Aksi Donor Darah Awali Rangkaian Dies Natalis ke-25 ATVI
Sebanyak 64 pendonor darah dari 98 pendaftar telah menyumbangkan darahnya bagi kepentingan masyarakat yang amat membutuhkan.
Rangkaian Dies Natalis ke-25 Akademi Televisi Indonesia (ATVI) dimulai dengan kegiatan donor darah yang dilaksanakan di kompleks kampus ATVI, Jakarta, Selasa 14 Maret 2023.
Sebanyak 64 pendonor darah dari 98 pendaftar telah menyumbangkan darahnya bagi kepentingan masyarakat yang amat membutuhkan. Sebagian pendaftar belum bisa mendonorkan darahnya karena hasil pemeriksaan dokter kondisi yang bersangkutan kurang memenuhi syarat.
-
Apa itu donor darah? Donor darah merupakan proses pengambilan darah secara sukarela pada seseorang untuk nantinya disimpan di bank darah sebagai stok darah. Di mana darah tersebut dapat digunakan untuk transfusi darah di kemudian hari.
-
Siapa yang dirayakan di Hari Donor Darah Sedunia? Setiap tahun, pada tanggal 14 Juni, dunia merayakan Hari Donor Darah Sedunia sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada para pendonor darah yang telah menyelamatkan jutaan nyawa.
-
Apa saja manfaat donor darah? Donor darah merupakan tindakan yang tidak hanya bermanfaat bagi penerima darah, tetapi juga bagi pendonor itu sendiri.
-
Kenapa Hari Donor Darah Sedunia dirayakan? Hari istimewa ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah secara sukarela dan rutin.
-
Siapa yang menyelenggarakan donor darah di JIS? Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara mengadakan kegiatan Donor Darah pada bulan Ramadan 1445 Hijriah.
-
Bagaimana proses pengambilan darah saat donor? Selama proses donor, biasanya diambil kurang dari satu pint darah, sekitar 450 mL, untuk setiap donasi darah utuh.
Pimpinan ATVI, Melitina Tecoalu yang hadir di acara donor tersebut menyambut gembira antusiasme pendonor, baik dosen, mahasiswa, karyawan ATVI, Indosiar dan EMTEK serta masyarakat umum yang sejak pagi sudah menanti untuk ikut mendonorkan darahnya.
“Kegiatan donor darah ini merupakan pembuka rangkaian Dies Natalis ke-25 ATVI. Bukan tanpa alasan, sebab, donor darah sangat penting bagi mereka yang membutuhkan darah, terutama masyarakat yang sedang menderita sakit. Dengan acara donor ini, kita diingatkan untuk memiliki kepedulian bagi sesama,” ujar Melitina dalam keterangannya, Rabu (15/3).
Melitina berharap, esensi kegiatan donor darah menjadi semangat bagi sivitas akademika ATVI untuk terus bergiat meningkatkan sumber daya manusia. Khususnya kemampuan dan keterampilan mahasiswa ATVI agar kelak setelah lulus dapat menerapkan keahliannya bagi kemajuan dan kepentingan masyarakat banyak.
Begitu juga kemampuan para dosen terus meningkat sehingga memberi dampak positif bagi peningkatan institusi ATVI dan juga group di lingkungan EMTEK.
Setelah kegiatan donor darah, rangkaian Dies Natalis ATVI akan diisi dengan peluncuran buku karya para dosen ATVI berjudul 'Perspektif Komunikasi, Media Digital, dan Dinamika Budaya' yang diterbitkan Prenada Media.
Kemudian lomba konten kreator bagi siswa SMA/SMA se-Indonesia dan malam puncak Dies Natalis yang akan digelar 27 Mei 2023 mendatang.
Cegah Beragam Penyakit
Sementara, Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarat Barat, H. Ujang Sungkawa mengatakan, donor darah apabila dilakukan secara rutin bukan saja menyehatkan tetapi mampu mencegah berbagai penyakit.
"Penyakit yang bisa dicegah dengan kita melakukan donor darah kata Ujang Sungkana, seperti mengurangi risiko penyakit jantung, mengurangi risiko penyakit kanker, mengurangi serangan stroke, dan membantu hati kita menjadi sehat," kata Ujang.
Ujang juga menceritakan persyaratan untuk dapat dilakukannya kegiatan donor darah yaitu tempat yang berpendingin (AC), pendonor harus sehat dan darahnya juga tidak terkontaminasi virus atau obat. Adapun jumlah pendaftar untuk donor darah minimal 75 orang.
“Kita akan melaksanakannya secara cuma-cuma, dan memberikan bingkisan vitamin dan makanan untuk pendonor,” kata Ujang.
(mdk/tin)