Ahok ajak pelajar Muhammadiyah berani terjun ke politik
Menurut Ahok, melalui politik seseorang bisa menolong orang banyak dan lebih berguna.
Pelaksana Gubernur (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menghadiri Konferensi Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Pada kesempatan itu, dia meminta mahasiswa Muhammadiyah mau terjun ke politik.
"Saya harap anda semua bisa masuk politik," kata Ahok di Aula Universitas Muhammadiyah Dr Hamka (UHAMKA), Jakarta Timur, Senin (17/11).
Ahok pun menceritakan pengalamannya masih membenci politik ketika masih kuliah. Sebab pada saat itu yang masih menjadi konsentrasi Ahok hanya untuk mendapatkan uang, sehingga dia memutuskan untuk berdagang. Bahkan untuk bergabung dengan organisasi sekolah atau kampus, dia juga tak tertarik.
"Saya juga dulu anti politik. Anda mending ikutan ikatan pelajar, saya dulu OSIS saja tidak mau ikut. Karena yang penting dagang aja, yang penting punya uang," ujarnya.
Menurutnya, melalui politik seseorang bisa menolong orang banyak dan lebih berguna. Namun selama ini stigma masyarakat orang yang masuk politik pasti tidak bersih.
"Saya mau memprovokasi adik-adik untuk masuk ke politik. Itu yang ada di pikiran saya. Kita mau menolong orang miskin enggak bisa, dengan kekayaan kita kan terbatas," tutup mantan Bupati Belitung Timur ini.