7 Kecamatan di Garut Terancam Jika Prediksi Tsunami 20 Meter Terjadi di Selatan Jawa
Setidaknya, ada tujuh kecamatan yang berada di sekitar pantai selatan Garut yang akan terancam jika penelitian tersebut terjadi.
Pemerintah Kabupaten Garut, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut tengah membuat tiga peta. Yakni peta kontijensi, mitigasi, dan emergensi.
Langkah ini untuk mengantisipasi ancaman gempa megathrust yang diriset peneliti dari Institut Teknologi Bandung (ITB) tentang adanya potensi tsunami di selatan Jawa dengan ketinggian mencapai 20 meter yang terbit di jurnal Nature Scientific Report.
-
Kapan tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Kapan tsunami terjadi? Tsunami merupakan gelombang air laut besar yang dipicu oleh pusaran air di bawah laut akibat pergeseran lempeng bumi, erupsi gunung berapi bawah laut, hingga jatuhnya meteor ke laut.
-
Kapan gempa dan tsunami Aceh yang menghancurkan Rumah Sakit Umum Meuraxa? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Di mana tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Kapan tsunami yang menewaskan pemilik tengkorak itu terjadi? Dalam sebuah makalah PLOS One yang diterbitkan pada 2017, tim internasional yang dipimpin ahli antropologi Mark Golitko dari University of Notre Dame di Indiana, Amerika Serikat, menyajikan bukti bahwa tengkorak tersebut, yang ditemukan di daerah pasang surut hutan bakau di luar kota Aitape, pernah menjadi korban tsunami dahsyat yang menghantam pesisir pantai sekitar 6.000 tahun yang lalu.
"BPBD sedang membuat peta kontijensi, mitigasi dan emergensi untuk evakuasi. Kalau megathrust terjadi agak sulit kalau 10 menit. Kita memerlukan waktu minimal 30 menit untuk evakuasi," kata Bupati Garut, Rudy Gunawan, Senin (28/9).
Setidaknya, ada tujuh kecamatan yang berada di sekitar pantai selatan Garut yang akan terancam jika penelitian tersebut terjadi. Ketujuh kecamatan tersebut mulai dari Cibalong, Pameungpeuk, Cikelet, Mekarmukti, Bungbulang, Pakenjeng, dan Caringin. Tujuh kecamatan itu terdapat ribuan rumah yang dihuni puluhan ribu jiwa yang harus dievakuasi ke dataran yang lebih tinggi.
"Yang paling rawan itu warga di 3 kecamatan, mulai dari Cikelet, Pameungpeuk, dan Cibalong. Apalagi di Pameungpeuk ini ada pasar yang selalu dipadati. Masjid agungnya saja berada di 7 meter di atas permukaan laut. Jadi memang ketiga kecamatan itu ada di dataran rendah. Bisa dibayangkan kalau 20 meter, waduh," sebutnya.
Walau begitu, Bupati menyebut sudah membuat jalur evakuasi di beberapa tempat. Pihaknya mengambil langkah-langkah cepat agar warga di sekitar pantai selatan Garut tidak panik.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Garut juga sedang memperbaiki alat pendeteksi tsunami karena dari 7 alat yang terpasang hanya 2 saja yang berfungsi.
"Ada 5 tempat yang kami ajukan, kami dapat 2 atau 3 dari BNPB," katanya.
Kesiapan lainnya, langkah mitigasi dengan memperbaiki jalur evakuasi dengan ketinggian minimal 30 meter. Namun walau begitu, hasil perhitungan pihaknya saat hal tersebut terjadi tetap akan sulit melakukan evakuasi.
"Karena katanya 5 menit sudah sampai di daratan, ini yang sedang kami pikirkan. Kita akan simulasi. Namun memang alat-alat sangat terbatas. Kita akan upayakan simulasi untuk meminimalisasi korban. Kita ada anggaran. Arahnya masyarakat tidak boleh lagi memperhatikan harta benda. Ketika terjadi, seadanya saja langsung lari ke atas yang lebih aman," tutupnya.
(mdk/noe)