduanya sempat berkonflik selama 4 tahun. Mengira nomornya sempat diblokir, Nagita tidak mengakui hal tersebut. Ia hanya malas sehingga tak pernah merespons pesan Jedar.
-
Kapan Jessica Wongso terlihat gembira bersama Otto Hasibuan? Jessica dan Otto Hasibuan terlihat sedang tertawa dengan gembira. Yakup pun ikut tersenyum menyaksikan momen tersebut.
-
Kapan Jessica Mila hamil? Momen romantis Jessica Mila dan Yakub Hasibuan ini terekam sekitar satu minggu yang lalu, di saat itu, menantu dari Otto Hasibuan ini sedang hamil.
-
Kapan pembuluh darah Jessica Mila pecah? Meskipun pernah mengalami pecahnya pembuluh darah sebelumnya, kali ini adalah pertama kalinya terjadi pada mata Jessica Mila.
-
Di mana pembuluh darah Jessica Mila pecah? Pecahnya pembuluh darah mempengaruhi penampilan fisik Jessica Mila, terutama pada mata kirinya yang tampak memerah, seolah-olah sedang mengeluarkan darah.
Lalu, soal ketidakhadiran Jessica ke rumah duka pada 7-8 Januari karena sakit, sehingga baru bisa datang pada 9 Januari. Dalam data elektronik di WA menyatakan tidak datang ke pemakaman karena sakit demam, kambuh asmanya
"Padahal dia bilang asmanya tak pernah kambuh lagi, terus tak ada riwayat rawat inap. Sedangkan dalam transkip WA ke Hani, dinyatakan bahwa ada inkonsisten, itu saja," ujar Natalia.
Ketiga, sejak 7 Januari Jessica mempersepsikan Hani mungkin dilarang keluarga Mirna untuk tidak menghubunginya sehingga tidak membalas pesan di WhatsApp. Namun justru Hani mengatakan sempat menghubungi Jessica, tetapi tidak dibalas. Pada 8 Januari Hani pun mencoba kembali menghubungi Jessica.
Selanjutnya, soal asmara dengan pacar Jessica mengatakan tidak pernah mengalami kondisi permasalahan psikologis saat putus. Begitu juga saat diwawancara mengatakan tidak pernah sampai masuk rumah sakit.
"Ini berbeda dengan rekan kerja di mana Jessica pernah dirawat 3 kali di Australia karena dipicu permasalahan relasi dengan mantan pacar," ungkapnya.
Terakhir, Jessica mengaku lebih sering melihat sisi baik seseorang dibanding sisi buruk. Tetapi justru keterangan berbeda diberikan rekan kerja. Dalam tekanan justru Jessica akan dominan melihat keburukan seseorang.
"Dari rekan kerjanya selama periode Jessica mengalami kondisi emosi yang enggak nyaman, saat itu dia tak dapat dukungan yang baik dari keluarga. Padahal sebelumnya dia bilang hubungan keluarga dekat," tandasnya.
Baca juga:
Jessica tak alami gangguan jiwa tapi agresif sampai mau bunuh diri
Sidang Jessica, hakim dan pengacara tolak dua psikiater dari JPU
Momen-momen emosi Jessica tak stabil
Jessica tak nyaman karena dituduh sebagai pembunuh
Psikiater forensik RSCM bersaksi di sidang Jessica