65 Petugas di Bandara Djalaluddin Isolasi Mandiri Setelah Positif Covid-19
Penularan Covid-19 di bandara tersebut diawali dengan dua pegawai yang sakit dan berobat ke Puskesmas Tibawa pada 29 Juni 2021. Pihak puskesmas kemudian melakukan uji swab dan hasilnya positif, kemudian merujuk keduanya ke RS Ainun Habibie.
65 Petugas Bandara Djalaluddin di Provinsi Gorontalo dinyatakan positif Covid-19, berdasarkan hasil PCR pada Minggu (4/7) kemarin. Jumlah itu meliputi pegawai bandara 40 orang, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) tiga orang, ground handling sembilan orang, dan porter empat orang.
"Semua yang positif ini tidak bergejala yang berat, sehingga tidak dirawat di rumah sakit. Semua menjalani isolasi di Mess Haji," kata Humas Bandara Djalaluddin Faizal Lukman, Senin (5/7).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Penularan Covid-19 di bandara tersebut diawali dengan dua pegawai yang sakit dan berobat ke Puskesmas Tibawa pada 29 Juni 2021. Pihak puskesmas kemudian melakukan uji swab dan hasilnya positif, kemudian merujuk keduanya ke RS Ainun Habibie.
"Kami kemudian meminta tes untuk para pegawai lainnya, terutama yang tinggal di mess dan hasilnya 65 orang itu," ujar dia.
Dia menambahkan, pemeriksaan terhadap petugas maupun pegawai lainnya bandara lainnya masih terus dilakukan. Pihak bandara juga telah menutup akses menuju perumahan atau mess bandara, serta meminta petugas kepolisian mengamankan area tersebut untuk memastikan tidak ada masyarakat yang keluar masuk.
Hingga 4 Juli 2021, terdapat lonjakan kasus baru sebanyak 76 orang di Provinsi Gorontalo, termasuk di dalamnya 65 petugas bandara.
Dari jumlah tersebut, warga positif Covid-19 di Kota Gorontalo 11 orang, Kabupaten Gorontalo 58 orang, Kabupaten Boalemo satu orang, Kabupaten Bone Bolango empat orang, Kabupaten Pohuwato satu orang, dan Kabupaten Gorontalo Utara satu orang.
Baca juga:
Pemerintah Diminta Beri Bantuan Pengusaha Ritel dan Restoran Selama PPKM Darurat
"Orang yang Belum Divaksin Bisa Jadi Pabriknya Mutasi Virus"
Menag Terbitkan Instruksi Pemanfaatan Asrama Haji untuk Rawat Pasien Covid-19
Kemenkes Gandeng 11 Aplikasi Telemedicine, Gratis untuk Pasien Isolasi Mandiri
Menko Luhut Sebut Penurunan Kasus Dampak PPKM Darurat Baru Terlihat Setelah 12 Juli
Ada PPKM Darurat, 1 Gerbong KRL Hanya Boleh Diisi 52 Orang