Aksinya dianggap berbahaya, Limbad diadukan pelawak Manado ke polisi
Komedian Ramly Hiola alias Amoy mengaku terluka akibat atraksi Limbad.
Seorang komedian asal Manado, Ramly Hiola alias Amoy, melaporkan pesulap Master Limbad ke polisi. Penyebabnya, dia merasa atraksi dilakukan membahayakan dan membikin terluka.
Atraksi berbahaya itu terjadi pada perayaan Hari Ulang Tahun Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, Senin (23/5) pekan lalu.
Saat itu, Limbad menggunakan Amoy sebagai obyek sasaran. Saat itu, Amoy bertugas sebagai pemandu acara. Dia diminta Limbad ikut dalam peragaan. Amoy lantas maju, kemudian tiba-tiba Limbad menebaskan parang tepat pada leher dan perut sang komedian.
Alhasil, Amoy dilarikan ke Rumah Sakit Datoe Binangkang, Kotamobagu. Amoy mengaku goresan bekas parang Limbad meninggalkan luka dan rasa sakit.
Setelah kejadian itu, Amoy mengadukan Limbad ke polisi. Amoy mengaku mengalami luka usai menjadi obyek atraksi Limbad, dalam perayaan HUT Kota Kotamobagu.
Kasat Reskrim Polres Bolaang Mongondow, AKP Anak Agung Gede Wibowo Sitepu, saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (30/5), membenarkan laporan itu. dia menyatakan kasus ini sedang diusut.
"Yang jelas akan kami proses. Sekarang dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi," kata Wibowo melalui telepon seluler.