Ada Demo Tolak Revisi UU Pilkada, Ini yang Dilakukan Jokowi di Istana Jakarta
Nana keluar dari pintu Istana Negara pukul 09.20 WIB, usai bertemu Jokowi.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tetap berkegiatan di Istana Kepresidenan Jakarta, ditengah rencana aksi unjuk rasa besar-besaran untuk menolak revisi UU Pilkada, Kamis (22/8/2024). Jokowi menerima Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana.
Nana keluar dari pintu Istana Negara pukul 09.20 WIB, usai bertemu Jokowi. Dia mengaku hanya memberikan undangan pernikahan putrinya kepada Presiden Jokowi.
- Penjelasan Istana Alasan Jokowi Tak Salami Jenderal Sepuh Try Soetrisno saat HUT TNI
- Jokowi Tanggapi Demo Tolak Revisi UU Pilkada: Itu Sangat Baik
- Ribuan Mahasiswa dan Warga Demo Tolak Revisi UU Pilkada di Malioboro, Massa Juga Tuntut Jokowi Mundur
- Jokowi Lantik 906 Perwira TNI-Polri Tahun 2024 di Istana, Ini Daftar Peraih Adhi Makayasa
"Itu aja, hanya masalah undangan pernikahan," kata Nana kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (22/8).
Dia menuturkan pertemuannya dengan Jokowi hanya membahas hal pribadi. Nana membantah ada pembahasan soal pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024 dalam pertemuan tersebut.
"Ndak ada apa-apa ya. Enggak ada, enggak ada kaitannya dengan apa-apa. Enggak ada (bahas Pilgub Jawa Tengah), enggak ada. Hanya pribadi aja. Untuk masalah pribadi aja," jelas Nana.
Berdasarkan informasi dihimpun, Jokowi akan bekerja di Jakarta pada Kamis hari ini. Namun, belum diketahui apa saja agenda Jokowi pada hari ini.
Sebelumnya, sejumlah elemen masyarakat menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, hari ini, Kamis (22/8). Demo ini menuntut DPR agar tidak mengesahkan RUU Pilkada.
Masyarakat menilai, RUU Pilkada bisa menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024. Lewat putusan ini, MK mengizinkan sebuah partai politik atau gabungan partai politik mengusung calon kepala daerah sendiri meskipun tidak memiliki kursi di DPRD.
Sejumlah elemen masyarakat yang berdemo di depan gedung DPR pagi ini di antaranya, para guru besar, mahasiswa, buruh, Indonesia Corruption Watch (ICW), hingga Aliansi Jurnalis Independen (AJI).
"ICW ngantor di depan DPR bersama mahasiswa, buruh, dan semua orang yang muak dengan Jokowi dan DPR," tulis ICW di akun Instagramnya @sahabaticw.
Sementara itu, depan Gedung DPR sudah dijaga ketat petugas kepolisian. Terlihat sudah ada mobil rantis disiagakan.
Berdasarkan informasi yang beredar, demo depan DPR digelar mulai pukul 09.00 WIB. Selain di depan DPR, demonstrasi juga akan digelar di Patung Kuda.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, 3.286 personel gabungan disebar di dua lokasi yang menjadi titik konsentrasi massa.
"Di Patung Kuda. 1.273 (personel). Di DPR 2.013 personel," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Rabu (22/8).