Banyak Wisatawan di Yogyakarta Langgar Protokol Kesehatan
Menurut dia, wisatawan yang melanggar protokol kesehatan khususnya penggunaan masker tersebut sebagian besar mendapat sanksi berupa teguran untuk mengenakan masker dengan benar.
Wisatawan melanggar protokol kesehatan di tempat wisata di Kota Yogyakarta masih ditemukan selama libur panjang akhir Oktober, termasuk di kawasan Malioboro yang didominasi pelanggaran penggunaan masker.
"Pelanggaran yang paling sering ditemukan adalah tidak menggunakan masker dengan benar, bahkan masih ada wisatawan yang tidak membawa masker," kata Satgas Penanganan Covid-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, dilansir Antara, Minggu (1/11).
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Kapan kanopi stasiun di Yogyakarta roboh akibat hujan disertai angin kencang? Hujan dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (4/1) menyebabkan kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta roboh.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa kegiatan Atta Halilintar di Yogyakarta? Jadi, aku tuh ada acara, ada undangan di Yogyakarta. Kebetulan aku di Yogya dan di sini terkenal dengan wisata kulinernya, jadi aku yakin Yogya pasti the best buat makanan. Istri pun nitip makanan," pungkas Atta dalam live streaming di YouTubenya.
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Yogyakarta? Yogyakarta adalah destinasi yang kaya akan situs-situs budaya dan bersejarah. Salah satunya Candi Prambanan. Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu yang menakjubkan.
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
Menurut dia, wisatawan yang melanggar protokol kesehatan khususnya penggunaan masker tersebut sebagian besar mendapat sanksi berupa teguran untuk mengenakan masker dengan benar.
Sedangkan untuk pengunjung yang sama sekali tidak membawa masker, maka tidak diperbolehkan masuk ke kawasan Malioboro. "Ada tiga atau empat orang yang diminta keluar dari Malioboro karena tidak bawa masker. Tidak boleh masuk," katanya.
Selama libur panjang akhir Oktober, terjadi peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Malioboro yaitu mencapai tiga hingga empat kali lipat dibanding hari biasa.
Jumlah kunjungan pada akhir pekan mencapai sekitar 4.400 wisatawan. Pada hari biasanya, jumlah pengunjung di Malioboro sekitar 1.000 hingga 2.000 orang.
Data tersebut berasal dari wisatawan yang memindai QR Code di pintu masuk tiap zona yang ada di Kawasan Malioboro. Kawasan utama wisatawan tersebut dibagi dalam tiap zona dan kapasitas maksimal di tiap zona adalah 500 wisatawan dalam satu waktu tertentu.
"Hingga akhir libur panjang, tim Satgas Covid-19 termasuk di dalamnya Satpol PP, Jogoboro atau petugas pengamanan Malioboro, Dinas Perhubungan, komunitas, polisi dan TNI diterjunkan untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang berkunjung," katanya.
Petugas di lapangan diterjunkan untuk memastikan protokol kesehatan dijalankan dengan baik, yaitu mengenakan masker dengan benar, menjaga jarak, dan mengurai kerumunan.
Selain itu, Heroe juga meminta setiap wisatawan untuk mematuhi protokol kesehatan yang juga diterapkan di Malioboro yaitu berjalan sesuai tanda arah yang sudah ditempel di pedestrian. Pedestrian sisi timur untuk pejalan kaki mengarah ke selatan, sedangkan pedestrian sisi barat digunakan untuk wisatawan yang berjalan ke arah utara.
Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta Agus Winarto mengatakan, menyiapkan lebih dari 300 personel untuk mendukung pengamanan dan patroli selama libur panjang. Personel terbagi dalam dua tim yaitu 160 orang untuk diterjunkan pada siang hari, dan pada malam hari dikerahkan 150 orang.
Di kawasan Malioboro juga disiagakan ambulans untuk memberikan pelayanan kesehatan secara cepat apabila ada pengunjung yang sakit.
Selama libur panjang, di Kota Yogyakarta tidak dilakukan rapid test atau uji swab acak ke wisatawan yang datang karena sejak awal wisatawan sudah diminta membawa identitas kesehatan berupa hasil rapid test atau uji swab sehingga wisatawan yang datang ke Yogyakarta berada dalam kondisi sehat.
Baca juga:
VIDEO: Melihat Protokol Kesehatan di Kawasan Kota Tua Saat Padat Pengunjung
147 Orang Langgar Protokol Kesehatan di Puncak dan Cipanas saat Libur Panjang
Menhub Budi Karya Pastikan Protokol Kesehatan Diterapkan di Bandara Soekarno Hatta
Langgar Protokol Kesehatan, Acara 'Hallowen Party' di Banjarmasin Dibubarkan Polisi
INFOGRAFIS: Protokol Pencegahan Covid-19 dalam Transportasi Publik