Angin Kencang di Bekasi, Pemotor Meninggal Tertimpa Rambu Petunjuk Jalan
Angin kencang yang terjadi di Kota Bekasi mengakibatkan rambu petunjuk jalan yang berada di Jalan Juanda Bulakapal, Kecamatan Bekasi Timur roboh, Sabtu (5/3) siang. Insiden ini menyebabkan seorang pengendara meninggal tertimpa rambu penunjuk jalan.
Angin kencang yang terjadi di Kota Bekasi mengakibatkan rambu petunjuk jalan yang berada di Jalan Juanda Bulakapal, Kecamatan Bekasi Timur roboh, Sabtu (5/3) siang. Insiden ini menyebabkan seorang pengendara meninggal tertimpa rambu penunjuk jalan.
Petugas Dishub Kota Bekasi Heri mengatakan angin kencang terjadi sekira pukul 13.00 WIB. Dia juga menjelaskan pada saat ke lokasi, rambu sudah berada di pinggir jalan.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa itu angin puting beliung? Angin puting beliung adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam bentuk angin berkecepatan tinggi yang berputar atau berputar-putar di sepanjang garis badai atau awan badai.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
"Saya saat ke sana kondisi plang sudah keangkat, udah dipinggirin," kata Heri di lokasi, Sabtu (5/3).
Heri juga menjelaskan, dua orang menjadi korban akibat tertimpa rambu petunjuk jalan. Satu orang mengalami luka ringan di bagian kaki, dan satu orang lagi meninggal dunia akibat terbentur di kepala.
Korban meninggal dunia tidak lama setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Korban ada dua. yang satu luka ringan di bagian kaki, yang kedua meninggal karena ketimpa tiang sekarang udah di RS Graha Juanda," jelasnya.
Korban diketahui bekerja sebagai ojek online dan tinggal di Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.
"Kendaraannya ringsek, ancur. Yang meninggal warga Margahayu Jalan Kartini," jelas Heri.
Baca juga:
Angin Kencang, Pohon Tumbang Timpa Pengendara di Tangsel
Sejumlah Pohon di Kota Depok Tumbang Disapu Angin Kencang
Angin Kencang di Tangerang, 2 Kendaraan Tertimpa Pohon dan Papan Wisata Roboh
Angin Kencang di Jabodetabek, Atap Rumah Terbang
Dampak Angin Puting Beliung, Kubah Masjid di Pekanbaru 'Terbang'
BMKG Prakirakan Sejumlah Daerah Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang