Amankan pilpres, Pangdam Iskandar Muda kerahkan panser & heli
Kodam Iskandar Muda telah mengerahkan 2.100 personelnya ke seluruh TPS di Aceh.
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda menjamin menjelang pelaksanaan hari pencoblosan Pemilihan Presiden (Pilpres) di Aceh dalam kondisi kondusif dan aman. Sampai sejauh ini, tidak ada pergerakan dari laporan di lapangan mengarah kondisi rusuh maupun konflik.
Kendati demikian, seluruh anggota TNI Kodam Iskandar Muda tetap siapa untuk mencegah kemungkinan-kemungkinan buruk. Bahkan Kodam Iskandar Muda telah mengerahkan 2.100 personel TNI untuk mengamankan pelaksanaan Pilpres.
"Situasi Aceh jelang Pilpres sangat aman, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Mayjend TNI Pandu Wibowo, Minggu (6/7) di Markas Kodam Iskandar Muda yang didampingi oleh ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh di Banda Aceh.
Pandu kembali tegaskan, sejak tanggal 8 sampai 13 Juli 2014 personel TNI akan selalu siaga dan setiap saat dibutuhkan siap untuk bergerak mengamankan Pilpres.
Untuk menjamin keamanan jelang pilpres, Kodam Iskandar Muda tidak hanya kerahkan personel TNI, tetapi juga kerahkan alutsista. Di antaranya 13 unit Panser Anoa, satu unit helikopter, 21 unit Landing Craft Rubber (LCR), dua unit kapal motor cepat dan 52 unit mobil truck PS/NPS.
"Jadi warga tidak perlu takut datang ke TPS, polisi dan TNI siap memberikan keamanan kepada warga yang memberikan hak konstitusinya," imbuhnya.
Selain itu, Pandu juga meminta kepada seluruh masyarakat, tim sukses masing-masing calon untuk tetap menjaga dan menciptakan kondisi keamanan dan tidak melakukan hal-hal yang memicu terjadinya konflik.
"Beda pilihan itu hal biasa, tetapi jangan sampai perbedaan itu sampai memecah belah," tutupnya.
Baca juga:
Peneliti LIPI puji netralitas TNI sepanjang Pilpres 2014
SBY harap TNI pakai strategi smart power
Panglima TNI jamin SBY turun takhta dengan mulus
Aksi F-16 TNI AU paksa turun pesawat 'asing' di Medan
Try Sutrisno: Purnawirawan jadi timses tak perlu direkonsiliasi
-
Di mana PTPS bertugas selama Pemilu? PTPS adalah individu yang bertanggung jawab untuk mengawasi pelaksanaan pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) selama proses pemilihan umum berlangsung.
-
Apa arti Pemilu? Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Pemilu atau Pemilihan Umum merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Bagaimana PTPS mengawasi jalannya Pemilu? Untuk mencegah dugaan pelanggaran Pemilu, PTPS harus melakukan pengawasan yang ketat pada setiap tahapan pemungutan suara, termasuk pengawasan terhadap penyelenggaraan pemilu, pemilih, dan tim kampanye.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Apa itu Pemilu? Pemilihan Umum atau yang biasa disingkat pemilu adalah suatu proses atau mekanisme demokratis yang digunakan untuk menentukan wakil-wakil rakyat atau pemimpin pemerintahan dengan cara memberikan suara kepada calon-calon yang bersaing.