5 Polisi terjaring razia narkoba Kostrad, ini kata Polda Metro
Polda Metro bekerjasama dengan TNI dan BNNP DKI mengusut kasus ini.
Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) melakukan penggeledahan terhadap anggotanya yang diduga memakai narkoba, Minggu (21/2). Dalam razia tersebut, Kostrad juga mengamankan lima polisi yang diduga terlibat dalam transaksi barang terlarang itu.
Kelimanya yakni Briptu Endi dan Aipda Wandi dari Polres Jakarta Selatan, Aiptu Alfi dari Mabes Polri, Bripka Agus Beler dari Polsek Kebayoran Lama, serta Aiptu Arip dari Polres Tangerang Selatan.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal pun buka suara. Iqbal mengungkapkan akan menyelidiki benar atau tidaknya keterlibatan kelima anggota polisi tersebut.
"Ada lima anggota polisi yang disebutkan terlibat, lalu kami diinfokan, kemudian saat ini kami bersama Kostrad dan BNNP melakukan penyelidikan kebenarannya," kata Iqbal di Polda Metro Jaya, Selasa (23/2).
Iqbal mengungkapkan, kelima polisi tersebut pun saat ini belum dilakukan proses penahanan. Sebab, langkah selanjutnya ditetapkan dengan hasil penyelidikan.
"Dan untuk itu sendiri, di Polda sebenarnya ranah Ditpropam dan Ditnarkoba. Jadi intinya untuk kelima polisi masih penyelidikan. Namun untuk beberapa sipil yang katanya diamankan ya mungkin saja, saya belum tahu itu," tuturnya.
"Intinya kegiatan itu adalah internal Kostrad, nah di sana ada tes urine dan beberapa orang diamankan karena terbukti menggunakan narkoba," tutupnya.