6 ASN di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY Positif Covid-19
Syam menyebut saat itu ASN tersebut sudah merasakan tidak enak badan. Kemudian ASN itu, kata Syam melakukan swab mandiri dan hasilnya adalah positif Corona.
6 Aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKPP) DIY dilaporkan positif virus Corona. Kasus penularan Corona di DKPP ini berawal saat salah satu ASN pergi ke luar kota dan menghadiri acara keluarga saat libur panjang di bulan Oktober lalu.
Wakil Kepala DPKP DIY, Syam Arjayanti dalam keterangan tertulisnya menerangkan bahwa ASN perempuan berumur 25 tahun asal Batang, Jawa Tengah itu sempat masuk kantor pada tanggal 2 hingga 4 November 2020.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Syam menyebut saat itu ASN tersebut sudah merasakan tidak enak badan. Kemudian ASN itu, kata Syam melakukan swab mandiri dan hasilnya adalah positif Corona.
"ASN ini sempat kontak dengan rekan satu ruangannya. Tanggal 5 November seksi tempat ASN positif ini kemudian diwajibkan work from home (WFH)," ujar Syam, Rabu (18/11).
Syam menerangkan bahwa adanya temuan satu ASN positif Corona ini dilaporkan DKPP ke Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY dan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Kemudian dilakukan tracing pada kontak erat ASN tersebut. Dari 8 kontak erat, sambung Syam, 5 ASN lainnya dinyatakan positif Corona.
Syam merinci, 5 ASN lain yang dinyatakan positif Corona adalah laki-laki berusia 30 tahun asal Sleman; laki-laki 58 tahun asal Bantul; laki-laki 32 tahun asal Kebumen; perempuan 25 tahun asal Nganjuk; dan perempuan 30 tahun asal Sleman.
"Mereka sebagian besar OTG. Jadi bisa diisolasi mandiri untuk proses penyembuhannya. Dari total 6 terkonfirmasi positif tersebut, 1 orang isolasi di Asrama Haji, 2 orang di BPSDMP dan 3 orang isolasi mandiri,"ungkap Syam.
"Untuk langkah-langkah yang kami sudah tempuh di antaranya adalah satu ruangan di WFH-kan, melapor ke Gugus Tugas COVID-19, melapor ke Dinkes dan segera tracing dan swab. Lingkungan kantor juga kita sterilkan dengan disinfektan. Kita juga perketat sterilisasi sampai masa inkubasi virus selesai," pungkas Syam.
Baca juga:
INFOGRAFIS: Tips Membersihkan Mainan Anak Sesuai Jenisnya Cegah Covid-19
Sri Mulyani Nilai Dampak Covid-19 Lebih Merugikan Pekerja Perempuan, ini Sebabnya
Rektor dan Dosen Tertular Covid-19, Kampus UIN Suska Riau Tutup
Klaster Keluarga Akibat Libur Panjang Diduga Sebabkan Lonjakan Covid-19 di Jatim
19 Pegawai Positif Covid-19, Kantor Disdukcapil Kulon Progo Ditutup Sementara
Puskesmas Tanah Abang Mulai Lakukan Tracing Usai Lurah Petamburan Positif Covid-19