Bangun jalan pantai selatan, pemerintah utang Rp 3 Triliun ke IDB
Dari utang tersebut bisa membangun 2/3 atau sekitar 200 kilometer. Sisanya menggunakan APBN.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) berencana membangun jalan nasional Pantai Selatan Selatan atau Pansela sepanjang 1.000 kilometer. Untuk membangun jalan nasional tersebut, pemerintah mengajukan utang ke Islamic Development Bank (IDB) sebesar Rp 3 Triliun.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BNPJN) V Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR I Ketut Darmawahana mengatakan, IDB telah memberikan dana pinjaman awal sebesar Rp 500 miliar dan sudah diproses oleh Bappenas.
-
Bagaimana proses pembiayaan pembangunan IKN? Diperkirakan perlu dana sekitar Rp466 triliun, yang akan dibiayai melalui berbagai skema, APBN, kerja sama pemerintah dan badan usaha, pendanaan internasional, dan skema pendanaan kreatif seperti crowdfunding.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana proses pembangunan IKN Nusantara? Pemindahan Ibu Kota Selesai 15-20 Tahun Pembangunan IKN Nusantara sendiri terdiri dari beberapa tahapan. Pada tahapan pertama sampai dengan tahun 2024 adalah pembangunan dan pemindahan tahap awal.
-
Mengapa pembangunan IKN penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia? “Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Teni dalam sebuah sosialisasi.
-
Gimana konstruksi jembatan Panyindangan dibangun? Melansir dari laman Pemkab Sumedang, jembatan ini menggunakan teknologi “judesa” untuk memperkokoh strukturnya. Judesa memiliki desain khas berupa sistem lantai, batang yang menggantung serta kabel baja sebagai pengikatnya.
"Tahun ini kami ajukan lagi Rp 3 Triliun kepada IDB, dan saat ini sedang diproses di Bappenas, mudah-mudahan disetujui. Kalau disetujui, tahun ini bisa tender, lalu tahun depan sudah konstruksi," kata Ketut di Yogyakarta, Minggu (26/6).
Lebih lanjut Ketut menjelaskan alasan proyek pembangunan jalur pansela tidak sepenuhnya menggunakan APBN. Jika seluruhnya menggunakan APBN, pembangunan harus dilakukan bertahap setiap sekitar 1-5 kilometer dalam setahun. "Nanti bisa-bisa 30 tahunan jalan itu tersambung," ucap Ketut.
Setidaknya, kata dia, dari utang tersebut bisa membangun 2/3 jalur pansela atau sekitar 200 kilometer. Sehingga sisanya bisa menggunakan dana APBN dengan target tahun 2019, jalur yang membentang dari Cilacap - Lumajang telah terbangun.
Baca juga:
Atasi macet, proyek rekonstruksi jembatan Sipait dipercepat
Per April 2016, PGN miliki 7.100 Km pipa gas di Indonesia
AP I cari utang Rp 25 T untuk kembangkan 5 bandara
Jamin proyek infrastruktur, PT PII harap PMN Rp 1 triliun disetujui
Menteri Sofyan: Jokowi perintahkan tambah kapal Ferry ke Natuna
Ini cara PT PII dukung pembangunan infrastruktur strategis nasional
Jokowi: Proyek 35 ribu MW untuk daerah yang kekurangan listrik